Jumat, 04 Februari 2011

Analis: BI naikkan bunga, rupiah berpotensi ke Rp 8.925 per dollar AS

Date : Feb 04 2011, 13:52
Title : News Story
Header : Analis: BI naikkan bunga, rupiah berpotensi ke Rp 8.925 per dollar AS


Story
=======================================================================================

JAKARTA. Di luar ekspektasi pasar, Bank Indonesia (BI) memutuskan
menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin atau 0,25% hari ini.
Analis PT Commonwealth Bank, Mika Martumpal menilai kenaikan bunga acuan
ini akan berdampak cukup kuat terhadap rupiah, khususnya dalam jangka pendek.
Menurutnya, kenaikan BI rate ini cukup signfikan untuk menggiring rupiah
menembus level support di Rp 8.960 per dollar AS. Nah, jika rupiah mampu
menembus level tersebut, bisa membalikkan tren rupiah yang selama ini cenderung
melemah.
Dalam sebulan ke depan, Mika menargetkan rupiah berpeluang menguat ke
level Rp 8.925 per dollar AS. "Dengan catatan, BI tidak mengintervensi terlalu
kuat di pasar," ujarnya.
Adapun, untuk jangka panjang, Mika menyebut, berlanjut atau tidaknya
penguatan rupiah akan tergantung pada tindak lanjut BI. "Apakah BI akan
kontinyu menaikkan suku bunga setiap bulan hingga bisa dibawah angka inflasi
saat ini," urainya.
Lanjutnya, kalau BI rate masih di bawah inflasi, maka penguatan rupiah
tidak akan terlalu besar. Namun, untuk sementara memang sentimen negatif
terhadap rupiah mereda. Pasalnya, inflasi lebih mudah dikendalikan, dan dana
asing bisa semakin besar karena suku bunga semakin menarik.
Hingga pukul 13.45 WIB, rupiah di pasar spot menguat di level Rp 9.009 per
dollar AS, dari penutupan kemarin di Rp 9.014 per dollar AS.
[ Dupla Kartini ]

KONTAN Fri, 04 Feb 2011 ( 13:47:53 WIB )


=======================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar