Jumat, 20 Mei 2011

Selasa depan, pemerintah kembali lelang SUN

Selasa depan, pemerintah kembali lelang SUN
JAKARTA. Pemerintah kembali melelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (24/5) depan. Jumlah indikatif SUN yang dilelang sebesar Rp 5 triliun.

Dalam siaran persnya, Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang mengatakan, lelang SUN ini untuk memenuhi sebagian target pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011.

Ada beberapa seri SUN yang akan dilelang dengan harga nominal per unit sebesar Rp 1 juta. Seri SPN20120504 (reopening) dengan pembayaran bunga secara diskonto dan jatuh tempo tanggal 4 Mei 2012, seri FRO055 (reopening) dengan tingkat bunga tetap (fixed rate) sebesar 7,375% dan jatuh tempo pada tanggal 15 September 2016.

Lalu akan dilelang juga seri FRO053 (reopening) yang bertenor 10 tahun dengan tingkat bunga tetap (fixed rate) sebesar 8,25% dan juga seri FRO057 (reopening) yang bertenor 30 tahun dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,5%.

http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305893741/68057/Selasa-depan-pemerintah-kembali-lelang-SUN-

Pasar optimis terhadap pemulihan global, rupiah menguat 0,2% sepekan ini

Pasar optimis terhadap pemulihan global, rupiah menguat 0,2% sepekan ini
JAKARTA. Pemulihan sektor tenaga kerja di Amerika Serikat berimbas positif pada nilai tukar rupiah. Hingga sore ini, mata uang Garuda lanjut menguat karena sentimen dari AS mendorong kepercayaan pasar atas pemulihan ekonomi global.

Alhasil, permintaan pada aset emerging market pun meningkat. Kepemilikan asing di surat utang negara tercatat naik 1,8% dalam bulan ini menjadi Rp 225,42 triliun per 18 Mei.

Rupiah menguat 0,2% ke level Rp 8.536 per dollar AS, per pukul 16.14 di Jakarta. Sebelumnya, rupiah bahkan menyentuh Rp 8.533 per dollar AS, yang merupakan level terkuatnya sejak 12 Mei. Penguatan hari ini melengkapi keperkasaan rupiah dalam sepekan ini, yang tercatat menguat 0,2%. Sentimen pasar terpicu data positif penurunan angka klaim pengangguran AS ke level terendah dalam bulan ini, yaitu sejumlah 409.000 orang.

Ekonom Forecast Singapore Pte. Joanna Tan mengamini rilis data dari AS semalam meningkatkan sentimen pemulihan ekonomi global. "Secara menyeluruh rupiah menguat, sejalan dengan tren regional," ujarnya.

Adapun, harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun menguat. Data Inter-Dealer Market Association menunjukkan, imbal hasil obligasi dengan tingkat bunga 8,25% turun enam basis poin ke level 7,38%.

http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305887164/68044/Pasar-optimis-terhadap-pemulihan-global-rupiah-menguat-02-sepekan-ini

Bersiap, Juni nanti TBLA bakal bagi dividen tunai sebesar Rp 36,441 miliar

JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 36,441 miliar pada 28 Juni 2011.

Dividen yang dibagikan tersebut merupakan sisa dari total dividen yang dibagikan tahun ini. Salah satu anak usaha Sungai Budi Group tersebut pada 15 Desember 2010 sudah membagikan dividen interim sebesar Rp 37,557 miliar.

Dengan demikian, total dividen TBLA adalah Rp 73,998 miliar atau 30% dari laba bersih 2010. "Nilai dividen sekitar Rp 7 per saham tapi ada potensi berubah karena masih memperhitungkan exercise waran," ujar Wakil Presiden TBLA Sudarmo Tasmin, Jumat (20/5).

http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305884510/68041/Bersiap-Juni-nanti-TBLA-bakal-bagi-dividen-tunai-sebesar-Rp-36441-miliar-

Ini dia tiga saham bluechips yang mampu membuat indeks mencetak rekor baru

Ini dia tiga saham bluechips yang mampu membuat indeks mencetak rekor baru
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencetak rekor penutupan baru meskipun hanya mengalami kenaikan tipis. Pada akhir pekan ini, indeks ditutup pada posisi 3.872,95.

Sejumlah saham yang membuat indeks bertahan antara lain:

- PT Astra International Indonesia (ASII)

Saham ASII tercatat naik 1,47% menjadi Rp 62.000 di sesi II. Sejumlah broker yang memburu saham ini adalah Kim Eng Securities senilai Rp 122,73 miliar, Macquarie Capital senilai Rp 119,13 miliar, dan Credit Suisse Securities senilai Rp 48,98 miliar.

- PT Indocement Tunggal Prakarsa (INTP)

Saham INTP tercatat naik 3,3% menjadi Rp 17.200 di sesi II. Sejumlah broker yang memburu saham ini adalah JPMorgan Securities senilai Rp 30,08 miliar, Credit Suisse Securities senilai Rp 14,15 miliar, dan CLSA Indonesia senilai Rp 8,92 miliar.

- PT Bank Central Asia (BBCA)

Saham BBCA tercatat naik 0,69% menjadi Rp 7.300 di sesi II. Sejumlah broker yang memburu saham ini adalah Credit Suisse Securities senilai Rp 45,14 miliar, Kim Eng Securities senilai Rp 7,96 miliar, dan Batavia Prosperindo senilai Rp 6,09 miliar.

http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305884194/68038/Ini-dia-tiga-saham-bluechips-yang-mampu-membuat-indeks-mencetak-rekor-baru

Eropa, AS dan Jepang Pacu Perburuan Rupiah

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Kurs rupiah di pasar spot valas antar bank Jakarta, Jumat (20/5) ditutup menguat 17 poin (0,19%) ke level 8.531/8.541 per dolar AS dari posisi kemarin 8.548/8.558.

Periset dan analis senior PT Monex Investindo Futures Albertus Christian mengatakan, penguatan rupiah hari ini salah satunya dipicu oleh semakin bergejolaknya kondisi keuangan di Eropa. Kawasan itu, bermasalah dengan utang seperti Yunani, Portugal dan kawasan Eropa lainnya yang memiliki utang besar.

Di sisi lain, dolar AS melemah setelah hasil minutes The Federal Open Market Comitttee (FOMC) dirilis yang mengindikasikan, AS tetap mempertahankan suku bunga rendah di level 0-0,25% untuk jangka waktu yang cukup panjang. "Karena itu, sepanjang perdagangan rupiah mencapai level terkuatnya 8.526 dan 8.544 sebagai level terlemahnya hari ini,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Jumat (20/5).

Penguatan rupiah juga, masih didukung oleh faktor Jepang yang merilis Gross Domestic Product (GDP) yang angkanya jauh di bawah perkiraan menjadi minus 0,9% pada kuartal I/2011 dari kuartal sebelumnya minus 0,8% dan perkiraan minus 0,5%. "Karena itu, pertumbuhan Jepang sudah memasuki masa resesi sehingga yuan turut melemah seperti dolar AS dan euro," papar Christian.

Semua kondisi itu, lanjut Christian memicu peralihan posisi investor dari dolar AS, euro, dan yen Jepang ke mata uang yang berimbal hasil tinggi tapi juga berisiko seperti rupiah. "Dengan sendirinya rupiah menguat," tuturnya.

Alhasil, dolar AS melemah terhadap mayoritas mata uang utama termasuk terhadap euro (mata uang gabungan negara-negara Eropa). "Dolar AS ditransaksikan melemah ke level US$1,4292 per euro dari posisi seblumnya US$1,4250 per euro," imbuh Christian.

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1530772/eropa-as-dan-jepang-pacu-perburuan-rupiah

Saham ELTY Teraktif Diperdagangkan Jumat (20/5)

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Saham Bakrie Development Tbk (ELTY) teraktif diperdagangkan pada hari ini dengan transaksi mencapai 2.854 kali senilai Rp79,8 miliar dengan volume 466,3 juta saham.

Demikian dikutip dari data BEI, Jumat (20/5). IHSG ditutup naik 13,14 poin atau 0,34% ke 3.872,95.Volume pedagangan mencapai 5,4 miliar saham senilai Rp4,7 triliun. IHSG mengalami net foreign buy mencapai Rp86,8 miliar dengan penjualan asing sebesar Rp1,2 triliun dan pembelian asing mencapai Rp1,3 triliun.

Urutan kedua saham ENRG dengan transaksi sebanyak 2.660 kali senilai Rp72,5 miliar dengan volume perdagangan mencapai 371,3 juta saham. Urutan ketiga saham PKPK dengan transaksi sebanyak 2.406 kali senilai Rp10,3 miliar dengan volume perdagangan mencapai 62,1 juta saham. Urutan keempat saham POLY dengan transaksi sebanyak 2.251 kali senilai Rp20,3 miliar dengan volume perdagangan mencapai 48,1 juta saham.

Urutan kelima saham ASII dengan transaksi sebanyak 2.136 kali senilai Rp410,6 miliar dengan volume perdagangan mencapai 6,6 juta saham. Urutan keenam saham CMNP dengan transaksi sebanyak 1.983 kali senilai Rp84,4 miliar dengan volume perdagangan mencapai 66,9 juta saham. Urutan ketujuh saham MNCN dengan transaksi sebanyak 1.825 kali senilai Rp26,4 miliar dengan volume perdagangan mencapai 29,05 juta saham.

Urutan kedelapan saham BBRI dengan transaksi sebanyak 1.643 kali senilai Rp130,4 miliar dengan volume perdagangan mencapai 20,08 juta saham. Urutan kesembilan saham BNBR dengan transaksi sebanyak 1.615 kali senilai Rp51,6 miliar dengan volume perdagangan mencapai 609,4 juta saham. Urutan kesepuluh saham ADRO dengan transaksi sebanyak 1.464 kali senilai Rp98,9 miliar dengan volume perdagangan mencapai 41,8 juta saham.

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1530722/saham-elty-teraktif-diperdagangkan-jumat-205

Akhir Pekan, Bursa Asia Berayun Positif Negatif

Headline
INILAH.COM, Singapura – Bursa saham Asia berayun di ambang positif dan negatif. Saham eksportir melompat setelah data turunnya klaim pengangguran AS. Sementara pengembang Hong Kong jatuh akibat kekhawatiran pemerintah akan mengambil langkah lebih untuk mengekang harga properti.

Indeks MSCI Asia Pacific sedikit berubah di 134,62, setelah berayun antara keuntungan dan kerugian setidaknya tujuh kali. Sekitar lima saham turun untuk setiap empat yang naik. Indikator ini menuju penurunan mingguan ketiga, penurunan beruntun terpanjang mingguan sejak November.

Indeks acuan ini pekan lalu mengalami penurunan mingguan kedua, di tengah kekhawatiran bahwa kebijakan anti-inflasi China dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi global. Apalagi The Fed bersiap mengakhiri program pembelian aset US$ 600 miliar yang dikenal sebagai pelonggaran kuantitatif.

Shane Oliver, kepala strategi investasi di AMP Capital Investors Ltd, Sydney mengatakan, pihaknya melihat sedikit hambatan hari ini, karena pasar telah menjadi oversold di tengah penjualan dalam tiga pekan terakhir, "Data ekonomi AS yang memburuk dan kekhawatiran pengetatan di China, resesi dalam krisis utang Jepang dan Eropa membawa kondisi volatile untuk pasar beberapa bulan ke depan."

Indeks Nikkei 225 ditutup turun 0,1%. Dewan kebijakan bank Jepang dengan suara bulat memutuskan untuk mempertahankan kebijakan moneter, bahkan setelah laporan menunjukkan negara itu tergelincir ke dalam resesi setelah rekor gempa pada Maret.

Bursa regional Asia ditutup cenderung terkoreksi sore ini. Indeks Komposit Shanghai turun tipis 1,19 poin (0,04%) ke level 2.858,38, indeks Hang Seng naik tipis 36,01 poin (0,16%) ke level 23.199,39, indeks Straits Times terkoreksi 0,24% ke level 3.165,09 dan indeks Kospi di Seoul naik 0,76% ke 2.111,5.

Indeks pada kontrak S&P 500 sedikit berubah hari ini. Di New York, indeks naik 0,2% menjadi 1,343.60 kemarin. Laporan pemerintah menunjukkan, penurunan lebih besar dari estimasi terhadap klaim pengangguran pekan lalu, masih didukung optimisme pemulihan ekonomi.

HTC Corp, produsen smartphone Taiwan yang mendapat sekitar setengah dari penjualannya di Amerika, naik 0,4% di Taipei. Hyundai Motor, produsen mobil utama Korsel yang mendapatkan sekitar 13% penjualannya dari Amerika Utara, naik 3,2% di Seoul.

Giant Manufacturing Co, pembuat sepeda Taiwan yang menerima 39% dari penjualan dari Amerika, naik 6,7% di Taipei, pemain terbaik di indeks MSCI Asia Pacific. UBS AG menaikkan rating saham untuk membeli dari netral, mengucapkan selloff baru-baru ini adalah berlebihan. Hana Financial Group Inc, bank keempat terbesar Korea Selatan, melonjak 4,2% di Seoul.

Pertumbuhan manufaktur Philadelphia Mei tak terduga turun ke laju paling lambat dalam tujuh bulan, tanda perekonomian AS kurang mendapatkan dorongan dari industri yang mengarah keluar dari resesi. Laporan lain menunjukkan penjualan existing home tak terduga turun pada April, menunjukkan industri sedang berjuang mendapatkan traksi karena perkembangan ekonomi.

"Harapan untuk prospek ekonomi AS sedikit menurun dan investor waspada membeli saham," kata Norikazu Kitta, strategist Nikko Cordial Securities Inc, Tokyo. "Namun, yen stabil dan keuntungan di saham AS positif untuk pasar. "

Sektor eksportir Jepang menguat setelah yen turun ke level 117,24 terhadap euro, dibandingkan 116,48 pada penutupan perdagangan saham di Tokyo kemarin. Terhadap dolar, mata uang Jepang melemah ke level 82,23 dari 81,68. Pelemahan yen meningkatkan nilai penghasilan perusahaan-perusahaan di luar negeri bila dikonversi ke dalam mata uang asal.

Hitachi Ltd, produsen elektronik dan kekuasaan-peralatan yang 40% pendapatan berasal dari luar negeri, naik 0,4%. Toshiba Corp, pembuat chip memori flash terbesar kedua dunia, meningkat 0,9%. TDK Corp, produsen elektronik yang 80% pendapatan dari luar negeri, naik 2,3%.

Di antara saham yang jatuh, BHP Billiton Ltd (BHP), perusahaan tambang terbesar dunia, turun 1,7%, setelah minyak dan logam berjangka turun kemarin. Rio Tinto Ltd, tambang terbesar kedua dunia dari penjualan, tergelincir 1,1%. Aluminum Corp of China Ltd, produsen logam ringan utama China, tenggelam 2% di Hong Kong. Inpex Corp, ekspediai energi terbesar di Jepang, turun 4%.

Minyak mentah untuk pengiriman Juni jatuh 1,7% menjadi US$ 98,44 per barel di New York kemarin. London Metal Exchange, indeks harga enam logam industri seperti tembaga dan aluminium turun 1,7% kemarin.

Di Hong Kong, Hang Lung Properties Ltd, pengembang yang berbasis di Hong Kong, turun 2,3%, sementara Sun Hung Kai Properties Ltd, pengembang terbesar dunia, turun 1%. New World Development Co, pengembang yang dikendalikan miliarder Cheng Yu-tung, turun 0,5%. [mdr]

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1530572/akhir-pekan-bursa-asia-berayun-positif-negatif

Inilah 10 Top Foreign Sell Jumat (20/5)

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Penjualan yang dilakukan investor asing hari ini mengurangi penguatan IHSG yang naik 0,34% ke level 3.872,95.

Hari ini asing tercatat menjual 455,72 juta saham senilai Rp1,25 triliun. Dari data yang dihimpun INILAH.COM, 10 saham terbesar yang dijual asing pada perdagangan hari ini adalah ELTY, menduduki posisi teratas yang dijual atau sebanyak 21,79 juta saham. Urutan kedua terbesar saham yang dijual asing adalah BORN sebanyak 19,38 juta saham.

Urutan ketiga terhadap saham DEWA yang dijual asing sebanyak 10,38 juta saham, diikuti CTRA sebanyak 8,76 juta saham, ASRI 7,7 juta saham, BMTR 7,5 juta saham, INDF 6,96 juta saham, TLKM 5,09 juta saham, DOID 4,59 juta saham dan ANTM 4,34 juta saham.

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1530682/inilah-10-top-foreign-sell-jumat-205

Inilah 10 Top Foreign Buy Saham Jumat (20/5)

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Pembelian investor asing hari ini mendukung penguatan IHSG yang berakhir naik 0,34% ke level 3.872,95.

Investor asing tercatat membeli 290,43 juta saham senilai Rp1,34 triliun dan terjadi net foreign buy sebesar Rp86,89 miliar. Dari data yang dihimpun INILAH.COM, 10 saham terbesar yang diborong asing pada perdagangan hari ini adalah GJTL menduduki posisi teratas yang dibeli sebanyak 11,01 juta saham. Urutan kedua terbesar saham yang dibeli asing adalah SMGR sebanyak 10,74 juta saham.

Urutan ketiga terhadap saham BUMI yang dibeli asing sebanyak 8,53 juta saham, diikuti ENRG sebanyak 6,54 juta saham, SMRA 3,54 juta saham, BBCA 3,21 juta saham, CMNP 3,01 juta saham, KAEF 1,95 juta saham, INDY 1,33 juta saham dan BWPT 1,32 juta saham.

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1530642/inilah-10-top-foreign-buy-saham-jumat-205

28 Juni, Tunas Baru Lampung Bagi Dividen Rp36,4 M

Ilustrasi
JAKARTA - PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) akan membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2010 sebesar Rp73,9 miliar. Di mana dividen interim telah dibagikan sebesar Rp37,5 miliar dan dividen sisanya sebesar Rp36,4 miliar.

"Untuk dividen interim telah dibayarkan kepada pemegang saham pada tanggal 15 Desember 2010 dan untuk dividen tunai akan dibagikan perseroan pada tanggal 28 Juni 2011," ungkap Direktur Utama TBLA Sudarmin Tasmin usai RUPST di Four Season Hotel, Jakarta, Jumat (20/5/2011).

Adapun nilai per lembar saham kemungkinan akan mencapai Rp7 per lembar saham,karena perseroan belum mengetahui exercise waran sebelumnya. Sekedar informasi,dividen yang dibagikan perseroan pada 2010 dengan tahun buku 2009 adalah sebesar Rp16 per lembar saham.

Selain itu,untuk dana cadangan perseroan menganggarkan dana sebesar Rp500 juta. "Sisa laba bersih tersebut setelah dikurangi dividen tunai dan dana cadangan akan dimanfaattkan untuk kegiatan operasional perseroan yang dimasukkan dalam pos saldo laba," pungkasnya.
(wdi)

http://economy.okezone.com/read/2011/05/20/278/459260/28-juni-tunas-baru-lampung-bagi-dividen-rp36-4-m

Meski kenaikan tipis, indeks kembali menorehkan rekor baru

Meski kenaikan tipis, indeks kembali menorehkan rekor baru
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berkibar menjelang sore. Lima sektor yang melemah tidak menghalangi IHSG menjemput level penutupan rekor barunya di 3.872,953 atau naik tipis 0,05%. Tipisnya kenaikan bursa karena hanya didukung volume yang tipis sebanyak 5,347 milliar saham dengan nilai Rp 4,800 trilliun. Sebanyak 131 saham terkoreksi dan 85 saham naik. Sementara, 97 saham lainnya tidak bergerak.

Penguatan bursa setidaknya didukung oleh sektor perkebunan yang melonjak 1,52%, sektor aneka industri naik 1,05%. Sedangkan sektor industri dasar, manufaktur, dan perdagangan juga menguat. Sementara itu, sektor konstruksi, perbankan, dan consumer good melemah masing-masing 0,53%, O,30% dan 0,44%.

Saham yang terjatuh ke posisi top lossers saat bursa menguat adalah Asia Pasific Fiber (POLY) yang turun 24,24% ke Rp 365, Equity Development Investmen (GSMF) yang terjun 16,33% ke Rp 82, dan Bintang Mitra Semestaraya (BMSR) yang melorot 13,79% ke Rp 260. Anggota MSCI indeks yang turun paling dalam adalah Indofood (INDF) yang turun 1,75% ke Rp 5.600 dan Gudang Garam (GGRM) yang terkoreksi 1,24%.

Penghuni top gainers adalah Bank Windu Kentjana (MCOR) yang naik 17,89% ke Rp 145 dan Prima Alloy Steel (PRAS) yang menguat 17,65% ke
Rp 120. Anggota MSCI indeks yang paling perkasa penguatannya adalah Indocement Tunggal Prakasa (INTP) dengan kenaikan 3,30% ke Rp 17.200
dan Semen Gresik (SMGR) yang melejit 1,56% le Rp 5.750.

Rekor Baru Lagi, IHSG Ditutup di 3.872,95

Medium
INILAH.COM, Jakara - Bursa saham Indonesia pada perdagangan Jumat (20/5) ditutup naik 13,14 poin atau 0,34% ke 3.872,95.Volume pedagangan mencapai 5,4 miliar saham senilai Rp4,7 triliun.

Perdagangan diwarnai dengan 113 saham turun, 107 saham naik dan 115 saham stagnan. Pasar tercatat cukup ramai dengan total market mencapai 335 saham yang diperdagangkan. Indeks JII naik 4,2 poin ke 537,5, indeks ISSI naik 1,03 poin ke 124,8 dan indeks LQ45 naik 2,4 poin ke 691,8.

IHSG mengalami net foreign buy mencapai Rp86,8 miliar dengan penjualan asing sebesar Rp1,2 triliun dan pembelian asing mencapai Rp1,3 triliun. Meskipun pada sesi II sempat berada di area negatif tetapi indeks berhasil ditutup di zona positf bahkan berhasil memperbaiki rekor tertinggi dari penutupan kemarin di 3.859,8. Level terendah pada hari ini berada di 3.855,89.

Spekulasi produksi kembali normal, ASII melejit ke level tertinggi sejak 1991

Spekulasi produksi kembali normal, ASII melejit ke level tertinggi sejak 1991
JAKARTA. Saham PT Astra International Tbk (ASII) melesat ke level tertinggi sejak Agustus 1991.

ASII reli 1,6% ke level Rp 62.050 per saham, pada pukul 15.15 WIB. Adapun, hingga jelang penutupan harganya masih menguat 1,47% ke Rp 62.000 per pukul 15.55 WIB.

Saham peritel otomotif terbesar di Indonesia ini diburu karena spekulasi produksi kendaraan Toyota Motor Corp dan Daihatsu Motor Co akan kembali normal bulan depan. Analis PT Mandiri Sekuritas Hariyanto Wijaya menyebut produksi kendaraan akan kembali normal menyusul gangguan pasokan yang disebabkan gempa di Jepang pada Maret lalu.

Keoknya dollar mendorong harga emas di London kembali merangsek naik

Keoknya dollar mendorong harga emas di London kembali merangsek naik
LONDON. Kontrak harga emas kembali menanjak di London. Salah satu penyebabnya, posisi dollar terhadap sejumlah mata uang utama dunia melemah sehingga memacu permintaan emas sebagai investasi alternatif. Selain itu, pasar juga berspekulasi kalau the Federal Reserve tidak akan memperketat kebijakan moneternya dalam waktu dekat.

Kemarin, Fed Bank of Chicago President Charles Evans mengatakan, perbaikan dalam perekonomian, sektor tenaga kerja, dan outlook inflasi tidak akan menjadi alasan bank sentral untuk mengurangi stimulus moneternya.

"Data yang baru saja dirilis akhir-akhir ini akan memberikan penentu kebijakan waktu sebelum akhirnya memperketat kebijakannya. Ini berarti, penurunan harga emas akan terbatas," jelas Andrey Kryuchenkov, analis VTB Capital di London.

Catatan saja, pada pukul 09.20 waktu London, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat di London pada transaksi Comex New York naik US$ 9,65 atau 0,6% menjadi US$ 1.503 per troy ounce. Sepanjang minggu ini, harga emas sudah naik 0,5%. Sementara itu, kontrak harga emas untuk pengantaran Juni naik 0,7% ke posisi US$ 1.502,50 per troy ounce di Comex New York.

Menguat 13 Poin, IHSG Semakin dekati 3.900

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan akhir pekan dengan menguat 13 poin dan mencetak rekor baru. Atas penguatan ini, IHSG semakin dekati level 3.900.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di posisi Rp 8.535 per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di Rp 8.550 per dolar AS.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 3,750 poin (0,09%) ke level 3.863,560. Indeks melaju atas dorongan penguatan bursa Wall Street semalam.

IHSG kembali tembus rekor intraday tertingginya, kali ini di level 3.870,536. Posisi intraday tertinggi sebelumnya diraih IHSG kemarin pada level 3.867,268.

Setelah naik tinggi, laju penguatan IHSG sedikit tertahan oleh profit taking sehingga penguatannya sedikit terhambat dan sempat jatuh hingga ke posisi 3.855,890.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG naik tipis 5,273 poin (0,13%) ke level 3.865,083. Aksi ambil untuk terjadi di saham-saham tambang dan properti dan mneghambat laju indeks.

Aksi ambil untung tak berhenti begitu saja, pada perdagangan sesi II, IHSG sempat jatuh kembali ke zona merah. Namun, penguatan saham-saham perkebunan membuat indeks kembali menanjak.

Mengakhiri perdagangan akhir pekan, Jumat (20/5/2011), IHSG ditutup menguat 13,143 poin (0,34%) ke level 3.872,953. Sementara Indeks LQ 45 ditutup naik tipis 2,466 poin (0,35%) ke level 691,844.

Baru saja kemarin mencetak rekor, kini raihan tertinggi sepanjang sejarah IHSG kembali dipecahkan. Saham-saham berbasis agrikultur dan industri dasar memimpin kenaikkan bursa dengan menguat signifikan hingga lebih dair 1%.

Transaksi investor yang melakukan pembelian bersih (foreign nett buy) tipis senilai Rp 88,377 miliar di seluruh pasar cukup membantu pertahanan IHSG di jalur hijau.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 90.413 kali pada volume 5,418 miliar lembar saham senilai Rp 4,868 triliun. Sebanyak 105 saham naik, 113 saham turun, dan 115 saham stagnan.

Bursa Hong Kong dan BEI menjadi bursa yang masih mampu menguat sore ini, sisa bursa regional lainnya jatuh ke teritori negatif. Bursa Jepang melemah akibat tak menentunya prospek industri energi setempat setelah Tokyo Electric power Co mengumumkan penurunan target profit full year.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia sore hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai turun tipis 1,19 poin (0,04%) ke level 2.858,38.
  • Indeks Hang Seng naik tipis 36,01 poin (0,16%) ke level 23.199,39.
  • Indeks Nikkei 225 melemah 13,74 poin (0,14%) ke level 9.607,08.
  • Indeks Straits Times terkoreksi 9,61 poin (0,30%) ke level 3.162,95.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Dian Swastatika (DSSA) naik Rp 1.000 ke Rp 19.000, Astra Internasional (ASII) naik Rp 900 ke Rp 62.000, Indocement (INTP) naik Rp 650 ke Rp 24.450, dan Multibreeder (MBAI) naik Rp 550 ke Rp 17.200.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 550 ke Rp 43.700, Lionmesh (LMSH) turun Rp 200 ke Rp 4.900, Asia Pacific (POLY) turun Rp 120 ke Rp 375, dan Bank Mega (MEGA) turun Rp 100 ke Rp 3.500.


(ang/qom)

Budi Acid Jaya Bagi Dividen Rp19 Miliar

INILAH.COM, Jakarta - Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Budi Acid Jaya Tbk menyetujui pembagian dividen sebesar Rp19 miliar dari laba bersih 2010 sebesar Rp46,13 miliar.

"Dividen sekitar 40% dari laba bersih 2010. Dividen akan dibayar pada 28 Jnui 2011. Untuk perkiraan pembagian saham sebesar Rp5 per saham, ini masih perkiraan karena mempertimbangkan exercise waran," tutur Wakil Presiden Direktur Utama PT Budi Acid Jaya Sudarmo Tasmin, Jumat (20/5).

Sisa laba bersih juga akan digunakan untuk dana cadangan sebesar Rp500 juta. Dana cadangan akan dimanfaatkan untuk kegiatan operasional perseroan yang masuk dalam pos saldo laba.

Dalam RUPST ini juga mengangkat komisaris dan direksi baru antara lain
Presiden Komisaris dijabat Widarto Komisaris dijabat Oey Alfred Komisaris Independen dijabat Daniel Kandinata

Presiden Direktur dijabat oleh Santoso Winata Wakil Presiden Direktur dijabat oleh Sudarmo Tasmin Direktur dijabat oleh Sugandhi, Winoto Prajitno, Tan Anthony Sudirdjo, Oey Albert, dan Djunaidi Nur. [cms]

Ikuti Wall Street, Bursa Eropa Bergerak Positif

Headline
INILAH.COM, London - Bursa saham Eropa pada perdagangan Jumat (20/5) pagi menguat mengikuti penutupan Wall Street yang positif.

Untuk indeks FTSE naik 0,6% ke 5.991,7, indeks DAX naik 0,4% ke 7.391,4 dan indeks CAC naik 0,2% ke 4.038.

Kenaikan bursa Eropa melanjutkan kenaikan selama tiga hari perdagangan. Pada perdagangan kemarin, bursa Eropa telah naik 0,7%. Penguatan juga ditopang saham BP di sektor energi yang akan menerima pembayaran biaya tumpahan minyak di Teluk Meksiko kepada mitranya yaitu Mitsui & Co senilai US$1,1 miliar.

Sementra Wall Street naik karena melonjaknya saham perdana Linkedln hingga 109,4%. Sementara di bursa London, saham IPO Glencore hanya naik 0,09% pada hari pertama kemarin. Glencore memiliki kapitalisasi pasar lebih dari 6 miliar pound.

"Glencore dan Linkedln ditutup positif dengan hasil yang kuat sehingga mendorong transaksi lebih banyak karena ekuitas mereka dinilai bagus sehigga mendorong penguatan," kata Justin Urquhart Stewart, Direksut di Seven Investment Management yang dikutip dari yahoo.finance.com.

Sementara bursa Asia seperti Hang Seng masih menguat 0,1% ke 23.192, sedangkan yang lain turun seperti indeks Nikkei turun 0,1% ke 9.607, indeks Shanghai turun 0,04% kwe 2.858 dan indeks ASX turun 0,5% ke 4.732.

Indeks Dow Jones ditutup menguat 45,14 poin (0,36%) ke level 12.605,32. S&P 500 menguat 2,92 poin (0,22%) ke level 1.343,60 dan Nasdaq menguat 8,31 poin (0,30%) ke level 2.823,31. Sentimen positif dari data penurunan pengajuan klaim pengangguran yang lebih besar ketimbang prediksi, mendongkrak optimisme mengenai pemulihan ekonomi negara tersebut.

Yen kembali keok setelah BoJ memutuskan untuk mempertahankan stimulus

Yen kembali keok setelah BoJ memutuskan untuk mempertahankan stimulus
TOKYO. Pergerakan yen sore ini melemah terhadap euro. Keoknya yen terjadi setelah Bank of Japan mempertahankan kebijakan stimulus moneter untuk menyokong ekonominya setelah terjungkal ke jurang resesi.

Asal tahu saja, hari ini BoJ mengatakan optimistis kalau perekonomian Jepang akan rebound tahun ini. Terkait hal itu, pemerintah Jepang akan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi.

"Adanya pilihan kebijakan yang terbatas membuat BoJ akan mengeluarkan seluruh amunisi yang mereka miliki. Kemungkinan untuk menggelontorkan stimulus lebih masih dimungkinkan terjadi," jelas Mari Iwashita, chief market economist SMBC Nikko Securities Inc di Tokyo.

Pada pukul 16.05, mata uang Jepang keok 0,3% menjadi 117,09 per euro dan 81,83 per dollar.

PUDP targetkan kenaikan pendapatan usaha tahun ini capai 43,17%

JAKARTA. PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) menargetkan pendapatan usaha tahun 2011 tumbuh 43,17% menjadi Rp 83,129 miliar. Sementara laba bersih tahun ini ditargetkan naik 56,5% menjadi Rp 15,855 .

Direktur Keuangan PUDP Toto Sasetyo memaparkan, pendapatan usaha tahun ini sebagian besar akan disumbangkan oleh Marbela Hotel, yakni sebanyak Rp 44,5 miliar. Sementara pendapatan lainnya akan datang dari penjualan Kuta Palace Residence sebesar Rp 22,4 miliar. Sisanya, sekitar Rp 16,5 miliar akan masuk dari penyewaan dan pemeliharaan apartemen.

Sepanjang tahun ini, PUDP mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 62 miliar. Dari jumlah tersebut sebanyak Rp 50 miliar diperuntukkan pengembangan residensial sementara sisanya untuk pemeliharaan hotel.

"Sumber dananya dari kas internal. Kami juga punya pinjaman siaga dari dua bank swasta lokal senilai Rp 30 miliar. Namun, pinjamannya belum diambil karena belum ada proyek yang membutuhkan kredit," ujar Toto.

Di luar capex, PUDP juga menyiapkan dana untuk penambahan lahan di Bali dan Jabodetabek. Namun, Toto belum dapat menyebut kisaran dana yang dibutuhkan untuk pembelian lahan tersebut.

"Di Bali kami mengincar sekitar 8 hektare, sementara di Jabodetabek 15 hektar."

Saat ini PUDP memiliki land bank seluas 170 hektar yang seluruhnya berada di kawasan Serang.

DVLA bagi dividen senilai Rp 30 per saham

JAKARTA. PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) akan membagikan dividen tunai senilai Rp 30 per saham, atau total Rp 33,6 miliar. Pembayaran dividen ini sudah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) DVLA, pada 19 Mei 2011.

Keterbukaan informasi BEI menyebut, cum dividen atau perdagangan saham dengan hak dividen di pasar reguler dan negosiasi hingga 10 Juni 2011. Sementara, cum dividen untuk perdagangan di pasar tunai hingga 15 Juni 2011.

Mengacu pada harga saham DVLA hari ini, per pukul 15.04 WIB di level Rp 1.200 per saham, maka dividen yield atau potensi keuntungan dividen yang akan diperoleh investor sekitar 0,025%.

Perseroan berencana membayarkan dividen tunai ini pada 30 Juni 2011.

Banyak sentimen bikin pergerakan bursa Asia volatil

Banyak sentimen bikin pergerakan bursa Asia volatil
TOKYO. Mayoritas saham di bursa Asia sore ini masih saja bergerak liar. Saham-saham eksportir melompat setelah data mengenai pengajuan klaim pengangguran AS mengalami penurunan. Namun, saham-saham pengembang di Hongkong turun seiring adanya spekulasi kalau pemerintah akan mengambil langkah lebih untuk memangkas harga properti.

Pada pukul 15.28 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific tak banyak mengalami perubahan di level 134,62. Sebelumnya, indeks acuan Asia ini sempat keluar masuk zona merah setidaknya sebanyak tujuh kali.

Sejumlah saham yang pergerakannya mempengaruhi bursa Asia antara lain: HTC Corp yang naik 0,4% di Taipei, Hyundai Motor Co yang naik 3,2% di Seoul, BHP Billiton Ltd turun 1,7% di Sydney, dan Hang Lung Properties yang turun 2,3% di Hongkong.

"Kita melihat ada guncangan hari ini. Pasar terlihat oversold di tengah aksi jual dalam tiga minggu terakhir. Sejumlah sentimen seperti data ekonomi AS, kecemasan akan pengetatan kebijakan di China, serta krisis utang Eropa, akan membuat pasar volatil dalam beberapa bulan ke depan," papar Shane Oliver, head of investment strategy AMP Capital Investor Ltd di Sydney.

Jadwal Rencana REVERSE STOCK Saham LPPS

Jadwal Rencana Reverse Stock PT. Lippo Securities Tbk (LPPS)

No. Kegiatan Tanggal
1 Daftar Pemegang Saham (DPS) yang ber hak ikut pembelian Saham Odd Lot 20 Mei 2011
2 Pelaksanaan RUPSLB Reverse Stock 25 Mei 2011
3 Akhir Perdagangan saham Nominal lama Rp 500.- (Belum Reverse Stock) 21 Juni 2011
4 Awal Perdagangan saham Nominal baru Rp 1.000.- (Setelah Revese Stock) 22 Juni 2011
5 Tgl. Penentuan yang berhak Reverse Stock (Rec. Date) 24 Juni 2011
6 Distribusi Saham Baru hasil Reverse Stock Awal Perdagangan saham Baru hasil di Pasar Tunai 27 Juni 2011

Geribaldi Thohir Borong Saham BFI Finance

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Boy Garibaldi Thohir, mewakili Trinugraha Capital & Co telah membeli sekitar 45% saham non pengendali PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).

Hal ini disampaikan Corporate Secretary perseroan Cornelius Henry dalam keterbukaannya ke BEI, Jumat (20/5).

Perusahaan menyambut baik kepemilikan Trinugraha Capital & Co ke perseroan. Perusahaan percaya akan memperoleh keuntungan dari keberadaan Trinugraha Capital & Co sebagai salah satu pemegang saham BFI.

Siapkan dana Rp 1 triliun untuk ekspansi, saham BSDE melaju

Siapkan dana Rp 1 triliun untuk ekspansi, saham BSDE melaju
JAKARTA. Saham PT Bumi Serpong Damai (BSDE) sempat naik 1,1% menjadi Rp 920. Ini merupakan kenaikan tertinggi di indeks jakarta Construction, Property, dan Real Estate.

Lonjakan harga saham BSDE ini terkait dengan aksi korporasi perusahaan. Berdasarkan kabar yang berkembang, BSDE akan menggelontorkan dana senilai Rp 1 triliun atau US$ 117 juta untuk membeli 300 hektare (ha) tanah tahun ini sebagai bagian dari ekspansi.

MNC Group incar asuransi asing dan lokal untuk dicaplok

MNC Group incar asuransi asing dan lokal untuk dicaplok
JAKARTA. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) kembali berburu perusahaan asuransi untuk diakuisisi. Rencananya, dalam waktu dekat perusahaan ini akan mencaplok dua perusahaan asuransi asing dan lokal. Total aset perusahaan yang akan diakuisisi ini mencapai Rp 300 miliar.

Sebelumnya, group yang digawangi oleh Hary Tanoesoedibjo telah mengakuisisi UOB Life and Assurance. Kini, perusahaan itu telah berganti nama menjadi PT MNC Life Assurance.

Patricia Rolla Bawata, Direktur Utama MNC Life mengatakan, saat ini MNC Group telah menyatakan kesiapannya memodali anak usahanya senilai Rp 1 triliun. “Tapi kami belum bisa membeberkan nama perusahaan asuransi tersebut dan kapan akuisisi itu akan terjadi,” jelas Patricia.

Yang jelas, MNC Life akan menjadi pemegang saham pengendali di kedua perusahaan yang sedang dibidik. “Keduanya akan melebur dalam MNC Life,” jelas dia.

Dalam menggenjot kinerja tahun ini, MNC Life akan bekerjasama dengan 3 institusi keuangan. Di antaranya adalah Bank Pembangunan Daerah (BPD), perusahaan pembiayaan dan bank lokal. “Kami berharap, secara jangka panjang atau lima tahun ke depan, MNC Life masuk daftar 10 perusahaan asuransi terbesar di tanah air,” tutur Patricia.

Seolah tak mau rugi, MNC Life akan memanfaatkan jaringan media yang dimiliki MNC Group dalam memasarkan produk asuransi.

PUDP bakal bagikan dividen Rp 5 per saham

JAKARTA. PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) bakal membagikan dividen sebesar Rp 5 per saham tahun ini. Namun, perseroan belum menentukan tanggal pembagiannya.

"Biasanya akan kami bagikan antara bulan Oktober sampai Desember," ujar Direktur Keuangan PUDP Toto Sasetyo, Jumat (20/5).

Pembagian dividen tersebut lebih tinggi ketimbang tahun lalu yang sebesar Rp 2 per saham. Adapun prosentase dividen tahun ini mencapai 13,8% dari total laba bersih 2010 atau senilai Rp 1,398 miliar.

Sekitar 5% dari laba bersih 2010 atau setara Rp 506,537 juta digunakan sebagai dana cadangan. Sebanyak 8% dari laba bersih atau sekitar Rp 810 juta untuk tantieme dewan komisaris dan direksi. Sisanya, dialokasikan untuk pengembangan usaha.

Aksi perburuan saham ASII, INTP, dan SMAR kian membuat indeks membumbung

Aksi perburuan saham ASII, INTP, dan SMAR kian membuat indeks membumbung
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih lincah bergerak di zona hijau. Pada pukul 12.00, indeks ditutup pada level 3.865,08.

Lonjakan sejumlah saham bluechips turut membantu indeks melaju. Berikut daftar bluechips yang menjadi incaran investor:

- PT Astra International (ASII)

Saham ASII tercatat naik 1,5% menjadi Rp 62.050 di sesi I. Sejumlah broker yang memburu saham ini antara lain: Macquarie Capital senilai Rp 73,80 miliar, Credit Suisse Securities senilai Rp 24,97 miliar, dan Kim Eng Securities senilai Rp 22,26 miliar.

- PT Indocement Tunggal Prakarsa (INTP)

Saham INTP tercatat naik 2,40% menjadi Rp 17.050 di sesi I. Sejumlah broker yang memburu saham ini antara lain: JPMorgan Securities senilai Rp 10,21 miliar, CLSA Indonesia senilai Rp 4,63 miliar, dan Credit Suisse Securities senilai Rp 3,18 miliar.a

- PT Sinarmas Agro (SMAR)

Saham SMAR tercatat naik 6,25% menjadi Rp 6.800 di sesi I. Sejumlah broker yang memburu saham ini antara lain:

BNI Securities senilai Rp 50,33 juta, Waterfront Securities senilai Rp 35,75 juta, dan Binaartha Parama senilai Rp 34 juta.

Pertamina dikabarkan menjual global bond US$ 500 juta dengan yield 6,75%-6,875%

Pertamina dikabarkan menjual global bond US$ 500 juta dengan yield 6,75%-6,875%
JAKARTA. PT Pertamina dikabarkan akan menjual obligasi global dalam bentuk dollar AS dengan tenor 30 tahun. Perusahaan yang berbasis di Jakarta itu akan memasarkan obligasi senilai US$ 500 juta dengan tingkat yield yang diberikan antara 6,75%-6,875%.

Ini adalah penawaran kedua setelah sebelumnya Pertamina menjual obligasi senilai US$ 1 miliar yang bertenor 10 tahun pada 16 Mei lalu. Yield yang diberikan pada obligasi tersebut sebesar 235,1 basis poin lebih tinggi ketimbang surat utang acuan milik pemerintah yang memiliki tenor sama.

Standard & Poor memberikan peringkat pada Pertamina satu tingkat di bawah grade investasi yaitu BB+. Sedangkan Moody's Investors Service memberikan peringkat Ba1. Peringkat diberikan seiring dengan niat Pertamina yang akan meningkatkan produksi gas dan minyak untuk memenuhi kebutuhan di Asia Tenggara.

Data Royal Bank of Scotland Group Plc menunjukkan, yield obligasi global yang sudah diterbitkan berhasil menyempit ke 227 basis poin per 11:25 WIB.

Saham Infrastruktur, CPO, Bakrie & Astra Masih OK

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Penguatan IHSG siang ini diperkirakan akan berlanjut hingga penutupan. Saham-saham dari sektor infrastruktur, Crude Palm Oil (CPO), grup Bakrie dan Astra, masih mendapat rekomendasi.

Pada sesi pertama perdagangan Jumat (20/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 5,27 poin (0,14%) ke level 3.865,083. Begitu juga indeks saham unggulan LQ45 yang naik 0,7 poin (0,10%) ke angka 690,06.

Laju indeks siang ini cukup ramai, didukung oleh volume transaksi yang tercatat mencapai 2,853 miliar lembar saham, senilai Rp1,944 triliun dan frekuensi 43.835 kali. Sebanyak 90 saham menguat, sedangkan 120 saham melemah dan 91 saham stagnan.

Penguatan indeks sesi pertama, juga diwarnai aksi beli asing yang mencatatkan transaksi nilai beli bersih (net foreign buy) sebesar Rp93,06 miliar. Rinciannya, transaksi beli mencapai Rp605,7 miliar sedangkan transaksi jual sebesar Rp512,6 miliar.

Mayoritas sektor saham mendukung penguatan indeks. Sektor aneka industri memimpin kenaikan 1,52%, disusul 1,40%, manufaktur 0,69%, industri dasar 0,53%, perdagangan 0,31%, konsumsi 0,13%, pertambangan 0,43%, properti 0,21%, infrastruktur 0,19% dan keuangan 0,12%.

Pengamat pasar modal Willy Sanjaya memperkirakan, pergerakan indeks saham domestik hingga penutupan sore nanti akan bertahan di teritori positif. “Inedeks akan bergerak variatif cenderung menguat dalam kisaran support 3.848 dan resistance 3.892,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Jumat (20/5).

Kecnderungan penguatan indeks hari ini menurut Willy, salah satunya dipicu oleh kekuatan profit investasi di pasar saham Indonesia yang sangat positif. “Kondisi itu bisa dilihat dari penguatan rupiah saat ini ke level 8.533 per dolar AS,” ujarnya.

Di sisi lain, laporan keuangan berbagai emiten yang pada 31 Mei 2011 merupakan batas terakhir juga diantisipasi pasar sehingga bakal menopang pergerakan market. “Jadi, penantian laporan keuangan dan kemudian dirilis akan memberikan gambaran positif bagi kinerja emiten sehingga turut mendorong penguatan market,” papar Willy.

Pasalnya, pada Juni 2011, pelaku pasar sudah mengantisipasi laporan keuangan untuk kuartal dua 2011. Sementara itu, dari eksternal, bursa saham domestik mendapat tenaga dari kenaikan harga minyak mentah dunia ke level US$100 per barel. “Pada saat yang sama, pergerakan bursa regional pun stabil di teritori positif meskipun tipis,” tuturnya.

Namun, penguantan indeks hari ini akan terbatas. Selain karena faktor akhir pekan juga karena faktor indeks yang sudah mencapai rekor baru pada penutupan perdagangan kemarin ke level 3.859,81. “Karena itu, dari sisi sektor saham penggerak, tidak ada yang dominan untuk jadi tirigger market hari ini sehingga laju market cenderung variatif,” paparnya.

Dalam situasi ini, Willy merekomendasikan saham-saham tertentu di sektor infrastruktur, komoditas Crude Palm Oil (CPO), grup Bakrie dan Astra.

Saham-saham pilihannya adalah PT Citra Marga Nusaphala (CMNP) yang secara teknikal bertenaga ke level Rp1.500 dalam waktu dekat.

Lalu, PT Bakrie Sumatera Plantation (UNSP) yang bakal tembus Rp500 menuju Rp750 dalam tiga hari sebagai fair value-nya, PT Bakrie and Brothers (BNBR) juga masih menarik seiring kuasi reorganisasinya yang berjalan sesuai prosedur dan PT Bakrieland Development (ELTY) juga menarik karena volume transaksi yang cukup besar dalam dua pekan terakhir.

Di grup Astra, direkomendasikan PT United Tractors (UNTR) seiring right issue sehingga banyak orang mendapatkan harga bonus di level Rp15.050. “Saya rekomendasikan strong buy saham-saham yang saya sebutkan tadi,” imbuh Willy. [ast]

Pertambangan Turun, IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,1%

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Pergerakan IHSG pada perdagangan Jumat (20/5) sesi I ditutup menguat 5,2 poin atau 0,1% ke 3.865,08. Volume mencapai 2,8 miliar saham senilai Rp1,9 triliun.

Perdagangan diwarnai dengan 120 saham turun, 92 saham naik dan 91 saham stagnan. IHSG mengalami net foreign buy sebesar Rp93,06 miliar dengan pembelian asing mencapai Rp605,7 miliar dan penjualan asing sebesar Rp512,6 miliar.

Untuk indeks JII naik 3,5 poin ke 536,8, indeks ISSI naik 0,8 poin ke 124,6 dan Indeks LQ45 naik 0,6 poin ke 690,06. Penguatan indeks ditopang sektor perkebunan yang naik 32,7 poin ke 2.355,3 namun tertahan dengan penurunan sektor pertambangan yang turun 14,07 poin ke 3.255,1.

Indeks sempat menyentuh zona negatif saat berada di level terendah 3,855,8. Untuk level tertinggi sepanjang sesi I ini ada di 3.870,54.

Sementara bursa Asia seperti indeks Hang Seng naik 0,1% ke 23.187,1, indeks Nikkei naik 0,07% ke 9.627,8, indeks Shanghai naik 0,07% ke 2.861,6, indeks ASX turun 0,4% ke 4.736.

Saham yang menguat seperti saham ASII naik Rp950 ke Rp62.050, DSSA naik Rp500 ke Rp18.500, AMFG naik Rp450 ke Rp7.800, INTP naik Rp400 ke Rp17.050, SMAR naik Rp400 ke Rp6.800, AUTO naik Rp250 ke Rp16.850, AALI naik Rp200 ke Rp24.050, GJTL naik Rp175 ke Rp3.250, INDS naik Rp150 ke Rp4.275.

Saham yang turun seperti saham GGRM turun Rp500 ke Rp43.750, HEXA turun Rp150 ke Rp6.600, PTBA turun Rp150 ke Rp20.900, IMAS turun Rp100 ke Rp8.450, MEGA turun Rp100 ke Rp3.500, SCMA turun Rp100 ke Rp4.550.

Bank Permata Terbitkan Obligasi Rp1 Triliun

Headline
INILAH.COM, Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) akan menerbitkan obligasi subordinasi atau subdebt mencapai Rp1 triliun dengan tenor tujuh tahun.

Demikian dikutip dari keterangan resmi perseroan, Jumat (20/5). Perseroan merencanakan dananya akan digunakan untuk modal yang mendukung penyaluran kredit.

PT Standard Chartered Securities Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, dan PT NISP Sekuritas telah ditunjuk sebagai penjamin pelaksana emisi obligasinya. Sedangkan PT Bank CIMB Niaga sebagai wali amanat.

Perseroan memperkirakan akan melakukan penawaran awal pada 24 mei hingga 6 juni 2011, dengan masa efektif pada 14 Juni 2011. Sementara untuk masa penawaran umum pada 16-22 juni 2011. Obligasi ini akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 30 Juni mendatang.

Harga CPO diramal akan terus berada di atas level 3.000 ringgit

Harga CPO diramal akan terus berada di atas level 3.000 ringgit
KUALA LUMPUR. Harga crude palm oil (CPO) diprediksi akan berada di atas level 3.000 ringgit per metrik ton dalam beberapa bulan ke depan. Menurut Lee Yeow Chor, chairman of the Malaysian Palm Oil Council di Kuala Lumpur, lonjakan harga CPO itu akibat tingginya permintaan dan kecemasan akan tersendatnya suplai.

Lee menjelaskan, cuaca buruk dikhawatirkan akan memangkas tingkat suplai CPO dan minyak sayur lainnya.

Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 11.33 waktu Kuala Lumpur, harga crude palm oil naik 0,7% menjadi 3.382 ringgit per metrik ton di Malaysia Derivatives Exchange. Sementara, kontrak harga CPO untuk pengantaran Agustus diperdagangkan di level 3.378 ringgit per ton.

Sempat Capai 3.870, IHSG Langsung Kena Profit Taking

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya naik tipis 5 poin setelah laju penguatannya terganjal aksi ambil untung. Namun demikian, IHSG berhasil sentuh intraday tertinggi di 3.870,536.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 3,750 poin (0,09%) ke level 3.863,560. Indeks melaju atas dorongan penguatan bursa Wall Street semalam.

IHSG kembali tembus rekor intraday tertingginya, kali ini di level 3.870,536. Posisi intraday tertinggi sebelumnya diraih IHSG kemarin pada level 3.867,268.

Setelah naik tinggi, laju penguatan IHSG sedikit tertahan oleh profit taking sehingga penguatannya sedikit terhambat. Aksi ambil untuk terjadi di saham-saham tambang dan properti.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Jumat (20/5/2011), IHSG naik tipis 5,273 poin (0,13%) ke level 3.865,083. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 0,683 poin (0,09%) ke level 690,061.

Posisi IHSG sudah terlalu tinggi sehingga profit taking mulai kembali mengancam. Meski mayoritas indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat, namun masih ada beberapa yang menjadi pemberat bursa.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai43.835 kali pada volume 2,853 miliar lembar saham senilai Rp 1,983 triliun. Sebanyak 90 saham naik, 120 saham turun, dan 91 saham stagnan.

Meski masih bisa bertahan di zona hijau, penguatan bursa-bursa di regional sedikit tertahan. Malah bursa Singapura sudah terpeleset ke teritori negatif.

Mulai stabilnya harga-harga komoditas masih menjadi sentimen positif bagi pergerakan bursa saham regional sehingga mayoritas masih mampu cetak poin.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik tipis 2,11 poin (0,07%) ke level 2.861,68.
  • Indeks Hang Seng menguat 23,75 poin (0,10%) ke level 23,187.13.
  • Indeks Nikkei 225 naik 27,25 poin (0,28%) ke level 9.648,07.
  • Indeks Straits Times melemah tipis 2,22 poin (0,07%) ke level 3.170,34.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 950 ke Rp 62.050, Dian Swastatika (DSSA) naik Rp 500 ke Rp 18.500, Asahimas (AMFG) naik Rp 450 ke Rp 7.800, dan Indocement (INTP) naik Rp 400 ke Rp 17.050.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 500 ke Rp 43.750, Hexindo (HEXA) turun Rp 150 ke Rp 6.600, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 150 ke Rp 20.900, dan Surya Citra (SCMA) turun Rp 100 ke Rp 4.550.


(ang/qom)

Harga Emas Melesat ke USD1.494,51 per Ounce

Ilustrasi
SINGAPURA - Harga emas kembali menguat menyusul keluarnya data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang dinilai negatif. Di mana data perumahan dan dana manufaktur yang dirilis di bawah ekspetasi.

Seperti yang dikutip dari Reuters, Jumat (20/5/2011), harga emas di pasar spot berada naik USD2,91 per ounce menjadi USD1.494,51. Masih di level bawah tertingginya di awal Mei yang mencapai USD1.575 per ounce.

Sementara itu, harga perak hampir tidak bergerak atau berada di level yang sama di USD35,14 per ounce. Harga perak ini sempat menyentuh rekor tertingginya pada bulan dengan berada di level USD49,51 per ounce.

Investor nampaknya mulai meninggalkan untuk transaksi emas dalam bentuk koin dan batangan. World Gold Council menyatakan dengan berinvestasi di emas fisik maka akan meningkatkan permintaan emas murni hingga 11 persen.

Seperti yang diketahui pula, harga komoditas jatuh pada hari Kamis, hal tersebut imbas dari kekhawatiran ekonomi akan harga minyak serta harga gandum yang menurun tajam. (nia)

(ade)

Saham-saham CPO unjuk gigi hari ini

Saham-saham CPO unjuk gigi hari ini
JAKARTA. Saham-saham produsen crude palm oil (CPO) hari ini menjadi incaran investor. Ambil contoh, saham PT Astra Agro Lestari (AALI) naik 1,05% menjadi Rp 24.100 pada pukul 10.51.

Selain itu, lonjakan juga dialami oleh saham PT Bakrie Sumatra Plantation (UNSP) yang naik 1,04% menjadi Rp 485. Sejumlah saham CPO lain yang juga melaju hari ini adalah PT PP London Sumatra (LSIP) yang naik 1,05% menjadi Rp 2.400 dan PT Sampoerna Agro (SGRO) yang naik 0,72% menjadi 3.475.

Melonjaknya harga saham CPO seiring dengan kenaikan harga kelapa sawit dunia. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 11.33 waktu Kuala Lumpur, harga crude palm oil naik 0,7% menjadi 3.382 ringgit per metrik ton di Malaysia Derivatives Exchange. Sementara, kontrak harga CPO untuk pengantaran Agustus diperdagangkan di level 3.378 ringgit per ton.

Pemulihan pasar tenaga kerja AS kian menopang otot rupiah

Pemulihan pasar tenaga kerja AS kian menopang otot rupiah
JAKARTA. Membaiknya data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) semakin mengokohkan posisi rupiah. Nilai tukar rupiah lanjut menguat untuk hari yang ketiga.

Mata uang Garuda di pasar spot diperdagangkan menguat 0,2% ke level Rp 8.533 per dollar AS, pada pukul 9.55 WIB. Ini merupakan level terkuatnya sejak 12 Mei.

Rupiah kian perkasa setelah Departemen Tenaga Kerja AS merilis data klaim pengangguran selama sepekan yang berakhir 14 Mei, turun ke level terendah dalam sebulan. Klaim pengangguran sepekan lalu hanya sekitar 409.000, dibanding pekan sebelumnya 434.000 orang. Jumlah ini juga lebih rendah dari prediksi ekonom yang mencapai 420.000.

Sentimen ini mendorong kepercayaan atas pemulihan ekonomi global dan meningkatnya permintaan terhadap aset emerging market. Kepemilikan asing di surat utang pemerintah Indonesia meningkat 1,8% menjadi Rp 225,42 triliun selama bulan ini hingga 18 Mei.

Ekonom Forecast Singapore Pte. Joanna Tan menyebut, data dari AS semalam meningkatkan sentimen pemulihan ekonomi global. "Secara umum, rupiah menguat, sejalan dengan tren regional," ujarnya.

Negosiasi BTEL Beli Flexi Terhenti?

Medium
INILAH.COM, Jakarta - Negosiasi PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) untuk membeli TelkomFexi dari PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) senilai US$1 miliar dikabarkan terhenti.

Dari informasi yang beredar di pasar, pembiacaran itu mendapat tentangan dari beberapa pihak pemerintah dan di Telkom. "Kami berhenti membicarakan hal itu dengan mereka," kata Dirut Telkom yang ditirukan seorang sumber di pasar saham.

Namun belum dapat dikonfirmasikan informasi ini baik kepada BTEL maupun TLKM. Pembahasan ini awalnya dilakukan dengan keinginan BTEL untuk membeli uni usaha Telkom bidang CDMA yaitu TelkomFlexi.

Seminggu belakangan, mata uang Asia kian perkasa atas dollar

Seminggu belakangan, mata uang Asia kian perkasa atas dollar
SEOUL. Mayoritas mata uang Asia sepanjang minggu ini menguat. Kali ini, penguatan dipimpin oleh won Korea Selatan seiring optimisme investor asing akan kembali mengempit aset-aset regional.

"Secara keseluruhan, mata uang Asia akan terus menguat. Pertumbuhan ekonomi Asia masih lebih superior ketimbang ekonomi negara maju," jelas Vishnu Varathan, ekonom Capital Economics (Asia) Pte.

Pada pukul 11.08 waktu Seoul, won mengalami apresiasi 0,5% pada minggu ini menjadi 1.081,85 per dollar. Sementara, dollar Singapura menguat 0,3% menjadi S$ 1,2364 dan rupiah menguat 0,2% menjadi 8.534.

The Asia Dollar Index dalam lima hari terakhir sudah naik 0,3%.

Bank Permata Tawarkan Subdebt Rp 1 Triliun

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) berniat menerbitkan obligasi subordinasi alias subdebt senilai Rp 1 triliun. Surat utang ini berjangka waktu tujuh tahun.

Seperti dikutip dari keterangan tertulis perseroan, Jumat (20/5/2011), dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan perseroan untuk modal pelengkap level bawah (lower tier II capital) sesuai ketentuan Bank Indonesia (BI) yang seluruhnya akan digunakan untuk penyaluran kredit.

Bunga pokok obligasi tersebut masih akan ditentukan kemudian. Surat utang ini mendapat peringkat double A minus dengan outlook stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Perseroan sudah menunjuk PT Standard Chartered Securities Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, dan PT NISP Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasinya. Sementara untuk wali amanat dipercayakan kepada PT Bank CIMB Niaga.

Emiten berkode BNLI itu memperkirakan masa penawaran awal pada 24 mei hingga 6 juni 2011, dengan masa efektif pada 14 Juni 2011.

Setelah itu dilanjutkan dengan masa penawaran umum pada 16-22 juni 2011. Obligasi ini akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 30 Juni 2011.

(ang/ang)

Minyak Turun, Bursa Asia Bergerak Mixed

INILAH.COM, Singapura - Bursa saham Asia bergerak mixed dengan penurunan saham pertambangan yang tertekan penurunan harga minyak dan tembaga di AS, pada perdagangan Jumat (20/5).

Penurunan dimotori saham BHP Billiton turun 1,5%, saham TEPCO turun 6,2%, sementara saham Hyundai Neavy Industrie Co naik 1,8% di Seoul. "Harapan untuk prospek ekonomi AS sedikit menurun dan ada kewaspadaan investor dalam pembelian saham," kata Norikazy Kitta, analis di Nikko Cordial Securities Inc, yang dikutip dari yahoo.finance.com.

Indeks Hang Seng naik 0,05% ke 23.174, indeks Nikkei naik 0,2% ke 9.648, Shanghai turun 0,1% ke 2.854 dan indeks ASX turun 0,4% ke 4.734.

Harga minyak mentah dunia turun pada perdagangan Kamis (19/5) karena kekhawatiran turunnya penerimaan dengan perlambatan ekonomi global.
Minyak mentah jenis light sweet turun US$1,6 menjadi US$98,4 per barel untuk pengiriman Juni. Sementara minyak jenis Brent turun 88 sen menjadi US$111,4 per barel yang dikutip dari yahoo.finance.com.

Sementara dini hari tadi indeks Dow Jones ditutup menguat 45,14 poin (0,36%) ke level 12.605,32. S&P 500 menguat 2,92 poin (0,22%) ke level 1.343,60 dan Nasdaq menguat 8,31 poin (0,30%) ke level 2.823,31. Sentimen positif dari data penurunan pengajuan klaim pengangguran yang lebih besar ketimbang prediksi, mendongkrak optimisme mengenai pemulihan ekonomi negara tersebut.

EMTK berencana tender offer saham IDKM di harga Rp 950

EMTK berencana tender offer saham IDKM di harga Rp 950
JAKARTA. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) dikabarkan bakal melakukan tender offer sejumlah 1,47 miliar saham PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) yang dimiliki publik.

Manajemen EMTK menyebut, pembelian saham publik tersebut direncanakan di harga Rp 950 per saham.

Adapun, hingga pukul 10.11 WIB, saham IDKM diperdagangkan naik 1,09% ke level Rp 930 per saham. Sementara, saham EMTK juga melesat 9,93% ke Rp 1.660 per saham.

Kinerja 3 penjamin IPO Garuda anjlok

Kinerja 3 penjamin IPO Garuda anjlok
JAKARTA. Kinerja tiga perusahaan sekuritas pelat merah selama kuartal pertama tahun ini jeblok. Di periode tersebut, ketiga sekuritas tersebut, yakni Bahana Securities, Danareksa Sekuritas dan Mandiri Sekuritas, berperan sebagai penjamin pelaksana emisi initial public offering (IPO) PT Garuda Indonesia Tbk.

Mengacu pada laporan keuangan yang diserahkan ke Bursa Efek Indonesia, ketiga sekuritas tersebut merugi akibat penjualan portofolio efek. Bahana mencatatkan kerugian portofolio efek Rp 215,07 miliar. Di pos yang sama, Danareksa Sekuritas mencatatkan kerugian Rp 219,48 miliar, sedangkan Mandiri Sekuritas merugi Rp 91,53 miliar.

Marciano Herman, Direktur Utama Danareksa Sekuritas, tidak menyangkal soal kerugian yang dialami Danareksa. "Beban memang ada, itu (kepemilikan saham GIAA) menyebabkan capital lost, tapi secara fundamental aset Garuda berpotensi meningkat," ujar Marciano kepada KONTAN, Kamis (19/5).

Selama periode Januari-Maret 2011, Bahana dan Danareksa mencatatkan pendapatan minus alias defisit masing-masing Rp 151,54 miliar dan Rp 108,86 miliar. Adapun Mandiri Sekuritas masih bisa membukukan pendapatan 179,52 miliar. Ujung-ujungnya, ketiga sekuritas BUMN ini menderita kerugian bersih dalam tiga bulan pertama tahun ini.

Direktur Utama Mandiri Sekuritas Harry Maryanto Supoyo mengatakan, penyebab memburuknya kinerja perusahaannya adalah situasi pasar di kuartal I-2011 yang tidak sebagus periode serupa tahun lalu. Tapi dia tak menampik bahwa saham GIAA merupakan satu penyebab. "Pengaruh kepemilikan saham GIAA memang ada, tetapi Insya Allah bisa kami atasi," imbuh Harry.

Sedangkan Eko Yuliantoro, Direktur Utama Bahana Securities, menegaskan, "Saham Garuda belum kami jual kok, masih ada semua," ucap dia lewat pesan singkat.

Ketiga penjamin emisi ini terpaksa mengempit saham IPO Garuda Indonesia (GIAA) yang tidak terserap pasar. Mereka mengambil 2,98 miliar unit atau 47% dari total saham GIAA yang ditawarkan di IPO. Nilai sahamnya Rp 2,25 triliun. Jika dihitung, tiap penjamin emisi memegang 991,7 juta saham, atau setara dengan 4% dari ekuitas GIAA.

Harga saham GIAA kemarin naik 1,92% menjadi Rp 530 per saham. Harga ini jauh di bawah harga IPO Garuda senilai Rp 750 per saham.

Pengamat Pasar Modal Yanuar Rizky, menilai ada evaluasi atas harga saham GIAA sejak IPO hingga kini. Dia menebak tiga sekuritas itu akan melepas saham GIAA di kisaran Rp 500 per saham. "Pertanyaannya, mau dijual ke siapa dengan harga yang rendah itu?" imbuh dia.

Asing Jual, IHSG Dibuka Naik hanya 0,2%

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia pada perdagangan Jumat (20/5) pagi dibuka naik 7,9 poin atau 0,2% ke 3.867,72. Volume perdagangan sebesar 69,7 juta saham senilai Rp93,2 miliar.

Perdagangan diwarnai dengan 22 saham naik, 8 saham turun dan 61 saham stagnan. IHSG mengalami net foreign sell sebesar Rp19,6 miliar dengan pembelian asing sebesar Rp20,5 miliar dan penjualan asing mencapai Rp40,1 miliar.

Indeks JII naik 2,2 poin ke 535,5, indeks ISSI naik 0,4 poin ke 124,2 dan indeks LQ45 naik 2,01 poin ke 691,3. Penguatan ditopang oleh sektor perkebunan 13,04 poin ke 2.335,6.

Kamis kemarin, IHSG membuat rekor baru, dengan sepanjang perdagangan berada di zona hijau. IHSG terdorong sentimen positif Bursa Wall Street Rabu malam serta mayoritas bursa Asia menyusul harga komoditas yang mulai membaik. Indeks akhirnya ditutup naik 19,601 poin (0,51%) ke level 3.859,810, total transaksi senilai Rp8,11 triliun, foreign mencatatkan net buy 31 miliar dan Rupiah ditutup stagnan di posisi Rp 8.555/US$.

Pada perdagangan kemaren, terjadi transaksi nego saham BFIN di harga 4.000-4.300, sehingga jika transaksi nego tersebut dikesampingkan, maka asing tercatat net buy yang cukup besar, di atas Rp600 miliar.

Sementara itu dini hari tadi, Dow Jones ditutup menguat 45,14 poin (0,36%) ke level 12.605,32. S&P 500 menguat 2,92 poin (+0,22%) ke level 1.343,60 dan Nasdaq menguat 8,31 poin (+0,30%) ke level 2.823,31. Sentimen positif dari data penurunan pengajuan klaim pengangguran yang lebih besar ketimbang prediksi, mendongkrak optimisme mengenai pemulihan ekonomi negara tersebut.

Saham yang mengalami kenaikan seperti saham ASII naik Rp300 ke Rp61.400, INDS naik Rp225 ke Rp4.350, AUTO naik Rp200 ke Rp16.800, INTP naik Rp150 ke Rp16.800, SONA naik Rp150 ke Rp3.150, GJTL naik Rp125 ke Rp3.200, SMMA naik Rp125 ke Rp2.550, AALI naik Rp100 ke Rp23.950.

Saham yang turun seperti saham UNTR turun Rp200 ke Rp22.000, BYAN turun Rp150 ke Rp16.950, PTBA turun Rp100 ke 20.950, BBRI turun Rp50 ke Rp6.500, ITMG turun Rp50 ke Rp46.800.

Dibuka melaju, indeks kembali toreh rekor baru

Dibuka melaju, indeks kembali toreh rekor baru
JAKARTA. Pagi ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatatkan rekor baru. Pada pukul 09.35, indeks berada di level 3.868,46 atau naik 0,22%.

Sejumlah sektor mencatatkan kenaikan. Di antaranya sektor agrikultur dengan lonjakan 0,3%, sektor keuangan naik 0,28%, serta sektor infrastruktur dengan kenaikan 0,21%.

Kendati begitu, ada pula sejumlah sektor yang melorot seperti sektor consumer goods dan sektor manufaktur dengan penurunan masing-masing 0,12% dan 0,04%.

Saham-saham penghuni top gainers pagi ini adalah PT Indospring (INDS) yang naik 9% menjadi Rp 4.500, PT Perdana Karya Perkasa (PKPK) naik 6% menjadi Rp 158, dan PT Sinar Mas Multiartha (SMMA) yang naik 5% menjadi Rp 2.550.

Faktor Eropa dan pelemahan dollar akan memicu lonjakan harga emas minggu depan

Faktor Eropa dan pelemahan dollar akan memicu lonjakan harga emas minggu depan
MELBOURNE. Kontrak harga emas dunia diprediksi bakal mengalami peningkatan. Penyebabnya, guncangan finansial di Eropa dan pelemahan dollar diyakini bakal mendongkrak permintaan emas sebagai investasi teraman.

Tadi pagi, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat di Comex, New York naik 0,2% menjadi US$ 1.496,93 per troy ounce. Namun, pada pukul 09.18, kontrak yang sama tak banyak mengalami perubahan di level US$ 1.495,05 per troy ounce.

"Pelemahan dollar AS dan ketidakpastian mengenai utang Yunani menyokong pergerakan harga emas," jelas Mark Pervan, head of commodity research ANZ Banking Group Ltd.

Sementara itu, 12 dari 19 trader, investor, dan analis yang disurvei Bloomberg sangat yakin kalau harga emas akan melonjak minggu depan. Tiga analis lainnya memprediksi penurunan harga dan empat analis memilih netral.

Awas, IHSG Hari Ini Terancam Koreksi

INILAH.COM, Jakarta - IHSG pada perdagangan Jumat (20/5) berpotensi menembus level 3.900. Walaupun juga terancam koreksi akhir pekan setelah menembus level tertinggi kemarin.

Menurut trader independent, Stefanus Mulyadi Handoko, hari ini indeks diperkirakan akan bergerak pada level 3821-3876. "Hari ini akhir pekan, maka potensi indeks untuk mengalami profit taking terbuka. Namun hal tersebut dapat tidak terjadi, jika asing melakukan net buy dalam jumlah besar kembali kedalam saham2 blue chip seperti pada perdagangan kemarin," demikian dikutip dari risetnya di steptrader.blogspot.com.

Saham yang layak dicermati hari ini adalah BMRI, BBNI, BUMI dan SMGR. IHSG masih berpeluang untuk melanjutkan kenaikannya menuju level 3900, pada pekan depan. Karena secara TA, potensi tersebut memang ada, dengan catatan hari ini indeks tidak ditutup dibawah 3830. Sebab jika itu terjadi, weekly chart IHSG akan menjadi kurang bagus, karena candle akan membentuk spinning tops diatas. Stochastic mulai golden cross kembali dan MACD mulai berbalik arah, berpeluang untuk terjadi golden cross. Volume kenaikan kemarin juga mendukung, di atas rata-rata hariannya.

Kamis kemarin, IHSG membuat rekor baru, dengan sepanjang perdagangan berada di zona hijau. IHSG terdorong sentimen positif Bursa Wall Street Rabu malam serta mayoritas bursa Asia menyusul harga komoditas yang mulai membaik. Indeks akhirnya ditutup naik 19,601 poin (0,51%) ke level 3.859,810, total transaksi senilai Rp8,11 triliun, foreign mencatatkan net buy 31 miliar dan Rupiah ditutup stagnan di posisi Rp 8.555/US$.

Pada perdagangan kemaren, terjadi transaksi nego saham BFIN di harga 4.000-4.300, sehingga jika transaksi nego tersebut dikesampingkan, maka asing tercatat net buy yang cukup besar, di atas Rp600 miliar.

Sementara itu dini hari tadi, Dow Jones ditutup menguat 45,14 poin (0,36%) ke level 12.605,32. S&P 500 menguat 2,92 poin (+0,22%) ke level 1.343,60 dan Nasdaq menguat 8,31 poin (+0,30%) ke level 2.823,31. Sentimen positif dari data penurunan pengajuan klaim pengangguran yang lebih besar ketimbang prediksi, mendongkrak optimisme mengenai pemulihan ekonomi negara tersebut.

UNVR distribusikan produk Sara Lee

JAKARTA. Pundi-pundi pendapatan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) bakal semakin gemuk. Pada tahun ini, UNVR mulai memperoleh pemasukan dari distribusi produk Unilever Body Care yang sebelumnya lebih ngetop dengan nama Sara Lee.

UNVR memang sudah resmi jadi distributor utama produk Sara Lee. "Pertengahan Maret lalu kami sudah jadi main distributor produk-produk mereka," kata Sancoyo Antarikso, Sekretaris Perusahaan UNVR, Kamis (19/5).

Sekadar mengingatkan, perusahaan induk Unilever telah mengakuisisi divisi personal care Sara Lee akhir tahun lalu. Produk Sara Lee yang beredar di Indonesia di antaranya She, Purol, dan Brylcreem. Sayangnya, UNVR belum bersedia menyebutkan potensi pendapatan dari produk-produk Sara Lee tersebut.

Produsen barang konsumsi ini juga berniat melakukan efisiensi tahun ini. Hal ini dilakukan untuk mengatasi kenaikan harga bahan pangan dan komoditas. "Kami mengatur cost effectiveness budget 5% dari total supply chain cost," papar Maurits Lalisang, Presiden Direktur UNVR.

Bentuk efisiensi ini misalnya dengan mengalihkan rapat-rapat di luar negeri yang tidak mendesak menjadi rapa melalui teleconference.

UNVR juga sebisa mungkin tidak menaikkan harga untuk mengatasi kenaikan harga komoditas. Maurits menegaskan, menaikkan harga jual merupakan pilihan terakhir.

Selain itu, meski harga jual naik, UNVR akan menyesuaikan harga jual dengan kemampuan konsumen. Bila terpaksa menaikkan harga jual, UNVR memperkirakan rata-rata kenaikan harga jual yang terjadi sekitar 6%.

Untuk tahun 2010 sampai 2012, UNVR mengalokasikan belanja modal sebesar €300 juta-€ 50 juta. Belanja modal ini antara lain dialokasikan untuk membangun pabrik baru. Namun manajemen UNVR belum bersedia bercerita banyak soal ini.

Produsen barang kebutuhan sehari-hari ini juga berniat membagi dividen tunai dari laba bersih tahun lalu. Nilai dividen yang dibagi mencapai Rp 344 per saham.

Dengan demikian, UNVR membagikan seluruh laba bersih sebagai dividen. "Final pay out ratio sebesar 100% dari laba bersih, atau Rp 3,38 triliun," ungkap Maurits.