Rabu, 20 April 2011

Melesat 62 Poin, IHSG Tembus Rekor Baru


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat 62 poin dan mengukir rekor baru. Rekor tertinggi sebelumnya didapat akhir tahun 2010 lalu.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di Rp 8.655 per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di Rp 8.680 per dolar AS.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 7,085 poin (0,18%) ke level 3.739,735. IHSG sudah berada di posisi oversold sehingga mampu naik tipis

Indeks terus menanjak sejak perdagangan dibuka pagi tadi, saham-saham unggulan kembali dikeloksi investor. Zona merah sama sekali tidak disentuh IHSG hari ini.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG naik 31,656 poin (0,84%) ke level 3.764,306. Penguatan indeks ini didorong ekspektasi investor akan kinerja emiten di triwulan I-2010 yang diperkirakan masih tumbuh.

Perburuan saham blue chip terus berlanjut di perdagangan sesi II, hasilnya IHSG terus menanjak dan akhirnya menembus rekor terbarunya.

Rekor tertinggi yang pernah dicetak IHSG adalah di 3.786,097 pada tanggal 9 Desember 2010, setelah naik 16,104 poin (0,42%) dari perdagangan hari sebelumnya.

Mengakhiri perdagangan, Rabu (20/4/2011), IHSG ditutup 62,112 poin (1,66%) ke level 3.794,762. Sementara Indeks LQ 45 melonjak 13,566 poin (2,02%) ke level 682,197.

Saham-saham unggulan makin diincar investor, terutama saham blue chip perbankan dan konsumer. Harapan setoran dividen dan kinerja triwulan I-2011 yang kinclong membuat saham-saham ini terlihat seksi.

Arus dana asing kembali masuk ke pasar modal dalam negeri, transaksi investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) sebesar Rp 385,328 miliar di seluruh pasar.

Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 134.582 kali pada volume 5,89 miliar lembar saham senilai Rp 5,906 triliun. Sebanyak 155 saham naik, 73 saham turun, dan 96 saham stagnan.

Bursa-bursa di regional berjalan semakin kencang sore ini seiring meningkatnya outlook perekonomian global dan harga-harga komoditas. Bursa Jepang memimpin penguatan bursa regional.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia sore ini:


Indeks Komposit Shanghai naik tipis 8,73 poin (0,29%) ke level 3.007,77.
Indeks Hang Seng melesat 375,48 poin (1,60%) ke level 23.896,10.
Indeks Nikkei 225 melonjak 165,79 poin (1,76%) ke level 9.606,82.
Indeks Straits Times menguat 39,92 poin (1,28%) ke level 3.165,29.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.500 ke Rp 55.150, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 950 ke Rp 41.150, Indospring (INDS) naik Rp 800 ke Rp 8.000, dan Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 550 ke Rp 16.350.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 350 ke Rp 24.900, Goodyear (GDYR) turun Rp 100 ke Rp 10.500, Indofood CBP (ICBP) turun Rp 50 ke Rp 5.450, dan BFI FInance (BFIN) turun Rp 50 ke Rp 3.850.

Metropolitan Bandrol Saham Rp 240-300 per Lembar

Jakarta - PT Metropolitan Land menetapkan kisaran harga penawaran saham (IPO) pada level Rp 240-300 per lembar. Perseroan melepas saham kepada publik sebanyak 2,273 miliar lembar. Dana maksimum yang didapat perseroan mencapai Rp 568 miliar.

Demikian disampaikan Rudy Budiarjo, Direktur DBS Vickers Securities usai publik expose IPO Metland di Hotel Ritz Calton, Pasific Place, Jakarta, Rabu (20/4/2011).

"Harga Rp 240-300, dengan nilai nominal Rp 100," jelasnya.

Metland merupakan anak usaha Grup Ciputra. Perseroan menawarkan 30% sahamnya ke publik lewat penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO). Pelaksanaan IPO akan dilakukan pada 13 Mei 2011.

Saham ini sebanyak 1,894 miliar lembar merupakan saham baru. Sisanya, 378,966 juta lembar merupakan saham divestasi milik Netstar Holdings Limited British Virgin Island. Dengan demikian, total dana yang didapat perseroan, hanya dikontribusikan dari 1,894 miliar lembar atau setara dengan Rp 568 miliar (mengacu pada harga Rp 300 per lembar).

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam aksi korporasi ini adalah PT Danareksa Sekuritas dan PT DBS Vickers Securities.

Masa penawaran awal akan dilakukan pada 19-27 April 2011, sementara perkiraan efektif pada 5 Mei 2011. Dengan demikian perkiraan masa penawaran berikutnya pada 9-10 Mei 2011.

Perseroan juga mengadakan program ESA dan MSOP, di mana program ESA diberikan penjatahan pasti dengan jumlah sebanyak-banyaknya 2% dari saham baru atau setara 37,896 juta lembar. Sedangkan program MSOP jumlah maksimalnya 1% dari modal disetor dan ditempatkan oleh perseroan.

Mandom Setor Dividen Rp 340 per Lembar

Jakarta - PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) berniat membagikan dividen Rp 340 per lembar. Total pembayaran dividen sebanyak Rp 68,4 miliar atau setara 52% dari laba bersih perseroan di 2010.

Dikutip dari siaran pers perseroan, Rabu (20/4/2011), rencana itu sudah mendapat persetujuan dari rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar hari ini.

Sepanjang 2010 lalu, emiten berkode TCID itu mencatat laba bersih 2010 Rp 131,445 miliar (Rp 654 per lembar), naik tipis 5,48% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, Rp 124,611 miliar.

Penjualan bersih pemegang merek Gatsby ini, naik 5,61% dari Rp 1,388 triliun menjadi Rp 1,466 triliun. Perseroan masih mengandalkan pasar dalam negeri dalam menggenjot penjualan mereka.

Pada perdagangan hari ini, sampai pukul 14.05 waktu JATS, harga saham TCID turun 50 poin (0,62%) ke level 7.950 per lembar. Sahamnya baru ditransaksikan satu kali sebanyak satu lot senilai Rp 3,975 juta.

RUPS yang digelar hari ini juga menyetujui susunan direksi baru perseroan, sementara jajaran komisaris tidak mengalami perubahan.

Berikut jajaran direksi Mandom yang baru:
Presiden Direktur: Takeshi Hibi
Wakil Presiden Direktur: Sastra Widjaya
Direktur: M. Makmun Arsyad
Direktur: Herman Saleh
Direktur: Koichi Watanabe
Direktur: Katsutoshi Shigemura
Direktur: Yoshitaka Nishihira
Direktur: Joko Santoso Wigianto
Direktur: Hiroaki Yagi
Direktur: Sanyata Adi Saputra
Direktur: Tiurma Rondang Sari
Direktur: Yoshihiro Tsuchitani
(ang/dnl)

PTPP kantongi kontrak EPC di Sumatra Selatan


JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) semakin mantap untuk terjun ke proyek Engineering Procurement Construction (EPC). Apalagi, perusahaan konstruksi pelat merah tersebut telah memenangkan tender dan menandatangani kontrak proyek Sewa Beli (Build Own Operate And Transfer/BOOT) Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Talang Duku di Kabupaten Musi, Sumatera Selatan.

Proyek yang di dapat PTPP pada 24 Maret lalu masuk dalam wilayah kerja PT PLN Pembangkit Bagian Selatan. Dalam proyek ini, PTPP telah menunjuk perusahaan joint venture yaitu PT Muba Daya Pratama. Muba Daya Pratama ini adalah konsorsium antara PTPP bersama dengan PT Bangun Energy Resources (BER), PT Navigat Energy, SCN-Lavalin, dan General Electric yang memasok turbin pembangkit.

Proyek PLTG ini diperkirakan bernilai US$ 59 juta dengan tarif Rp 470 per Kwh. Targetnya, proyek ini akan selesai selama enam bulan dan pembangunannya sudah dimulai di April ini.

"Dengan demikian PTPP memperoleh percepatan recurrent income, yang akan mulai diterima pada Oktober 2011," kata Direktur Utama PTPP Musyanif. Masa pengoperasian komersial dan maintenance (O&M) pembangkit listrik tersebut akan berlangsung selama tujuh tahun sejak selesainya masa konstruksi pada akhir September 2011, untuk selanjutnya diserahterimakan kepada PT PLN.

Untuk tahun 2011, ini PTPP menargetkan order book sebesar Rp 22 triliun yang terdiri dari kontrak baru senilai Rp 16 triliun dan kontrak carry over sebesar Rp 6 triliun, dimana PTPP mengincar proyek-proyek Pemerintah serta BUMN infrastruktur diantaranya dari Pelindo, Angkasa Pura, Bukit Asam serta proyek-proyek EPC dari PLN. Sampai dengan kuartal I -2011 PTPP telah berhasil memperoleh kontrak baru sebesar Rp 3 triliun.

Adaro Targetkan Ebitda US$1,3 M di 2011


INILAH.COM, Jakarta - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menargetkan earning before tax, interest and amortisasi (ebitda) sebesar US$1,3 miliar pada 2011 dengan produksi batubara mencapai 48 juta ton.

Hal itu disampaikan Direktur Keuangan PT Adaro Energy Tbk David Tendian, Rabu (20/4). "Dengan harga batubara naik pada 2010 akan kelihatan pada 2011, diharapkan pencapaian ini tidak ada gangguan," ujar David.

Sementara itu, Direktur Utama PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Garibaldi Thohir menuturkan, permintaan batu bara dan harga batubara bagus dapat menunjang kinerja perseroan pada 2011. Selain itu, perseroan juga berencana mengakusisi dua hingga tiga perusahaan tambang batu bara. Perseroan akan mencari tambang batu bara di Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Sumatera Selatan.

"Target saya tahun ini bisa akuisisi. Dalam akuisisi ini tidak harus mayoritas tapi asetnya harus bagus, bila tidak world class maka national class," tambah Garibaldi.

Garibaldi mengatakan, perseroan akan mencari tambang batubara dengan cadangan minimal 100 juta ton. Diperkirakan kalori batubara yang diincar pun berkalori rendah.

Menurut David, pendanaan untuk akuisisi pun masih melihat kesempatan yang ada. David menuturkan, saat ini perseroan memiliki debt to equity sebesar 0,5x dan net to ebitda sebesar 1x. "Pendanaan cash flow kita masih sehat dan kita masih memiliki fasilitas pinjaman sebesar US$500 juta, dan capital structure ke depan tergantung kesempatan, untuk apa kita keluarkan dana kalau belum pasti," kata David. [hid]

Nasib Akuisisi Indosiar oleh Grup SCTV Diputuskan 5 Mei

Jakarta - Kelanjutan rencana akuisisi PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) selaku induk PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) bakal ditentukan oleh pemegang saham pada 5 Mei 2011.

Berdasarkan pengumuman yang dikeluarkan oleh EMTK, Rabu (20/4/2011), pada 5 Mei 2011 akan dilakukan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) EMTK yang agendanya adalah permintaan persetujuan pemegang saham soal rencana pengambilalihan atau akuisisi saham Indosiar Karya Media dan penawaran atas saham-saham Indosiar (tender offer) sesuai aturan yang berlaku.

Selain itu, EMTK juga akan meminta persetujuan pemegang sahamnya untuk menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Aksi ini dilakukan perseroan untuk mencari modal guna melakukan penawaran tender (tender offer) saham Indosiar.

Seperti diketahui, EMTK berniat untuk melakukan gadai saham SCTV dan meningkatkan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias private placement untuk rencana akuisisi Indosiar.

Dana hasil gadai saham dan private placement itu akan digunakan EMTK untuk membiayai tender offer saham Indosiar di kisaran harga Rp 900-1.040 per lembar.

Tender offer ini akan dilakukan usai pembelian 551.708.684 (27,24%) saham Indosiar dari PT Prima Visualindo (PV) senilai Rp 496,5 miliar. Sementara tender offer dilakukan atas 1,473 miliar (72,76%) dari total saham Indosiar.

Saat ini proses akuisisi Indosiar masih dalam tahap proses di Bapepam LK. Namun wacana boleh tidaknya televisi tersebut dibeli oleh perusahaan pemilik SCTV masih terus berjalan.

Untuk dapat selesai proses tersebut, akuisisi perlu mendengar suara Kemenkominfo, KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha), dan KPI (Komisi Penyiaran Indonesia).

Transaksi pengambilalihan 51,86% saham DAVO oleh Uniflora Prima tertunda

Transaksi pengambilalihan 51,86% saham DAVO oleh Uniflora Prima tertunda
JAKARTA. Proses penyelesaian transaksi pengambilalihan 51,86% saham PT Davomas Abadai Tbk (DAVO) oleh PT Uniflora Prima tertunda.

Direktur Utama Uniflora Prima Johanas Herkiamto menyebut, penundaan ini karena perusahaan pengolah kakao ini masih mencari alternatif pendanaan untuk melunasi kewajiban DAVO kepada pemilik surat utang berdenominasi dollar AS. Surat utang ini adalah yang diterbitkan anak usaha perseroan yaitu Davomas International Finance Company Pte. Ltd.

Johanas bilang, sebelumnya Uniflora berencana menerbitkan surat utang berdenominasi dollar AS untuk mencari pendanaan bagi pelunasan kewajiban DAVO. "Tapi karena kondisi pasar dan investor internasional yang kami tawarkan tidak cukup kondusif, maka rencana penerbitan utang itu untuk sementara ditunda," ujarnya.

Oleh karena itu, proses penyelesaian transaksi pengambilalihan saham pun jadi tertunda. "Namun, bukan berarti kami membatalkan transaksi, karena saat ini kami sedang berupaya mencari alternatif pendanaan yang lebih menguntungkan," tandasnya.

Adapun, hingga penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, saham DAVO terkoreksi 4,55% ke level Rp 84 per saham.

Sesi I Saham Grup Astra Angkat IHSG 31 Poin


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi siang dengan naik 31 poin atas penguatan saham-saham Grup Astra. Penguatan indeks ini juga didorong ekspektasi investor akan kinerja emiten di triwulan I-2010 yang diperkirakan masih tumbuh.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 7,085 poin (0,18%) ke level 3.739,735. IHSG sudah berada di posisi oversold sehingga mampu naik tipis

Indeks terus menanjak sejak perdagangan dibuka pagi tadi, saham-saham unggulan kembali dikeloksi investor. Posisi tertinggi yang bisa didaki indeks hari ini di level 3.778,469 atau naik lebih dari 45 poin.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu (20/4/2011), IHSG naik 31,656 poin (0,84%) ke level 3.764,306. Sementara Indeks LQ 45 menguat 7,003 poin (1,04%) ke level 675,634.

Investor kembali mengumpulkan saham-saham blue chip, terutama saham Grup Astra seperti ASII, AALI dan AUTO. Saham bank juga diburu sehingga membuat sektor finansial melesat hingga lebih dari 1%.

Seluruh indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI) menghijau. Sektor aneka industri memimpin laju penguatan bursa kali ini dengan naik lebih dair 2%.

Selain ekspektasi laporan kinerja emiten di triwulan I-2011 yang masih akan tumbuh. Pernyataan kepada BPS mengenai masih akan terjadi deflasi di bulan April cukup kuat mendorong kepercayaan diri investor.

Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 679.761 kali pada volume 3,494 miliar lembar saham senilai Rp 2,526 triliun. Sebanyak 119 saham naik, 80 saham turun, dan 104 saham stagnan.

Bursa Asia masih melenggang di teritori positif ini meski masih ada beberapa sentimen negatif. Pertumbuhan ekspor Jepang yang melambat, tidak membuat bursanya keok, justru naik hampir 2%.

Berikut kondisi bursa-bursa regional hingga siang ini:

Indeks Komposit Shanghai naik tipis 9,72 poin (0,32%) ke level 3.008,76.
Indeks Hang Seng menguat 216,35 poin (0,92%) ke level 23.736,97.
Indeks Nikkei 225 melesat 183,52 poin (1,94%) ke level 9.624,55.
Indeks Straits Times bertambah 13,12 poin (0,42%) ke level 3.138,49.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.550 ke Rp 55.200, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 600 ke Rp 40.800, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 400 ke Rp 16.200, dan Astra Agro (AALI) naik Rp 400 ke Rp 22.950.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 350 ke Rp 24.900, Mayora (MYOR) turun Rp 200 ke Rp 11.500, Bank Mega (MEGA) turun Rp 75 ke Rp 3.425, dan Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) turun Rp 75 ke Rp 3.050

BRI Usulkan Bagi Dividen 10%


JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mengusulkan pembagian dividen ke pemegang saham sekira 10 persen dari laba bersih 2010, kendati pembagian dividen belum diputuskan.

Hal tersebut disampaikan Menteri BUMN Mustafa Abubakar usai acara BRI & Taspen “Layanan Host to Host Penyaluran Pensiun”, di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (20/4/2011).

"Belum diputuskan. Usulan sudah masuk, kita sedang menggodok bersama untuk ditetapkan dividen yang diperoleh oleh masing-masing BUMN. BRI sudah mengusulkan sekira 10 persen," ungkapnya.

Mustafa menambahkan, perbankan lain juga sudah mengusulkan dividen dengan angka-angka tertentu. Oleh karenanya, keseragaman ini akan dibahas di Kementerian BUMN sehingga nanti diharapkan dapat diperoleh pembagian dividen yang win-win solution.

"Kalau Kementerian BUMN, kalau ada memang sebuah BUMN yang mempunyai prospek pengembangan usahanya potensial atau besar, tentu kita beri kesempatan untuk menggunakan dividen bagi pengembangan usahanya. Tapi kalau ada BUMN yang kelihatannya sementara ini belum punya potensi pengembangan yang besar, kita akan tetap menganut dividen seperti masa lalu," pungkasnya.
(ade)

Akuisisi Davomas Ditunda!


JAKARTA - Rencana akuisisi 51,86 persen saham PT Davomas Abadi Tbk oleh PT Uniflora Prima tampaknya tertunda. Pasalnya, Uniflora tampaknya mengalami kesulitan pendanaan untuk akuisisi tersebut.

Direktur Utama Uniflora Johanas Heriamto menuturkan jika pihaknya mencari pendanaan melalui penerbitan surat utang berdenominasi dolar AS. "Namun mengingat kondisi penerbitan dan investor internasional yag kami tawarkan tidak cukup kondusif, maka rencana penerbitan surat utang tersebut untuk sementara ditunda," jelasnya dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip dari BEI, Rabu (20/4/2011).

Akibatnya, penyelesaian transaksi tertunda. Tapi, dia menggarisbawahi bukan berarti transaksi tersebut batal. "Saat ini kami tengah berupaya untuk mencari alternatif pendanaan lain yang lebih menguntungkan bagi Uniflora," imbuhnya.

Dia juga menjelaskan, untuk mengakuisisi 6,4 miliar saham atau 51,86 persen kepemilikan di Davomas, Uniflora juga harus melunasi kewajiban Davomas. Di mana anak usaha Davomas, Davomas International Finance Company Pte Ltd memiliki utang berdenominasi dolar AS.

Harga emas masih terus mencetak rekor baru, di atas level US$ 1.500


SINGAPURA. Kontrak harga emas kembali mendekati harga rekor, melampaui US$ 1.500 per troy ounce. Saat ini, investor memburu emas sebagai lindung nilai atas inflasi dan penurunan nilai mata uang.

Asal tahu saja, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik 0,3% menjadi US$ 1.500,43 per troy ounce di Singapura hari ini. Sedangkan kontrak harga emas untuk pengantaran Juni naik 0,4% menjadi US$ 1.500,90 per troy ounce.

Berencana bagi dividen, saham ADRO melejit di sesi I


JAKARTA. Saham PT Adaro Energy (ADRO) hari ini mengalami kenaikan. Hingga pukul 11.34, saham ADRO tercatat melonjak 1,11% menjadi Rp 2.250.

Lonjakan harga saham ADRO terkait dengan aksi korporasi perusahaan. Seperti yang diberitakan KONTAN sebelumnya, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) ADR0 menyetujui penggunaan 43,98% laba bersih tahun 2010 atau Rp 970,77 miliar untuk pembayaran dividen tunai.

Adaro Bagi Dividen Rp30,4 per Saham


INILAH.COM, Jakarta - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) akan pembagian dividen sebesar Rp970,77 miliar atau 43,98% dari laba bersih perseroan 2010 Rp2,2 triliun.

Perseroan akan membagikan sisa dividen final sebesar Rp655,71 miliar.
"Perseroan akan membagikan dividen per saham sebesar Rp30,4 per saham," ujar Sekretaris Perusahaan PT Adaro Energy Tbk, Devindra Ratzarwin tentang Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Rabu (20/4).

Lebih lanjut ia mengatakan, jadwal pembayaran dividen final akan diumumkan dalam dua surat kabar harian nasional pada Senin depan. Sebelumnya perseroan telah membagikan dividen interim sebesar Rp315,06 miliar pada Desember lalu.

PT Adaro Energy Tbk mencatatkan laba bersih sebesar Rp2,2 triliun dan pendapatan sebesar US$2,7 miliar pada 2010. Perseroan mencatatkan produksi sebesar 42,2 juta ton dan volume penjualan sebesar 43,84 juta ton pada 2010.

Selain pembagian dividen sebesar Rp970,77 miliar, laba bersih juga akan digunakan untuk penyisihan cadangan sebesar Rp110,37 miliar sesuai ketentuan pasal 70 UU PT No.40 tahun 2007 dan laba ditahan sebesar Rp1,13 triliun.

Dalam kesempatan sama, perseroan juga menyetujui agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk perubahan susunan anggota direksi perseroan. Ada pun susunan anggota direksi perseroan menjadi sebagai berikut antara lain: Presiden Direktur: Garibaldi Thohir. Wakil Presiden Direktur: Christian Ariano Rachmat. Direktur: Andre Mamuaya, Sandiaga Uno, David Tendian, Chia. Ah Hoo, dan M Syah Indra Aman. [hid]

ADRO bagikan dividen Rp 970,77 miliar, tertinggi sejak IPO

Date : Apr 20 2011, 11:36
Title : News Story
Header : ADRO bagikan dividen Rp 970,77 miliar, tertinggi sejak IPO


Story
=======================================================================================
JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Adaro Energy Tbk
(ADR0) menyetujui penggunaan 43,98% laba bersih tahun 2010 atau Rp 970,77
miliar untuk pembayaran dividen tunai.
Keterangan pers perseroan yang dikeluarkan pada Rabu, (20/4) usai RUPST
menyebutkan dividen interim sebesar Rp 315,06 miliar telah dibayarkan pada 10
Desember 2010. Sisanya, akan dibayarkan untuk pembayaran dividen final.
Pembayaran dividen tahun ini merupakan yang tertinggi sejak IPO ADRO pada
2008.
RUPST hari ini juga menyetujui perubahan susunan anggota direksi perseroan
yang berlaku sampai dengan tahun buku 2016. Susunan Anggota Direksi Perseroan
yang baru adalah sebagai berikut.
Presdir: Garibaldi Thohir
Wapresdir: Christian Ariano Rachmat
Direktur: Andre J Mamuaya, Sandiaga Uno, David Tendian, Chia Ah Hoo, dan M
Syah Indra Aman
[ Astri Karina Bangun ]
KONTAN Wed, 20 Apr 2011 ( 11:34:29 WIB )
=======================================================================================

DJ Adaro Energy Shareholders OK IDR30.5/Share Dividend; To Be Paid in June


Date : Apr 20 2011, 11:21
Title : News Story
Header : *DJ Adaro Energy Shareholders OK IDR30.5/Share Dividend; To Be Paid in June


Story
=======================================================================================
(END) Dow Jones Newswires
April 20, 2011 00:19 ET (04:19 GMT)
Copyright (c) 2011 Dow Jones & Company, Inc.- - 12 19 AM EDT 04-20-11
=======================================================================================

Sudah Oversold, IHSG Bertambah 7 Poin


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah berada di posisi oversold sehingga mampu naik tipis 7 poin pagi ini. Indeks juga terdorong arus positif bursa global dan regional.

Sementara nilai tukat rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di Rp 8.665 per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di Rp 8.680 per dolar AS.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik tipis 7,198 poin (0,19%) ke level 3.739,848. Sedangkan Indeks LQ 45 menguat tipis 1,851 poin (0,27%) ke level 670,482.

Mengawali perdagangan, Rabu (20/4/2011), IHSG dibuka menguat tipis 7,085 poin (0,18%) ke level 3.739,735. Indeks LQ 45 naik tipis 1,822 poin (0,27%) ke level 670,453.

Hingga pukul 9.35 waktu JATS, IHSG masih mampu bertambah, naik 11,565 poin (0,31%) ke level 3.744,215. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 3,015 poin (0,45%) ke level 671,646.

Kemarin, indeks berhasil menguat tipis di tengah koreksi cukup tajam yang menerpa sebagian besar bursa-bursa Asia. IHSG sempat melemah terimbas sentimen negatif penurunan outlook AS oleh Standard & Poor's.

Bursa-bursa di regional berjalan dengan mulus di zona hijau pagi ini meski masih ada beberapa sentimen negatif yang beredar. Meski pertumbuhan ekspornya melambat, bursa Jepang mampu memimpin penguatan dengan naik lebih dari 1,5%.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia pagi ini:

Indeks Komposit Shanghai naik 16,35 poin (0,55%) ke level 3.015,39.
Indeks Hang Seng menguat 233,47 poin (0,99%) ke level 23.754,09.
Indeks Nikkei 225 menanjak 146,09 poin (1,55%) ke level 9.587,12.
Indeks Straits Times naik 8,36 poin (0,27%) ke level 3.133,73.
Sementara nilai tukat rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat di Rp 8.665 per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di Rp 8.680 per dolar AS.

PT Pan Pacific akan Stock Split 1:2


INILAH.COM, Jakarta - PT Pan Pacific International Tbk (APIC) dikabarkan akan melakukan stock split 1:2 dalam waktu dekat.

Aksi pemecahan nilai saham ini dilakukan untuk meningkatkan likuiditas dengan nominal Rp400 per saham. Perseroan juga diperkirakan akan membakikan dividen 2010.

Saham APIC pada perdagangan kemarin ditutup turun Rp9 ke Rp196 dengan volume 4.114 saham senilai Rp401,6 juta sebanyak 267 kali transaksi.

Seiring Bursa AS, Bursa Asia Bergerak Positif

Headline
INILAH.COM, Singapura - Bursa saham Asia pada perdagangan Rabu (20/4) dibuka lebih tinggi karena pasar global telah mengalami rebound dengan kinerja kuartal I yang mengalami kenaikan.

Indeks Nikkei naik 136 poin (1.4%) ke 9.577,9 dan indeks Topix naik 0,74% menjadi 833,7. Bursa saham Korsel juga mengalami kenaikan dengan penutupan bursa Wall Street yang positif pada perdagangan Selasa kemarin. Indeks Kospi naik 35,6 poin (1,6%) ke 2.158. Indeks Australia ASX naik 39,3 (0,82%) ke 4.832,6. Indeks Hang Seng 237,05 poin (1,01%) ke 23.757,6, indeks Shanghai naik 146,08 poin (1,5%) ke 9.587,1 yang dikutip dari yahoo.finance.com.

Indeks Dow Jones naik 65,15 poin atau 0,5% ke 12.266,75 karena dorongan kinerja saham-saham bluechip di kuartal I. Untuk indeks S&P naik 7,8 poin atau 0,6% menjadi 1.312,6. Indeks Nasdaq naik 9,5 poin atau 0,4% menjadi 2.744,97.

Saham Intel Corp naik 2,4% setelah diprediksi penjualannya mengalami kenaikan. Saham BHP Billiton naik 1,2% di Sydney setelah harga logam dan minyak mentah dunia naik. Saham Samsung Electronics naik 3,3% di Seoul setelah memimpin pasar penjualan komputer. LG Chem Ltd juga naik 5% setelah membukukan kenaikan laba di kuartal I hingga 27%.

Wah, rekor baru emas tembus level US$ 1.500!


SEATTLE. Prediksi sejumlah analis benar-benar menjadi kenyataan. Kontrak harga emas kemarin menembus rekor baru di atas US$ 1.500 per troy ounce. Sepertinya, kecemasan akan utang AS membuat langkah dollar berat sehingga meningkatkan permintaan atas emas sebagai investasi alternatif.

Asal tahu saja, kontrak harga emas untuk pengantaran Juni naik US$ 2,20 atau 0,1% menjadi US$ 1.495,10 pada pukul 13.38 di Comex, New York. Sebelumnya, harga emas sempat naik 0,5% menjadi US$ 1.500,05 per troy ounce. Ini merupakan rekor baru sepanjang sejarah.

Sementara, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik US$ 1,97 menjadi US$ 1.497,27 per troy ounce pada pukul 15.49 waktu New York. Sebelumnya, kontrak yang sama naik 0,3% ke level tertinggi sepanjang sejarah di level US$ 1.499,32 per troy ounce.

"Tak dapat dipungkiri, kredit rating AS akan diturunkan dalam beberapa tahun ke depan. Ini artinya, ongkos peminjaman akan naik dan nilai dollar akan melemah. Investor global memilih untuk menggunakan emas dan perak sebagai mata uang alternatif. Kondisi ini akan terus mendongkrak harga emas," papar Michael Pento, senior economist Euro Pacific Capital di New York.

Hal yang sama juga terjadi pada perak. Pasca penutupan perdagangan, kontrak harga perak naik 2,8% menjadi US$ 44,175. Sementara, kontrak yang paling aktif diperdagangkan naik 95,7 sen atau 2,2% menjadi US$ 43,913 per troy ounce.

Saham BUMI Segera Lari Jika Jebol Rp3.400


INILAH.COM, Jakarta - Laju saham BUMI, Rabu (20/4) diprediksi masih sideways. Tapi, sekalinya tembus level kritis Rp3.400, saham ini akan lari kencang ke level Rp3.600 dalam dua pekan ke depan. Buy!

Technical analyst dari Jsxpro.com Tommy Yu mengatakan, potensi sideways (mendatar) saham PT Bumi Resources (BUMI) hari ini karena dalam empat candle terakhir, berada dalam masa konsolidasi (pullback). Pada 13 April 2011, saham BUMI menguat tajam ke level Rp3.400 yang merupakan rekor tertinggi sejak September 2009.

Setelah dibuka di level Rp3.175 dan ditutup di level Rp3.400, saham BUMI menguat Rp225 (7%) disertai dengan volume transaksi yang sangat besar. Artinya, market sepakat, saham ini naik.

“Tapi, dalam empat candle terakhir, saham ini konsolidasi terlebih dahulu dalam kisaran ranging atau sideways di kisaran Rp3.300-Rp3.400 yang ditandai dengan kecilnya volume transaksi,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Selasa (19/4).

Pada perdagangan kemarin, saham BUMI ditutup stagnan di level Rp3.350. Harga intraday tertingginya mencapai Rp3.375 dan terendah Rp3.300. Volume transaksi mencapai 81,06 juta unit saham senilai Rp270,6 miliar dan frekuensi 1.344 kali.

Dalam situasi saat ini, lanjut Tommy, susah dipastikan hingga berapa candle lagi saham BUMI akan konsolidasi. “Tapi, dalam empat candle terakhir, saham BUMI membentuk support minor terdekat di level Rp3.300 dan resistance di level Rp3.400,” paparnya.

Kabar baiknya, menurut Tommy, jika level resistance Rp3.400 ditembus ke atas dengan volume yang besar di atas Exponential Moving Average (EMA)-20 atau dua kali lipat volume transaksi kemarin, penguatannya akan berlanjut ke level Rp3.600. “Sebab, dalam empat candle terakhir masih di bawah EMA20 untuk volume (bukan harga)-nya,” papar Tommy.

Dia memperkirakan, dalam sepuluh candle ke depan atau dua pekan ke depan, angka Rp3.600 bisa dicapai. Paling tidak, pertengahan bulan depan bisa dicapai, jika Rp3.400 ditembus ke atas. “Tapi, untuk Rabu (20/4) ini saham BUMI akan sideways dalam kisaran yang sempit Rp3.350. Apalagi, Jumat (22/4), market libur,” ungkapnya.

Di atas semua itu, jika saham BUMI menembus Rp3.400 akan men-trigger buy bagi para trader. Mereka menurut Tommy, melakukan aksi buy on breakout di level Rp3.400. Dia memperkirakan, pekan depan, saham ini berpeluang mengalami pergerakan berarti.

Karena itu, Tommy merekomendasikan buy di kisaran Rp3.300-3.325 untuk menambah posisi bagi yang sudah memilikinya. Sebab, saham ini masih terjaga dalam up trend. “Saya tidak merekomendasikan jual. Kalaupun tidak beli, di level saat ini lebih baik hold. Sebab, saham BUMI masih aman dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” imbuhnya.

Batubara Naik, Beban Biaya KRAS Turun


INILAH.COM, Jakarta - PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) diperkirakan kinerjanya akan meningkat dengan kenaikan harga baja ke depan.

Hal ini didorong harga komoditas minyak dunia dan substitusinya seperti batubara di kuartal I harganya mencapai US$120 per ton dari perkiraan awal US$108 per ton. KRAS menggunakan batubara dalam memproduksi baja sehingga dapat mengurangi beban biaya operasional.

Pada perdagangan kemarin saham KRAS ditutup turun Rp10 ke Rp1.180 dengan volume 23.249 saham senilai Rp13,7 miliar sebanyak 675 kali transaksi.

Gandeng Investor, DILD Garap Proyek Senilai Rp1 T


INILAH.COM, Jakarta - PT Intiland Development Tbk (DILD) dikabarkan telah menggandeng dua investor asing untuk menggarap proyek properti di Surabaya senilai Rp1 triliun.

Kedua investor itu adalah PT Architects dan PT Meinhardt. Selain itu perseroan juga akan membentuk perusahaan patungan dengan perusahaan properti yang sudah listing di BEI. Saham DILD diperkirakan akan menembus Rp600-700 dalam jangka pendek.

Pada perdagangan kemarin saham DILD stagnan di level Rp360 dengan volume perdagangan mencapai 19.517 juta saham senilai Rp3,4 miliar sebanyak 533 kali transaksi.

Perluas Lini Bisnis, ELSA Menuju Rp 500


INILAH.COM, Jakarta - Saham PT Elnusa Tbk (ELSA) dalam waktu dekat berpeluang untuk terkerek naik ke level Rp500.

ELSA dikabarkan akan menggandeng CGGVeritas dari Perancis untuk mengerjakan proyek seismic marine senilai US$ 55 juta. Jika proyek ini berhasil, maka ELSA akan meningkatkan pendapatannya di tahun ini sebesar 30,6%, termasuk pendapatan dari jasa geosains, pengeboran serta ladang minyak.

Kapal seismik tersebut nantinya digunakan memenuhi kebutuhan survei seismic marine di kawasan Asia-Pasifik, dengan fokus utama wilayah dalam negeri. Strategi kerja sama ini merupakan usaha jangka panjang Elnusa untuk fokus pada jasa hulu migas terintegrasi.

Total hingga tahun depan, pendapatan dari bisnis kapal seismik yang diraih diharapkan dapat mencapai US$55 juta, seiring dengan optimalnya utilisasi kapal. Pada perdagangan Selasa (19/4), ELSA ditutup kembali menguat 10 poin ke level Rp315. Volume transaksi tercatat sebesar 24.42 juta lembar saham. [ast]

Menu Saham: Komoditas, Properti & Konsumer

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham domestik pada perdagangan Rabu (20/4) diperkirakan berpeluang menguat. Saham dari sektor komoditas, properti dan konsumer bisa jadi pilihan.

Analis Valbury Securities Nico Omer Jonckheere mengatakan, sentimen dalam negeri hari ini relatif masih positif. Kekhawatiran adanya inflasi, tertahan oleh laju penguatan rupiah. “IHSG masih potensi menuju ke level 3.790,”ujarnya kepada INILAH.COM.

Menurutnya, downgrade surat utang AS justru berdampak positif buat Indonesia, terutama karena tekanan ke dolar AS justru membuat capital inflow meningkat. “Indonesia pun kian menarik karena di saat AS di downgrade, RI malah terus naik ratingnya mendekati level investment grade,” katanya.

Kendati demikian, Nico menyarankan pasar berhati-hati, karena bisa saja dolar AS berbalik dengan cepat, seiring spekulasi pasar bahwa The Fed akan menghentikan program quantitave easing, yang bisa memicu pengetatan likuiditas global.

Di tengah situasi ini, Ia merekomendasikan saham sektor komoditas seperti TB Bukit Asam (PTBA), Bumi Resources (BUMI), Lonsum (LSIP), BW Plantation (BWPT), “Emiten-emiten ini masih didukung oleh kenaikan harga komoditas,” ujarnya.

Demikian pula saham properti Alam Sutra Realty (ASRI) dan Bumi Serpong Damai (BSDE), seiring meningkatnya permintaan properti. Kemudian saham Mitra Adiperkasa (MAPI) dan Mayora Indah (MYOR). Menurutnya, apresiasi rupiah dan inflasi stabil membuat daya beli masyarakat belum terganggu. “Spending barang konsumsi tetap tinggi,” katanya.

Pada perdagangan Selasa (19/4), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 5.577 poin (0,15%) ke level 3.732,650. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia didukung volume transaksi sebesar 3,018 miliar lembar saham, senilai Rp 3,545 triliun dan frekuensi 88.715 kali.

Sebanyak 99 saham menguat, 101 saham melemah dan 114 saham stagnan. Asing masih mencatatkan aksi jual, dimana nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) mencapai Rp218 miliar. Rinciannya adalah transaksi jual sebesar Rp1,254 triliun dan transaksi beli mencapai Rp1,035 triliun. [mdr]

Kinerja Emiten Picu Kenaikan Wall Street


INILAH.COM, New York - Bursa Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Selasa (19/4) karena optimisme pendapatan sektor energi dan lonjakan harga komoditas.

Indeks Dow Jones naik 65,15 poin atau 0,5% ke 12.266,75 karena dorongan kinerja saham-saham bluechip di kuartal I. Untuk indeks S&P naik 7,8 poin atau 0,6% menjadi 1.312,6. Indeks Nasdaq naik 9,5 poin atau 0,4% menjadi 2.744,97.

Perusahaan AS telah mengalahkan berbagai hambatan di kuartal I meskipun kondisi ekonomi sedikit menghambat kinerja," kata Burt White Kepala Investasi di LPL Financial yang dikutip dari yahoo.finance.com.

Investor sempat khawatir dengan upaya penghematan yang dilakukan pemerintah AS dan negara-negara Eropa. Namun ternyata industri barang primer, perawatan kesehatan, utilitas dan sektor telekomunikasi telah konsisten memimpin pasar dalam satu bulan terakhir.

Volume pasar tetap lamban meskipun ada laporan kinerja sejumlah emiten menjelang liburan Paskah pada akhir pekan ini. Volume perdagangan di New York Stock Exchange hanya 3,7 miliar saham namun hanya 843 juta saham yang berpindah tangan.

Saham Johnson & Johnson naik 3,6% setelah kinerja pendapatan naik. Saham Goldman Sachs mengalami kenaikan penjualan dan pendapatan di kuartal I. Namun sahamnya turun 1,2% setelah investor mengalami aksi ambil untung di Wall Street. Saham Caterpillar naik 2,1%, saham Travelers turun 1,4% dan saham Cisco trun 0,7%.

IHSG Siap Ikut Penguatan Global


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin berhasil menguat tipis di tengah koreksi cukup tajam yang menerpa sebagian besar bursa-bursa Asia. IHSG sempat melemah terimbas sentimen negatif penurunan outlook AS oleh Standard & Poor's.

Pada perdagangan, Selasa (19/4/2011), IHSG naik tipis 5,577 poin (0,14%) ke level 3.732,650. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 0,765 poin (0,11%) ke level 668,631.

"IHSG kembali bertengger di area positif di hari kedua pekan ini dimana di awal-awal perdagangan sempat melemah. Pelemahan ini seiring dengan memerahnya bursa Asia Pasifik akibat terkena imbas berita dari China terkait kenaikan GWM-nya," ujar Reza Priyambada Managing Research Indosurya Asset Management (ISAM).

Seiring membaiknya bursa-bursa utama dunia, IHSG pun diprediksi akan melanjutkan penguatannya lagi meski tidak terlalu besar. Investor akan kembali melakukan aksi beli selektif sehingga membuat IHSG pada perdagangan Rabu (20/4/2011) akan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat.

Bursa Wall Street tadi malam akhirnya berhasil rebound setelah sebelumnya merosot akibat penurunan outlook peringkat utang jangka panjang AS. Laporan keuangan sektor kesehatan dan material berhasil memberi sentimen positif. Namun lemahnya pendapatan yang dilaporkan Goldman Sachs membatasi penguatan. Rebound saham terjadi dalam volume perdagangan yang tipis.

Pada perdagangan Selasa (19/4/2011), indeks Dow Jones menguat 65,16 poin (0,53%) ke level 12.266,75. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 7,48 poin (0,57%) ke level 1.312,62 dan Nasdaq menguat 9,59 poin (0,35%) ke level 2.744,97.

Bursa Jepang juga sudah mulai pulih. Indeks Nikkei-225 memulai perdagangan Rabu dengan kenaikan 87,12 poin (0,92%) ke level 9.528,15.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

eTrading Securities:

IHSG ditutup menguat 5 point (+0.15%) ke level 3,732.65 dengan jumlah transaksi sebanyak 6 juta lot dan nilai transaksi sebanyak Rp 3.5 triliun. IHSG bergerak mixed menanggapi turunnya credit rating jangka panjang AS serta naiknya suku bunga China hingga akhirnya ditutup di area positif. Sebanyak 96 saham mengalami kenaikan, 95 saham mengalami penurunan, 106 saham tidak mengalami perubahan dan 146 saham tidak diperdagangkan sama sekali.

Kenaikan bursa ditopang oleh saham-saham TLKM, EXCL, BBCA, UNVR dan INTP sementara yang menjadi pemberat indeks hari ini adalah ASII, GGRM, BBNI, PGAS dan ITMG. Asing tercatat melakukan net sell sebesar Rp225 miliar dengan saham yang paling banyak di jual adalah ITMG, ASII, ADRO, PTBA dan BDMN.

Sebagian besar bursa regional hari ini ditutup minus, anomali dengan pergerakan IHSG hari ini yang ditutup positif. Secara teknikal, setelah sempat tertekan di awal sesi, akhirnya IHSG berhasil ditutup menguat tipis di atas garis MA5 dengan candlestick membentuk pola hanging man.

Sementara dilihat dari pergerakan indikator, tampak stochastic berhasil membentuk golden cross di area overbought. Namun, perlu diwaspadai melihat indikator MACD yang telah membentuk deathcross disertai histogram yang masih bergerak memanjang di area negatif. Pada perdagangan Rabu (20/4), IHSG diperkirakan akan bergerak dikisaran 3,682-3,760 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. JSMR, BMTR, dan TLKM.

Panin Sekuritas:

Sentimen negatif dari direvisinya outlook Amerika Serikat oleh S&P menjadi katalis negatif bagi bursa regional kemarin. IHSG bergerak melemah sepanjang sesi perdagangan kemarin, meski demikian menguatnya saham konsumer dan infrastruktur berhasil mendorong indeks kembali ke area positif. Hari ini kami proyeksikan indeks masih akan bergerak konsolidasi dengan range 3.622-3.650. Saham pilihan : INDF, BLTA, EXCL, INTP.

Kresna Sekuritas:

Meskipun regional dalam tekanan terkait penurunan outlook utang AS oleh S&P, IHSG mampu ditutup di area positif. Pelaku pasar terlihat masih menuggu laporan keuangan 1Q11 sebagai katalis pergerakan jangka menengah. Untuk hari ini IHSG diperkirakan masih cenderung bergerak konsolidasi di kisaran 3,700-3,755 dengan TINS dan TLKM sebagai saham pilihan.

Indosurya:

Pada perdagangan Rabu 20/4) diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.699-3.715 dan resistance 3.740-3.753. Meski dalam tren pelemahan namun, IHSG mampu ditutup menguat. Penguatan kemarin membuat candle IHSG membentuk upper dragonfly doji dimana pola ini umumnya mengindikasikan sebagai awal dari tren bearish. Tren ini sebenarnya telah terlihat saat candle upper long legged doji terbentuk sehari sebelumnya. Penguatan ini memposisikan, IHSG masih berada di sekitar area overbought . MACD masih bergerak datar dengan histogram negatif yang mulai memanjang. RSI, William's %R, dan Stochastic bergerak di sekitar batas overbought dan mencoba untuk turun. Meski masih di sekitar area overbought , IHSG dimungkinkan untuk menguat karena terpengaruh pergerakan regional namun, juga rentan mengalami profit taking . Investor diharapkan tetap mewaspadai sinyal terjadinya koreksi.