Rabu, 13 Juli 2011

SDMU kejar 4 kontrak

JAKARTA. PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) sudah mencapai separuh dari target perolehan kontrak baru di tahun ini. Emiten yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia, kemarin, mengincar delapan kontrak baru di 2011.

Keempat kontrak baru diperoleh SDMU dari Pertamina Conoco Phillips, Salamander, Talisman serta Bass. Empat kontrak lain yang menjadi incaran SDMU masih dalam tahap negosiasi. "Salah satunya adalah kontrak dengan perusahaan minyak Amerika Serikat (AS) yang bernilai sekitar US$ 3 juta," ujar Jonathan Walewangko, Corporate Secretary SDMU, Selasa, (12/7).

Erwin Hadiyanto, Direktur Keuangan SDMU menambahkan, proses negosiasi kontrak dari AS itu baru dapat dituntaskan setelah Lebaran.

Tahun ini, SDMU menargetkan perolehan kontrak baru senilai US$ 15 juta. Angka ini turun 25% jika dibandingkan perolehan di 2010, US$ 20 juta. Penyebab penurunan adalah fluktuasi harga minyak yang ujung-ujungnya menurunkan volume pengangkutan minyak. "Jasa kami tergantung produsen minyak yang kami angkut,” ujar Jonathan.

Manajemen juga menargetkan pendapatan naik 60% dibandingkan tahun lalu menjadi Rp 160 miliar. Pendapatan diharapkan bukan hanya dari klien baru tapi juga dari penambahan armada.

Dari penjualan saham di bursa, SDMU mengantongi pendapatan Rp 53,325 miliar. Sekitar 86% dari dana itu dialokasi untuk membeli 70 unit kendaraan baru. SDMU kini memiliki 66 unit truk prime mover, 60 unit isotank IMO, dan 134 unit trailer. SDMU juga menargetkan ekspansi ke Sulawesi, setelah memiliki jaringan di Jawa, Sumatra, dan Kalimantan.

SDMU mengincar pendapatannya tumbuh seiring dengan proyeksi pertumbuhan bisnis kimia, yaitu 10% per tahun selama 2010-2015.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar