Senin, 06 Juni 2011

ADRO lirik truk Komatsu

ADRO lirik truk Komatsu
TANJUNG. Untuk menggenjot produksi, PT Adaro Indonesia Tbk (ADRO) menjajaki kerjasama penyediaan alat-alat berat dengan Komatsu Ltd. Komatsu akan menawarkan truk pengangkut hasil tambang yang dilengkapi dengan teknologi Autonomous Haulage Service (AHS).

Menurut Kunio Noji, Direktur Utama Komatsu, teknologi AHS memungkinkan truk beroperasi tanpa awak. Truk ini dioperasikan dengan global positioning system (GPS).

Hal ini membuat pengoperasian truk jadi lebih efektif, dan bisa mengurangi kesalahan pengoperasian oleh operator truk. "Karena menggunakan GPS, ketepatannya akan jauh lebih baik," ujar Noji, akhir pekan lalu.

Karena beroperasi lebih efektif, penggunaan bahan bakar serta biaya pemakaian ban otomatis berkurang. Dengan begitu, maka ongkos operasional tambang akan berkurang. Tingkat kecelakaan di tambang juga bisa ditekan dengan menggunakan teknologi tersebut.

Sekretaris Perusahaan ADRO Devindra Ratzarwin menuturkan rencana kerjasama tersebut baru sebatas penjajakan. Karena itu ia menolak menyebut nilai investasi pembelian truk tersebut.

Tapi Devindra mengakui penggunaan truk Komatsu akan membuat produksi ADRO lebih efisien. Apalagi tahun ini ADRO akan menambah tiga-empat tambang baru. "Lokasi tambang yang akan diakuisisi di Sumatera dan Kalimantan," ujar Devindra.

Perusahaan tambang ini sedang berupaya membuat proses produksi menjadi lebih efisien dan hemat. Misalnya, ADRO berencana menggunakan bahan bakar biodiesel untuk kendaraan tambang mereka. Tahun ini, ada sekitar 100 truk yang menggunakan bahan bakar nabati tersebut. Dengan demikian, ADRO berharap bisa menekan penggunaan solar sampai 20%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar