Kamis, 27 Januari 2011

The Fed pertahankan stimulus, bursa Asia ikut terdongkrak

Date : Jan 27 2011, 11:13
Title : News Story
Header : The Fed pertahankan stimulus, bursa Asia ikut terdongkrak


Story
=======================================================================================

TOKYO. Pasar saham Asia lanjut reli, setelah kabar Federal Reserve
mempertahankan program stimulus ekonomi dan membaiknya data perumahan AS.
Optimisme di AS membangkitkan kepercayaan terhadap pemulihan ekonomi global.
Hingga pukul 10.40 WIB, indeks Nikkei 225 menguat 0,55% ke 10.458,4,
indeks Shanghai naik 0,96% ke 2734,73, dan indeks Hang Seng melaju 0,53% ke
23.970,27. Adapun, indeks Kospi berhasil naik 0,27% ke 2.116,26, dan IHSG
menguat 0,87% ke 3.532.
Pergerakan positif saham Asia ini tercermin dari indeks MSCI Asia Pasifik
yang naik 0,3% ke 138,71 hingga pukul 11.44 a.m. waktu Tokyo.
"Lebih banyak orang melihat bakal cerahnya masa depan perekonomian AS,
sehingga ada peningkatan minat dan kepercayaan terhadap pendapatan perusahaan,"
ujar kepala strategi Toyota Asset Management Co., Masaru Hamasaki.
Kemarin, kabar baik datang dari AS, saat The Fed sepakat mempertahankan
stimulus moneter untuk memperbaiki tingkat pengangguran dan harga rumah.
Sentimen positif ini disusul dengan rilis naiknya penjualan rumah baru di AS
menjadi 329.000 per Desember, melampaui prediksi pasar sebelumnya di 300.000.
Optimisme terhadap pemulihan ekonomi AS itu juga mendongkrak bursa saham
AS. Bahkan, untuk pertama kali sejak Juni 2008, indeks Dow Jones bergerak ke
atas 12.000 pada perdagangan hari ini. Meskipun, saat penutupan pukul 16.00
waktu New York, indeks Dow Jones hanya ditutup naik 0,07% ke 11.985,44,
sementara indeks Standard & Poor's melaju 0,4% ke 1.296,63.
[ Dupla Kartini, Bloomberg ]

KONTAN Thu, 27 Jan 2011 ( 11:02:54 WIB )


=======================================================================================

Harga IPO Garuda Indonesia mahal

Date : Jan 27 2011, 09:20
Title : News Story
Header : Harga IPO Garuda Indonesia mahal


Story
=======================================================================================

JAKARTA. Kemarin (26/01), pemerintah akhirnya mengumumkan harga penawaran
perdana (initial public offering/IPO) PT Garuda Indonesia sebesar Rp 750 per
saham. Dengan harga sebesar itu, pemerintah akan mendapatkan dana segar Rp 4,77
triliun dari penjualan 6,35 miliar saham perdana Garuda.
Harga IPO tersebut hanya berada di batas bawah kisaran harga yang
diinginkan pemerintah, yakni Rp 750-Rp 1.100 per saham.
Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengatakan, ini adalah harga paling optimal
yang mampu diraih Garuda. Agaknya, karena rendahnya harga itu lah, Garuda hanya
melepas 26% saham atau 6,35 miliar saham. Padahal tadinya Garuda berencana
melepas 36% atau 9,36 miliar sahamnya.
Namun, Mustafa menandaskan, nilai pelepasan tersebut sudah cukup, bahkan
terjadi kelebihan permintaan sebanyak 1,3 kali.
Dalam IPO Garuda ini, minimal 80% saham akan dialokasikan untuk investor
domestik, baik ritel maupun institusional. Adapun investor asing akan
mendapatkan jatah 20% saham atau senilai Rp 950 miliar. Meski porsi asing cukup
mendominasi, Mustafa yakin investor asing tersebut akan berinvestasi jangka
panjang di sini. Dia juga menjanjikan harga saham Garuda di pasar sekunder bisa
baik.
Analis E-Trading Securities Tedy Dwitama menduga, IPO Garuda akan diserbu
peminat baru. Dus, harga saham Garuda juga bisa terbang tinggi di hari perdana
perdagangannya di bursa, seperti yang terjadi pada IPO PT Krakatau Steel Tbk
(KRAS). "Apalagi saham ini BUMN, dan kabarnya peminatnya banyak," kata dia.
Karena itu, menurut Tedy, investor yang suka berspekulasi bisa menjajal
peruntungan di IPO Garuda ini.
Belum bagikan dividen
Namun, ada beberapa hal yang harus dicermati oleh para investor. Meski
dipasang di target terendah, harga IPO Garuda Indonesia terbilang cukup mahal.
Pada harga Rp 750 per saham, rasio harga terhadap laba per saham alias price to
earning ratio (PER) Garuda sudah mencapai 32,41 kali. Ini lebih tinggi
dibandingkan PER industri yang hanya 32 kali.
Selain itu, menurut hitungan Tedy, rasio utang terhadap ekuitas Garuda
juga cukup tinggi, yaitu 3,52 kali.
Mahalnya harga IPO Garuda juga menjadi sorotan Michael Hadisurya, Analis
Valbury Asia Securities, dalam risetnya. Selain itu, "Hal yang perlu
dipertimbangkan, Garuda belum membagikan dividen karena kerugian akumulatif
dari tahun sebelumnya," ujarnya.
Tapi karena Garuda adalah maskapai terbesar di Indonesia, Michael menilai
saham Garuda layak untuk investasikan jangka panjang.
[ Didik Purwanto, Avanty Nurdiana ]

KONTAN Thu, 27 Jan 2011 ( 09:18:23 WIB )


=======================================================================================

Cargill akan tender offer 31,18% saham SOBI

Date : Jan 27 2011, 09:09
Title : News Story
Header : Cargill akan tender offer 31,18% saham SOBI


Story
=======================================================================================

JAKARTA. Cargill International Luxemburg resmi menjadi pengendali PT
Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI). Hal itu ditandai dengan perombakan
jajaran pengurus SOBI melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Rabu
(26/1).
Selain merombak direksi dan komisaris perusahaan yang memproduksi
sorbitol, tepung dan turunannya itu, Cargill punya tugas penting lainnya.
Yakni, melaksanakan penawaran tender atau tender offer terhadap sisa saham
SOBI. Berdasarkan ketentuan yang berlaku, sebagai pengendali baru, Cargill
wajib melakukan aksi korporasi tersebut.
Seperti diketahui, pada medio Desember 2010, Cargill International
mengumumkan telah mengakuisisi 68,82% saham SOBI dari PT AKR Corporindo Tbk
(AKRA). Dalam transaksi itu, AKRA menjual 629,16 juta saham SOBI kepada
Cargill. Harga penjualannya senilai Rp 3.500 per saham atau senilai total Rp
2,2 triliun (KONTAN, 16 Desember 2010).
Mengacu data RTI per 31 Desember 2010, pemegang saham lain SOBI meliputi
investor publik sebesar 13,36%, Haryanto Adikoesoemo (0,37%), Kanwarlal Motilal
Chopra (0,35%), Sunit Kumar Dhoka (0,03%), serta F.A. Winarno Iwan Sutejo
(0,03%). Jadi, porsi saham yang siap dikempit Cargill dalam tender offer nanti
setara 31,18% saham SOBI.
Manajemen Cargill belum mau berkomentar banyak soal rencana tender offer.
PT Cargill Indonesia selaku kepanjangan tangan Cargill International di
Indonesia menyatakan, segala sesuatu yang berkaitan dengan akuisisi SOBI,
termasuk tender offer, baru akan diumumkan dalam waktu dekat. "Nanti setelah
semua (transaksi jual beli saham SOBI) sudah settle," ungkap Maretha Sambe,
Sekretaris Perusahaan Cargill Indonesia, kepada KONTAN, kemarin.
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) belum
menerima pernyataan tender offer SOBI. "Sampai saat ini kami belum menerima
permohonannya," kata Anis Baridwan, Kepala Biro Penilaian Keuangan Perusahaan
Sektor Riil Bapepam-LK.
Menurut Anis, proses tender offer biasanya melalui beberapa tahap. Antara
lain, masuknya pengendali baru harus ditetapkan melalui RUPS. Selanjutnya
dibahas rencana tender offer, juga melalui RUPS.
Ketentuan tersebut terdapat dalam Keputusan Bapepam LK Nomor 04/PM/2002.
"Tapi (tender offer) itu tidak ada batasannya, sepanjang sudah RUPS, maka
pemegang saham pengendali bisa menyampaikannya ke Bapepam," jelas Anis.
Yang pasti, SOBI kemarin sudah menggelar RUPSLB dengan agenda perombakan
susunan direksi dan komisaris. Hasilnya: RUPSLB merestui pengunduran diri
Soegiarto Adikoesoemo sebagai Presiden Komisaris SOBI. Posisinya digantikan
Abraham Cornelis Klaejisen dari Cargill. Dua direksi SOBI juga mundur dan
diganti seorang wakil dari Cargill. Formasi direksi SOBI kini hanya empat orang
dari semula lima orang.
[ Didik Purwanto, Adisti Dini Indreswari, Amailia Putri Hasniawati ]

KONTAN Thu, 27 Jan 2011 ( 09:03:18 WIB )


=======================================================================================

JSX

Indek hari ini diprediksi akan mencoba resistant 3550-3600. Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain INCO, ANTM, TINS, INTP, SMCB, SMGR, ASII.

Harga IPO Garuda Rp 750 per saham

Date : Jan 27 2011, 08:54
Title : News Story
Header : Harga IPO Garuda Rp 750 per saham


Story
=======================================================================================

JAKARTA. Harga saham initial public offering (IPO) Garuda Indonesia
ditetapkan seharga Rp 750 per saham. Demikian pernyataan Menteri Negara BUMN
Mustafa Abubakar hari ini.
[ Astri Karina Bangun ]

KONTAN




=======================================================================================