Kamis, 07 Juli 2011

Reli 150 saham angkat IHSG 0,78% di sesi sore

JAKARTA. Meski sebagian bursa di kawasan regional Asia Pasifik tertekan karena kenaikan suku bunga China, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mendarat di zona hijau, pada sore ini.

IHSG berhasil mempertahankan penguatannya sejak perdagangan pagi, dan ditutup naik 0,78% ke 3.939,47.

Hari ini, nilai perdagangan saham sangat gemuk yakni mencapai Rp 7,37 triliun, sedangkan volume perdagangan mencapai 4,169 miliar. Sebanyak 150 saham mengalami kenaikan, dan 93 saham lainnya masih tertahan di zona merah. Sedangkan, 65 saham lagi belum beranjak dari level penutupan kemarin.

Potret positif perdagangan sore ini juga terbaca dari menghijaunya semua sektor. Sektor yang paling tinggi membukukan kenaikan adalah sektor perdagangan yang reli 1,97%.

Penghuni top gainers sore ini, antara lain Centrin Online Tbk (CENT) yang naik 34,55% ke Rp 148, Mitra Investindo Tbk (MITI) yang meroket 30,77% ke Rp 68, dan Inti Agri Resources Tbk (IIKIP) yang melejit 25% ke Rp 650.

Sementara, emiten yang harus puas di kelompok top losers, seperti Multifiling Mitra Indonesia Tbk (MFIF) yang turun 9,52% ke Rp 285, lalu Pacific Strategic Financial Tbk (APIC) yang jatuh turun 9,32% ke Rp 107, dan Cowell Development Tbk (COWL) yang anjlok 5,71% ke Rp 132.

IHSG Ditutup Naik ke 3.939

INILAH.COM, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tetap bertengger di zona hijau hingga akhir penutupan perdagangan hari ini.

IHSG naik 30,52 poin (0,78%) ke 3.939,47 dan Indeks LQ45 naik 3,927 poin (0,56%) menjadi 696,514. IHSG mampu bertahan kendati aksi ambil untung (profit taking) masih mewarnai transaksi perdagangan har ini.

Adapun frekuensi transaksi mencapai 112.398 kali pada volume 4,169 miliar lembar saham senilai Rp 7,371 triliun. Sebanyak 156 saham naik, 75 saham turun, dan 98 saham stagnan.

Beberapa saham yang mencatatkan gain siginifikan (top gainers) diantaranya saham Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.200 ke Rp 49.250, saham Astra Internasional Tbk (ASII) naik Rp750 ke Rp65.850, dan saham Indomobil Tbk (IMAS) naik Rp450 ke Rp9.150.

Sedangkan saham-saham yang turun tajam (top loosers) antara lain saham Delta Jakarta Tbk (DLTA) turun Rp1.100 ke Rp125.900, saham Mandom Tbk (TCID) turun Rp200 ke Rp9.000, saham Multi Prima Tbk (LPIN) turun Rp175 ke Rp3.025, dan saham Lion Metal Tbk (LION) turun Rp150 ke Rp5.400.

UNTR Akuisisi Saham Bukit Enim Senilai US$21 Juta

Headline
INILAH.COM, Jakarta - PT United Tractors Tbk (UNTR) melalui anak usahanya, PT Pamapersada Nusantara, resmi mengakuisisi 20% saham Bukit Enim Energi senilai US$20 juta. Aksi korporasi ini dilakukan pada 4 Juli 2011.

"Iya betul, akusisi itu oleh Pamapersada. Hanya 20 persen, akuisisi kecil nilainya hanya US$20 juta," ujar Investor Relations United Tractors Ari Setyawan kepada INILAH.COM di Jakarta, Kamis (7/7).

Ia melanjutkan, akuisisi tersebut dilakukan pada 4 Juli 2011 dengan menggunakan dana hasil penawaran saham terbatas (rights issue) yang dilakukan United Tractors beberapa waktu lalu. "Cadangan batu bara di tambang itu 110 juta ton dengan kadar 4.500-6.000 kilo kalori, medium-high," ujarnya.

Sekedar informasi, rights issue United Tractors menghasilkan dana sebesar Rp6,07 triliun dan seperti yan diberitakan sebelumnya bahwa perseroan akan menggunakan sebagian dana tersebut untuk mengakuisisi beberapa tambang batu bara.

Dengan adanya akuisisi ini, mempermudah langkah Pamapersada untuk menggarap proyek di wilayah pertambangan yang terletak di wilayah Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Pasalnya, Bukit Enim Energy merupakan pemegang konsensi pertambangan di wilayah tersebut. Rencananya, tambang ini akan mulai berproduksi dalam dua tahun ke depan. Ari mengatakan, Muara Enim belum mengizinkan Pamapersada untuk menambah jumlah saham yang diakuisisinya. "Mereka belum mengizinkan untuk menaikkan jumlah saham," ujarnya.

Selain itu, United Tractors tengah mengincar satu tambang batu bara untuk diakuisisi. Ari mengatakan, perseroan menargetkan akuisisi tersebut tuntas pada Juli ini. "Tambang batu baranya ada di Kalimantan Tengah, tapi kami belum bisa disclose karena masih tahap penyelesaian," tandasnya.

Sebelumnya, pada 2010, United Tractors juga telah merampungkan akuisisi dua tambang batubara, di Kalimantan Tengah. Yakni PT Asmin Bara Barang dan PT Asmin Bara Jasa. Dua tambang itu memproduksi batubara dengan kalori 6.300 Kcal/Kg, dengan total cadangan 40 juta ton. Jika rencana akuisisi tambang benar-benar tuntas pada Juli 2011, berarti United Tractors telah mengoperasikan total lima tambang batubara.

CLSA naikkan proyeksi harga, GGRM jadi pendongkrak IHSG kedua terbesar

CLSA naikkan proyeksi harga, GGRM jadi pendongkrak IHSG kedua terbesar
JAKARTA. Saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) melejit setelah CLSA Asia-Pacific Markets menaikkan proyeksi harga saham ini dari Rp 55.000 menjadi Rp 57.000 per saham.

Reli saham produsen rokok ini bahkan menjadi pendongkrak indeks terbesar kedua di Bursa efek Indonesia.

GGRM melaju 2,7% ke level Rp 49.350 per saham, hingga pukul 15.54 di Jakarta. Sementara, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) reli 0,66% jelang penutupan perdagangan.

Menanjak 30 Poin, IHSG Mantapkan Posisi di Level 3.900

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju 30 poin memantapkan posisinya di tengah-tengah level 3.900. Saham-saham blue chip berbasis konsumer dan manufaktur membawa IHSG menanjak cukup tinggi.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup stagnan di posisi Rp 8.540 per dolar AS sama seperti penutupan perdagangan kemarin.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat tipis 7,392 poin (0,18%) ke level 3.916,348 terbantu menguatnya Wall Street semalam. Pergerakan IHSG masih serba tipis akibat minimnya sentimen positif.

Meski diprediksi melemah, IHSG ternyata masih punya semangat untuk mencetak poin lebih banyak lagi. Bahkan, IHSG sempat mendaki hingga posisi tertingginya hari ini di level 3.944,945.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG naik 28,072 poin (0,71%) ke level 3.937,028 berkat perburuan saham-saham berbasis konsumer. Namun laju indeks sedikit tersendat akibat rencana China menaikkan suku bunga.

Profit taking di saham-saham komoditas sedikit menghambat laju penguatan indeks. Namun, minat beli investor masih tinggi sehingga IHSG bisa bertahan di zona hijau.

Menutup perdagangan, Kamis (7/7/2011), IHSG menanjak 30,517 poin (0,78%) ke level 3.939,473. Sementara Indeks LQ 45 menguat 3,927 poin (0,56%) ke level 696,514.

Seluruh indeks sektoral di lantai bursa akhirnya menghijau setelah sempat bergerak fluktuatif menjelang penutupan. Penguatan dipimpin sektor aneka industri.

Transaksi pemodal asing sedikit menanjak akibat adanya pembelian melalui transaksi tutup sendiri di saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) di pasar negosiasi senilai Rp 1,2 triliun.

Investor asing kembali melakukan pembelian bersih (foreign nett buy) senilai Rp 240,677 miliar di pasar reguler setelah kemarin melakukan jual bersih tipis.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 112.398 kali pada volume 4,169 miliar lembar saham senilai Rp 7,371 triliun. Sebanyak 156 saham naik, 75 saham turun, dan 98 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia kembali berfluktuatif dan ditutup mixed sore hari ini. Pengetatan kebijakan moneter China menjadi kekhawatiran baru di mata investor karena berpotensi mempengaruhi pendapatan emiten.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di regional di sore ini:
  • Indeks Komposit Shanghai melemah 16,21 poin (0,58%) ke level 2.794,27.
  • Indeks Hang Seng naik tipis 12,63 poin (0,06%) ke level 22.530,18.
  • Indeks Nikkei 225 turun tipis 11,34 poin (0,11%) ke level 10.071,14.
  • Indeks Straits Times naik 11,50 poin (0,37%) ke level 3.126,21.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.200 ke Rp 49.250, Astra Internasional (ASII) naik Rp 750 ke Rp 65.850, Indospring (INDS) naik Rp 550 ke Rp 6.450, dan Indomobil (IMAS) naik Rp 450 ke Rp 9.150.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Delta Jakarta (DLTA) turun Rp 1.100 ke Rp 125.900, Mandom (TCID) turun Rp 200 ke Rp 9.000, Multi Prima (LPIN) turun Rp 175 ke Rp 3.025, dan Lion Metal (LION) turun Rp 150 ke Rp 5.400.
(ang/dnl)

ELSA belum terima ganti dana yang dibobol di Bank Mega

ELSA belum terima ganti dana yang dibobol di Bank Mega
JAKARTA. Kasus bobolnya dana milik PT Elusa Tbk (ELSA) di PT Bank Mega Tbk (MEGA) rupanya masih belum tuntas.

Meski Bank Indonesia (BI) sudah memberikan sanksi pada bank milik pengusaha Chairul Tanjung itu, Direktur Utama ELSA, Suharyanto mengaku saat ini ELSA masih melakukan adu argumen dengan pihak MEGA.

"Yang jelas kami tetap ingin dana cadangan tersebut dikembalikan," tegasnya kepada KONTAN, Kamis (7/5). Lebih lanjut ia mengungkapkan tampaknya MEGA menginginkan persoalan ini masuk ke jalur peradilan bukan ke perdamaian seperti yang diinginkan perusahaan.

Terlebih, ELSA melihat jika kasus tersebut kesalahan memang ada di mekanisme MEGA. Buktinya bank tersebut mendapatkan hukuman dari Bank Indonesia selaku pengawas regulasi perbankan Indonesia.

Dengan adanya keputusan dari pihak BI ini, diharapkan anak usaha PT Pertamina tersebut mendapatkan angin segar agar dana cadangan yang hilang di Bank Mega dapat kembali. Sekedar mengingatkan, dana cadangan yang ditempatkan ELSA di MEGA yang hilang mencapai Rp 111 miliar.

"Kami masih berhak atas dana tersebut karena merasa tidak pernah menariknya," ungkap Suharyanto. Dana yang ditempatkan ELSA di Kantor Cabang Bank Mega di Jababeka merupakan dana hasil penjualan aset anak usaha yaitu Infomedia di 2009 lalu. Hasil penjualan tersebut, dipecah-pecah ke beberapa bank dan salah satunya di Bank Mega dengan total dana yang disimpan mencapai Rp 160 miliar.

China naikkan bunga, indeks Shanghai ditutup anjlok untuk hari kedua

China naikkan bunga, indeks Shanghai ditutup anjlok untuk hari kedua
SHANGHAI. Pasar saham China tumbang untuk hari kedua, setelah bank sentral menaikkan suku bunga yang ketiga kalinya di tahun ini.

Indeks Shanghai turun 16,21 poin atau setara 0,06% ke 2.794,27, pada penutupan perdagangan pukul 3 sore. Indeks acuan saham-saham China ini sudah turun 0,5% di tahun ini.

Kemarin, Bank Rakyat China menyebutkan, bunga pinjaman satu tahun akan dinaikkan 0,25% menjadi 6,56% pada hari ini. Kenaikan bunga acuan ini dilakukan untuk meredam inflasi yang kini tercatat sebagai inflasi terbesar di dunia. Inflasi Mei mencapai 5,5%, dan merupakan yang tertinggi sejak Juli 2008. Survei Bloomberg memprediksi, inflasi Juni akan mengalami percepatan sebesar 6,2%. Pemerintah baru akan merilisnya pada pekan depan.

Beberapa saham yang ikut menyeret jatuh indeks Shanghai, antara lain saham produsen minyak dan batubara, PetroChina Co. dan China Shenhua Energy Co. yang tumbang lebih dari 1%. Koreksi terjadi karena kekhawatiran surutnya permintaan bahan baku komoditas. Saham SAIC Motor Corp. dan Anhui Conch Cement Co. juga tertekan karena Credit Suisse Group AS mengekspektasikan perekonomian China akan bergelombang.

"Kekhawatiran masih terkait langkah-langkah pengetatan yang akan menyebabkan beratnya perekonomian," ujar Manajer Shanghai River Fund Management Co. Zhang Ling.

Sementara, analis State Council’s Development Research Center Ba Shusong memprediksi, inflasi akan naik 6,2% di Juni, dan 6% pada Juli. "Bank sentral mungkin masih akan menaikkan suku bunga satu atau dua kali lagi untuk melawan inflasi," katanya, seperti dikutip People’s Daily, hari ini.

Suku Bunga Diprediksi Naik, Bursa Eropa Positif

Headline
INILAH.COM, London - Kenaikan bursa Asia dan Wall Street mendorong penguatan bursa Eropa pada perdagangan Kamis (7/7). Namun volume perdagangan masih tipis menjelang pertemuan anggota dewan Bank Sentral Eropa (ECB).

Indeks FTSE naik 0,1% ke 6.012, indeks DAX naik 0,2% ke 7.449 dan indeks CAC naik 0,08% ke 3.964, yang dikutip dari yahoo.finance.com. Sementara ECB diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuan hingga 25 basis poin menjadi 1,5%. Pasar akan fokus pada pernyataan resmi usai pertemuan tersebut soal kebijakan penanganan moneter dan krisis utang Eropa.

"Pasar akan melihat tanda-tanda lebih lanjut hawkinshness dan klarifikasi tentang bagaimana ECB menanggapi keputusan S&P yang akan merestrukturisasi krisis utang Eropa yang dilakukan Prancis dan Jerman," kata trader Capital Spreads, Jonathan Sudaria.

Sektor perbankan memimpin kenaikan pada awal perdagangan. Pergerakan ini sebagai rebound setelah aksi jual pada perdagangan kemarin. Pasar kemarin dipengaruhi sentimen negatif tentang Moody's yang melakukan downgrade Portugal.

Sedangkan bursa Asia bergerak mixed seperti indeks Hang Seng naik 0,3% ke 22.597, indeks Nikkei turun 0,1% ke 10.071, indeks Shanghai turun 0,5% ke 2.794 dan indeks ASX naik 0,01% ke 4.605.

Saham transportasi mencatatkan performa baik sehingga bursa saham Amerika Serikat ditutup positif pada perdagangan saham Rabu (6/7). Optimisme pelaku pasar membuat saham bergerak rally.

Indeks Dow Jones naik 56,15 poin atau 0,45% ke level 12.626,02. Indeks S&P 500 naik 1,34 poin atau 0,10% ke level 1.339,22. Indeks Nasdaq naik 8,25 poin atau 0,29% ke level 2.834,02.

Harga Mahal, BLTA Tunda Beli Kapal Tanker Kimia

Headline
INILAH.COM, Jakarta - PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) menunda pengadaan dua kapal tanker kimia pada 2011 dan mengganti kapal tersebut dengan kapal tanker LPG.

Direktur Utama PT Berlian Laju Tanker Tbk Widihardja Tanudjaja menuturkan, perseroan mengganti kapal tanker LPG terkait dengan rencana pemerintah yang mengubah LPG sebagai pengganti kerosin. Penggantian kapal ini untuk memberikan dampak lebih baik ke perseroan. Selain itu, penggantian kapal juga dikarenakan adanya kenaikan harga kapal tanker kimia. "Sekarang harganya naik jadi kita ganti kapal dengan berkapasitas lebih kecil," ujar Widihardja di Jakarta, Kamis (7/7).

Sementara itu, Direktur PT BLTA Michael Gunawan mengakui, perseroan memang mengurangi ekspansi pada 2011. Hal ini dikarenakan situasi global tak menentu. Pihaknya pun masih enggan menjelaskan lebih detil mengenai target perseroan pada 2011.

Sebelumnya, perseroan telah mendatangkan satu kapal tanker kimia pada kuartal pertama 2011. Perseroan berencana akan mendatangkan dua kapal baru masing-masing berjenis pengangkutan kimia dan gas senilai US$75 juta yang diperkirakan datang pertengahan 2011. Saat ini perseroan memiliki 96 kapal.

Sekedar informasi, pada 2010 perseroan mencatatkan rugi bersih US$154,40 juta atau turun bila dibandingkan periode sama sebelumnya US$ 285,87 juta pada 2009, pendapatan perseroan naik dari US$618,34 juta pada 2009 menjadi US$656,85 juta pada 2010. [mre]

Qtel Jual Saham Indosat?

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Perusahaan telekomunikasi asal Qatar, Qatar Telecom Group (Qtel) dikabarkan akan melepas kepemilikannya di PT Indosat (ISAT). Benarkah?

Beberapa hari terakhir beredar kabar di kalangan investor tentang penjualan kepemilikan saham Qtel di ISAT. Hal ini akibat ketatnya persaingan di bisnis telekomunikasi Indonesia.

Ketika dikonfirmasi, Humas PT Indosat Jarot Handoko membantah kabar ini. Menurutnya, sejauh ini pihaknya mengetahui bahwa Qtel melakukan investasi jangka panjang di Indosat. “Hal ini sejalan dengan misi Qtel menjadi top 20 telekomunikasi pada 2020 mendatang,” ujarnya Kamis (7/7).

Namun, mantan Dirut Indosat Djonny Swandi Syam mengatakan, dalam perjanjian kontrak investasi Qatar dan Indosat, tidak disebutkan secara spesifik klausul periode 'lock up'. “Ini berarti, bisa saja kalau Qtel lepas saham Indosat, kalau merasa tidak menguntungkan lagi investasi di emiten tersebut,”katanya kepada INILAH.COM.

Saat ini, Qtel memiliki 65% saham Indosat, dimana 41% diperoleh dari pembelian yang dilakukan oleh STT (Singapore Telecommunication Tecnologies). Sedangkan sisanya diambil dari pasar melalui tender offer. Adapun pemerintah Indonesia masih punya 15% di Indosat.

Menurut sumber di kementerian BUMN yang tidak mau disebutkan identitasnya, Qtel sebenarnya tidak mau melepas kepemilikan saham di ISAT. Namun, ada tekanan dari politisi partai tertentu yang memaksa Qtel melakukan penjualan, agar partai tersebut bisa mendapat keuntungan komisi. “Politisi ini dikabarkan mendesak Qtel lepas saham Indosat, karena mengincar komisi jual,” ujarnya.

Dijelaskan, politisi ini mungkin mencari pihak yang mau menampung saham ISAT. Kemudian diatur akan dijual berapa persen di pasar dan melibatkan berapa sekuritas. “Hal ini tampak seperti bagi-bagi rejeki, karena bagi broker atau sekuritas, mereka dapat proyek.” tukasnya.

Tawaran terbaiknya adalah, Qtel melepas saham ISAT bertahap, hanya untuk jangka pendek. Mengenai alasan pelepasan saham, lanjutnya, skenario bisa diatur, seperti bisnis telekomunikasi yang kian menurun dan tidak kondusif, akibat kompetisi ketat antar operator.

Nah, ketika sudah dilepas, paparnya, saham ISAT bisa ditampung lagi di level bawah. Jadi Qtel tidak akan kehilangan saham. “Dari transaksi ini, politisi tersebut bisa mendapat komisi jual sekaligus komisi beli,” tutupnya.

Meskipun bisnis telekomunikasi di Indonesia ketat, ISAT sebenarnya memiliki kontribusi terbesar terhadap Qtel pada 2010. Baik dari sisi laba sebelum dikurangi biaya pajak, bunga, penyusutan, dan amortisasi (EBITDA), pendapatan maupun jumlah pelanggan.

Lihat saja dari sisi EBITDA, dimana ISAT menyumbang 30,08% atau 13,3 miliar real Qatar (sekitar Rp 31,13 triliun). Angka ini naik 3,19% dari tahun sebelumnya. Sedangkan pendapatan ISAT berkontribusi 28,94% terhadap total pendapatan Qtel, atau naik 27,6% dibandingkan kontribusi setahun sebelumnya. Hal ini dipicu naiknya pendapatan Indosat yang tumbuh 5,3% menjadi Rp 19,8 triliun.

Adapun dari sisi pelanggan, Indosat mengkontribusi 60,47% terhadap total pelanggan Qtel, mencapai 74,1 juta pelanggan, atau naik 5% dari tahun sebelumnya. Hal ini didukung kenaikan jumlah pelanggan Indosat yang signifikan sebesar 33% menjadi 44,8 juta pelanggan.

Sedangkan pada kuartal pertama 2011, pendapatan usaha Indosat naik 3% menjadi Rp 4,88 triliun, didukung meningkatnya layanan seluler sebesar 6,2% menjadi Rp 3,96 triliun. Kenaikan layanan seluler ini disebabkan tumbuhnya pelanggan sebanyak 1,4 juta pelanggan menjadi 45,7 juta.

Pada kuartal ini, Indosat juga membangun 1.358 BTS, sehingga perusahaan mempunyai total 18.368 unit BTS. Dari jumlah itu, 3.040 unit BTS berteknologi 3G yang berfungsi untuk mendukung layanan data. [ast]

Bursa Eropa Berpotensi akan Naik

Headline
INILAH.COM, London - Bursa saham Eropa pada perdagangan Kamis (7/7) diprediksi naik menjelang data klaim pengangguran AS yang diperkirakan turun.

Pada pekan lalu, klaim pengangguran AS turun 420.000 dari 428.000. Data untuk pekan ini akan keluar sehari sebelum laporan gaji bulanan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja AS.

Sementara Bank Sentral Eropa akan menaikkan suku bunga acuan untuk kedua kalinya sejak awal tahun. Kenaikan itu sekitar 25 basis poin menjadi 1,5%. Hari ini Anggota Dewan Bank Sentral Eropa mulai pertemuan di Frankfurt. Analis memperkirakan bank sentral mungkin akan meningkatkan biaya pinjaman di kuartal IV tahun ini.

Sedangkan bursa Asia bergerak mixed seperti indeks Hang Seng naik 0,3% ke 22.597, indeks Nikkei turun 0,1% ke 10.071, indeks Shanghai turun 0,5% ke 2.794 dan indeks ASX naik 0,01% ke 4.605.

Jadi Bank Pembayaran, BNI Siapkan Rp150 Miliar

Headline
INILAH.COM, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) akan menyediakan fasilitas intraday sekitar Rp100 miliar hingga Rp150 miliar kepada PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Hal itu disampaikan Direktur Business Banking BNI, Khrisna Suparto, Kamis (7/7). "Untuk fasilitas intraday sebesar Rp100 miliar hingga Rp150 miliar," ujar Khrisna.

Dengan bergabungnya BNI sebagai bank pembayaran, Khrisna menuturkan, pihaknya sebagai bank yang baru bergabung menjadi bank pembayaran KSEI akan terlebih dahulu bekerjasama dengan PT BNI Securities.

Perseroan bekerjasama dengan 20 perusahaan sekuritas untuk bank pembayaran ke depan. "Kita mulai dengan BNI Securities, nanti ke depannya dengan dua puluh perusahaan sekuritas," tutur Khrisna.

Seperti diketahui, kerja sama antara KSEI dan bank pembayaran ini dilakukan untuk mendukung KSEI sebagai lembaga penyimpanan dan penyelesaian di pasar modal Indonesia yang merupakan lembaga non-bank sehingga tidak dapat menjalankan fungsi pemindahbukuan dana terutama pembayaran kepada para pemakai jasanya.

Hal ini sesuai dengan peraturan Bapepam-LK No.III.C.6 tentang prosedur operasi dan pengendalian interen lembaga penyimpanan dan penyelesaian yaitu adanya persyaratan penempatan posisi dana yang tercatat di KSEI pada rekening khusus di bank.

Selain itu, bank pembayaran juga akan menyediakan fasilitas intraday bagi KSEI khusus dalam rangka memperlancar proses penarikan dana yang dilakukan pemegang rekening di KSEI (perusahaan efek dan bank kustodian). [hid]

Lepas kepemilikan di Jakarta Setiabudi, saham PNBN melejit 2,3%

JAKARTA. Saham PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) melejit paling tajam setidaknya dalam empat pekan terakhir. Saham ini reli 2,3% ke level Rp 910 per saham, pada pukul 13.30 di Jakarta.

PNBN diminati investor setelah perusahaan ini dikabarkan melepas 15,36% kepemilikannya di PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) senilai Rp 138 miliar.

2012, Tambahan Jam Perdagangan Saham Diberlakukan

Medium
INILAH.COM, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) menunda pemajuan jam perdagangan dari akhir tahun 2011 menjadi kuartal pertama 2012.

Direktur Utama BEI Ito Warsito mengatakan, pihaknya masih terus mempelajari penambahan jam perdagangan untuk memajukan industri pasar modal Indonesia. Selain merencanakan menambah jam perdagangan, BEI juga tengah mengkaji pembentukan metode baru harga penutupan. "Jam perdagangan paling cepat tahun depan pada triwulan pertama 2012," ujar Ito di Jakarta, Kamis (7/7).

Menurut Ito, jam perdagangan ini dimajukan agar tidak ketinggalan jauh dengan bursa Asia Timur dalam transaksi perdagangan. BEI juga sedang mempersiapkan teknologi dalam pengecekan sistem dan sosialisasi sumber daya manusia (SDM).

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya juga sedang mengkaji pembentukan metode baru harga penutupan. Pasalnya, selama ini ada yang menaikan dan memainkan harga saham ketika menjelang penutupan perdagangan saham. Pihaknya melihat metode yang sama ini dari bursa lain untuk penyempurnaan metode harga penutupan.

"Metode baru ini untuk menghindari kenaikan harga saham pada harga penutupan. Saat ini sedang dikaji di tim teknologi informasi dan perdagangan, kita tidak perlu lihat dari bursa regional tapi cukup lewat internet saja," kata Ito. [mre]

Minyak mentah reli, CPO naik untuk pertama kali dalam tiga hari terakhir

Minyak mentah reli, CPO naik untuk pertama kali dalam tiga hari terakhir
KUALA LUMPUR. Harga minyak sawit atau crude palm oil (CPO) naik untuk pertama kali dalam tiga hari terakhir. Reli CPO ini dipicu menguatnya harga minyak mentah, sehingga mengangkat daya tarik minyak nabati sebagai bahan baku biofuel.

Kontrak CPO untuk pengiriman September di Malaysia Derivatives Exchange reli 0,6% ke level RM 3.048 atau setara US$ 1.012 per metrik ton. Adapun, hingga pukul 11.56 waktu Kuala Lumpur, kontrak yang sama bergerak ke RM 3.040 per metrik ton.

Harga minyak mentah menguat di New York, dari level rendah dalam perdagangan dua hari sebelumnya. Kontrak minyak untuk pengiriman Agustus melaju 80 sen ke US$ 97,45 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange, dan berada di US$ 97,38, pada pukul 12.22 waktu Singapore.

Kenaikan harga minyak disebabkan berkurangnya cadangan minyak dan sinyal pemulihan ekonomi di AS. Hal itu mengindikasikan bakal meningkatnya permintaan bahan bakar di AS.

"Dengan harga minyak yang lebih tinggi, saya kira ada peluang lebih untuk pasar minyak sawit bergerak lebih tinggi lagi," ujar vice president futures & options di OSK Investment Bank Bhd. Ryan Long.

Penambahan jam perdagangan saham baru bisa terealisasi tahun depan

Penambahan jam perdagangan saham baru bisa terealisasi tahun depan
JAKARTA. Rencana menambah jam perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan baru bisa diterapkan pada kuartal pertama tahun depan. Sebelumnya, BEI menargetkan penambahan jam perdagangan bisa dilakukan kuartal IV tahun ini.

Direktur Utama BEI Ito Warsito mengungkapkan hal tersebut disebabkan masih ada beberapa hal yang dikaji oleh BEI. Terutama mengenai metode penentuan harga penutupan perdagangan.

"Tim internal BEI memutuskan menggabung antara menambah jam perdagangan dan penyesuaian metode harga penutupan," kata Ito, Kamis, (7/7).

Namun, dia belum dapat merinci perubahan metode yang dimaksud. Yang jelas, metode baru tersebut relatif akan membuat harga penutupan lebih wajar dan menghindari manipulasi penentuan harga.

"Kami sedang mempelajari metode yang digunakan bursa-bursa lain," kata Ito.

Sesi I, IHSG Bertahan di Zona Hijau

INILAH.COM, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai bergairah kembali, hal ini terlihat dari perdagangan selama sesi I yang ditutup bertahan di zona hijau sejak pembukaan pagi tadi.

IHSG naik 28,07 poin (0,72%) ke 3.937,03 dan Indeks LQ45 naik 4,86 poin (0,7%) ke 697,447. Pagi tadi, IHSG naik tipis sebesar 7,392 poin (0,18%) ke 3916,348 usai tersengat sentimen positif Wall Street.

Adapun frekuensi transaksi selama sesi I hari ini mencapai 59.085 kali pada volume 2,103 miliar lembar saham senilai Rp 4,719 triliun. Sebanyak 134 saham naik, 76 saham turun, dan 91 saham stagnan.

Beberapa saham yang mengikuti IHSG di zona hijau antara lain, saham Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.300 ke Rp 49.500, saham United Tractor (UNTR) naik Rp 800 ke Rp 25.450, saham Asahimas (AMFG) naik Rp 400 ke Rp 8.200, dan saham Hexindo (HEXA) naik Rp 350 ke Rp 8.000.

Sedangkan saham-saham yang terjungkal ke zona merah antara lain saham Delta Jakarta (DLTA) turun Rp 3.000 ke Rp 124.000, saham Mandom (TCID) turun Rp 200 ke Rp 9.000, saham HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 150 ke Rp 28.550, dan saham Multi Prima (LPIN) turun Rp 125 ke Rp 3.125.

Inilah tiga bluechips yang memicu IHSG sumringah di sesi pagi!

Inilah tiga bluechips yang memicu IHSG sumringah di sesi pagi!
JAKARTA. Aksi beli investor terhadap deretan saham bluechips menggiring Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melejit 1,85% di sesi pagi.

Adapun, tiga saham yang paling banyak dikoleksi di sesi pertama, hari ini, yaitu United Tractors Tbk (UNTR), Gudang Garam Tbk (GGRM), dan Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Maka, reli UNTR sebesar 3,25%, laju GGRM 2,71%, dan penguatan BBRI 1,52% turut mendongkrak indeks hingga bertengger di zona hijau.

Data Bloomberg menunjukkan, volume UNTR yang ditransaksikan mencapai 3,76 juta saham. Tiga besar broker yang paling banyak memboyong saham ini yaitu, CLSA Indonesia sebesar Rp 25,26 miliar. Diikutim J.P. Morgan Securities Indonesia dengan pembelian senilai Rp 21,29 miliar, dan Credit Suisse Securities Indonesia sejumlah Rp 17,64 miliar.

Sementara, total saham GGRM yang diperdagangkan di sesi pagi mencapai 407.000 saham. Credit Suisse Securities Indonesia menempati posisi teratas broker paling banyak membeli saham ini yaitu Rp 12,29 miliar. Lalu, Kim Eng Securities sebesar Rp 7,42 miliar, dan Deutsche Securities Indonesia dengan pembelian senilai Rp 4,65 miliar.

Adapun, saham BBRI yang ditransaksikan sebanyak 14,1 juta saham. Posisi wahid broker terbanyak pengoleksi saham ini dipegang HD Capital dengan pembelian senilai Rp 20,12 miliar. Selanjutnya, Credit Suisse Securities Indonesia dengan jumlah Rp 19,57 miliar, dan Bahana Securities sebesar Rp 12,77 miliar.

Sektor perdagangan pimpin IHSG naik 1,85% di sesi pagi

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali merangkak naik. Pada penutupan sesi pertama siang ini, indeks menguat 0,72% ke level 3.937,028.

Penguatan indeks ini didukung oleh menghijaunya semua sektor yang diperdagangkan. Kenaikan tertinggi terjadi di sektor perdagangan, yaitu sebesar 1,85%.

Jumlah saham yang berada di teritori positif sejumlah 128, berbanding 65 saham yang memerah. Sedangkan, 88 saham lainnya tidak beranjak dari posisi penutupan kemarin.

Nilai perdagangan siang ini mencapai Rp 4,719 triliun. Namun jumlah saham yang ditransaksikan hanya sebanyak 2,10 miliar.

Beberapa saham yang mengisi top gainers, yaitu Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) yang terbang 23,53% ke Rp 315. Inti Agri Resources Tbk (IIKP) yang menguat 23,08% ke Rp 640. Mulia Industrindo Tbk (MLIA) meroket 22,22% ke Rp 495.

Sementara, top losers dihuni antara lain, Multifiling Mitra Indonesia Tbk (MFMI) yang terkoreksi 9,52% ke Rp 285. Pacific Strategic Financial Tbk (APIC) yang turun 7,63% ke Rp 109, dan Kedawung Setia Industrial Tbk (KDSI) yang tumbang 6,12% ke Rp 230.

Saham Konsumer Melesat, IHSG Naik 28 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 28 poin berkat perburuan atas saham-saham berbasis konsumer. Namun laju indeks sedikit tersendat akibat rencana China menaikkan suku bunga.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat tipis 7,392 poin (0,18%) ke level 3.916,348 terbantu menguatnya Wall Street semalam. Pergerakan IHSG masih serba tipis akibat minimnya sentimen positif.

Meski diprediksi melemah, IHSG ternyata masih punya semangat untuk mencetak poin lebih banyak lagi. Bahkan, IHSG sempat mendaki hingga posisi tertingginya hari ini di level 3.944,579.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (7/7/2011), IHSG naik 28,072 poin (0,71%) ke level 3.937,028. Sementara Indeks LQ 45 bertambah 4,860 poin (0,70%) ke level 697,447.

Kinerja saham-saham berbasis konsumer sangat cemerlang pada perdagangan hari ini, dipimpin oleh Gudang Garam yang naik hingga mendekati 3%. Indeks sektor konsumer pun melonjak lebih dari 1%.

Saham-saham ini diburu oleh para pemodal, baik asing maupun lokal. Transaksi asing sedikit menanjak akibat adanya pembelian melalui transaksi tutup sendiri di saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) di pasar negosiasi.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 59.085 kali pada volume 2,103 miliar lembar saham senilai Rp 4,719 triliun. Sebanyak 134 saham naik, 76 saham turun, dan 91 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia yang pagi tadi dibuka melemah sudah mulai bisa unjuk gigi, kecuali bursa saham Jepang yang masih melemah tipis. Bursa regional tidak terlalu terpengaruh rencana China menaikkan suku bunga.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik tipis 6,84 poin (0,24%) ke level 2.817,32.
  • Indeks Hang Seng menguat 148,59 poin (0,66%) ke level 22.666,14.
  • Indeks Nikkei 225 turun tipis 14,31 poin (0,14%) ke level 10.068,17.
  • Indeks Straits Times naik 15,92 poin (0,51%) ke level 3.130,63.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.300 ke Rp 49.500, United Tractor (UNTR) naik Rp 800 ke Rp 25.450, Asahimas (AMFG) naik Rp 400 ke Rp 8.200, dan Hexindo (HEXA) naik Rp 350 ke Rp 8.000.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Delta Jakarta (DLTA) turun Rp 3.000 ke Rp 124.000, Mandom (TCID) turun Rp 200 ke Rp 9.000, HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 150 ke Rp 28.550, dan Multi Prima (LPIN) turun Rp 125 ke Rp 3.125.

(ang/qom)

Menu Sesi II: Sektor Bank, Batubara dan Grup Astra

INILAH.COM, Jakarta- Penguatan indeks siang ini akan berlanjut hingga penutupan. Saham yang berpeluang jadi penggerak berasal dari adalah sektor perbankan, grup Astra dan sektor batu bara.

Analis Sekuritas Ekokapital Cece Ridwanullah memperkirakan, pergerakan indeks saham domestik hingga penutupan sore nanti akan menguat. “Indeks akan mengarah ke level resistance 3.948 dan 3.875 sebagai level support-nya,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Kamis (7/7).

Penguatan indeks hari ini, menurutnya, dipicu oleh positifnya pergerakan bursa AS karena mendapat sentimen positif dari ekspektasi perusahaan otomotif AS yang akan meningkatkan gaji pekerjanya. “Hal itu dilakukan seiring kinerja keuangan sektor tersebut yang sangat positif,” ujarnya.

Kondisi itu, lanjutnya, mencerminkan pertumbuhan AS yang baik. Karena itu, Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 56,15 poin (0,45%) ke level 12.626. Akibatnya, indeks Hang Seng pun bergerak di teritori positif sebesar 156,36 poin (0,69%) ke angka 22.673,90. “Meskipun, sepanjang perjalanannya Hang Seng flktuatif, 50:50,” papar Cece.

Di sisi lain, imbuhnya, penguatan indeks juga mendapat dukungan dari investor asing. Mereka masuk ke pasar domestik dengan jumlah yang besar dalam empat hari terakhir. “Hal itu tercermin pada nilai tukar rupiah yang stabil di level 8.530-an per dolar AS,” ungkapnya.

Hanya saja, Cece mengingatkan, pasar harus mencermati China yang memerangi inflasi dengan kenaikan tingkat suku bunga. Antara lain, suku bunga pinjaman satu tahun naik 25 basis poin ke level 6,56% dari sebelumnya 6,31%. Begitu juga dengan deposito satu tahun yang naik 25 basis poin ke level 3,50% dari sebelumnya 3,25%.

Secara historis, menurut Cece, jika China mengeluarkan keputusan terkait ekonomi makro, akan berpengaruh pada bursa-bursa di Asia dan pembukaan bursa AS nanti malam. Pasar juga harus mencermat Uni Eropa yang masih membahas penurunan peringkat Portugal sebanyak empat peringkat oleh Moody’s Investor Serviceske level Ba2 dari Baa1 yang merupakan level ‘sampah’ atau ‘junk’. “Uni Eropa masih membahas kredibilitas Moody’s terkait down-grade itu,” ungkapnya.

Adapun, sektor saham yang berpeluang jadi penggerak indeks hari ini pertama-tama sektor perbankan, disusul grup Astra dan setelah itu baru saham-saham di sektor batu bara karena harga minyak belum tembus US$98 per barel.

Dalam situasi ini, dia merekomendasikan positif beberapa saham bluechip di sektor perbankan dan saham-saham second linerdi sektor konsumsi seiring momentum jelang bulan puasa.

Saham-saham pilihannya adalah PT Bank Mandiri (BMRI), PT Astra Internasional (ASII) di level 63.000, PT United Tractors (UNTR), PT Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), PT Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) dan PT Unilever Indonesia (UNVR). “Saya rekomendasikan buy on weakness saham-saham tersebut,” imbuhnya.[ast]

Adaro Raih Pinjaman US$ 750 Juta

Jakarta - PT Adaro Energy Tbk (ADRO), melalui anak usahanya PT Adaro Indonesia mendapat kucuran pinjaman sebesar US$ 750 juta dari beberapa bank asing dan lokal. Dananya akan digunakan untuk belanja modal (capital expenditure/capex) dan modal kerja.

Menurut Sekretaris Perusahaan Adaro Devindra Ratzarwin, yang menjadi lead arrangers dalam pinjaman ini adalah DBS Bank Ltd, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), Oversea-Chinese Bank Corporation Limited, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd cabang Singapura dan Jakarta.

"Facilities agreement dan pelaksanaan dari fasilitas pinjaman ini digantungkan pada syarat dan kondisi yang tercantum dalam perjanjian," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (7/7/2011).

Ia mengatakan, dana pinjaman tersebut akan digunakan perseroan untuk memenuhi kebutuhn capex, modal kerja dan kegiatan usaha. Jangka waktu pinjaman ini selama 10 tahun sejak penandatanganan perjanjian pada 4 Juli 2011 lalu.

Sementara bunga untuk pinjaman ini disepakati LIBOR+Applicable Margin. Adaro Energy selaku induk dari Adaro Indonesia akan menjadi penjamin dalam fasilitas pinjaman ini.

Pada perdagangan hari ini, hingga pukul 11.14 waktu JATS harga saham ADRO naik 25 poin (0,99%) ke level Rp 2.550 per lembar. Sahamnya ditransaksikan 239 kali dengan volume 26.257 lot senlai Rp 33,52 miliar.

(ang/dnl)

PBOC Menaikkan Suku Bunga, Bursa Asia Dibuka Jatuh

saham_asia_1
Bursa saham Asia dibuka turun pada Kamis seiring kebijakan pengetatan di China dan penurunan peringkat kredit Portugal oleh Moody’s Investor Service.

People Bank of China (PBOC) kembali meningkatkan suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini pada hari Rabu. Hal ini mengindikasikan bahwa inflasi menjadi fokus yang diutamakan.

Indeks MSCI Asia turun 0,3% menjadi 137,08 pada pukul 09:30 a.m. di Tokyo, penurunan terbesar sejak 27 Juni. Indeks saham Shanghai Composite dibuka turun 0,33% atau sekitar 9.38 poin menjadi 2,801.10.

Bursa saham Jepang bergeser turun, mematahkan reli tujuh hari karena investor telah mengambil keuntungan dihari sebelumnya. Saat ini indeks Nikkei turun 0,3% menjadi 10,048.11, sedangkan Topix turun 0,4% menjadi 870,27.

Saham Komatsu meluncur 0.9%. Saham Honda Motor Co yang mendapat sekitar 85% dari penjualan di luar negeri anjlok 1,2%. Sedangkan saham Chubu Electric Power Co, pemilik stasiun tenaga nuklir yang ditutup karena masalah keamanan jatuh 3,6%.

Di Seoul, Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) Turun 0,3% menjadi 2,165.86 poin, mematahkann 6 hari kemenangan yang beruntun.

Saham Samsung Electronics turun 1% setelah saham teknologi Bellwether diperkirakan sebelum pembukaan laba operasi di bulan April-Juni akan jatuh 26%.

Nasib baik dialami oleh bursa Hongkong. Indeks saham Hang Seng dibuka naik 0,31% atau sekitar 69.95 poin menjadi 22,587. Saham Bank of China yang kemarin ditutup turun 3,63% hari ini dibuka naik 0,27% atau sekitar 0,01 poin menjadi 3.73. Sedangkan saham. Sedangkan saham China Construction Bank yang kemarin ditutup turun 3,09% hari ini dibuka naik 0,32% atau sekitar 0,02 poin menjadi 6.29.(RAP)

Berencana lakukan aksi korporasi, saham RODA kembali ditransaksikan di bursa

JAKARTA. Saham PT Royal Oak Development Asia Tbk (RODA) kembali diperdagangkan di pasar negosiasi mulai sesi pertama, hari ini.

Bursa Efek Indonesia mencabut suspensi (penghentian sementara perdagangan) saham RODA di pasar negosiasi sehubungan dengan rencana perseroan melakukan transaksi material yang sudah mendapat persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

"Transksi tersebut diharapkan bisa memperbaiki going concern perusahaan ke depan," ujar Kepala divisi Perdagangan Saham BEI Andre P.J. Toelle, dalam keterbukaan informasi, hari ini. Namun, suspensi di pasar reguler dan pasar tunai tetap dilanjutkan hingga pengumuman lebih lanjut.

Sebelumnya, pada 3 Juni 2011, BEI melakukan penghentian sementara saham RODA karena dalam laporan keuangan perseroan per 31 Desember 2010 tidak memperoleh pendapatan usaha. Suspensi dilakukan utuk mencegah terjadinya perdagangan tidak wajar atas saham tersebut.

Adapun, pasca diperdagangkan kembali, saham RODA belum beranjak dari posisi saat suspensi di level Rp 225 per saham, hingga pukul 11.20 di Jakarta.

Dollar Aussie terdongkrak data ketenagakerjaan yang melampaui prediksi

Dollar Aussie terdongkrak data ketenagakerjaan yang melampaui prediksi
SYDNEY. Dollar Australia (aussie) terangkat untuk hari yang kedua terhadap dollar AS. Penguatan aussie terjadi setelah laporan ketenagakerjaan bulan Juni melonjak melebihi prediksi para ekonom sebelumnya. Hal itu memicu ekspektasi Reserve Bank of Australia (RBA) akan menaikkan suku bunganya.

Aussie naik ke US$ 1.0738, pada pukul 12.07 p.m di Sydney, dari posisi US$ 1,0701 di New York kemarin. Adapun, hingga pukul 10.01 WIB, dollar Australia ini kian menanjak ke level US$ 1,0757.

Hari ini, Biro Statistik Australia merilis jumlah orang yang bekerja naik 23.400, dipimpin oleh loncatan angka pekerjaan penuh waktu (full-time jobs). Angka ini melebihi prediksi para analis Bloomberg yang hanya sebesar 5.000. Sedangkan, tingkat pengangguran di level 4,9%.

Analis mata uang dari Royal Bank of Scotland Group Plc. Greg Gibbs menilai, hal ini menggambarkan meluasnya pasar tenaga kerja, dan memungkinkan RBA menaikkan suku bunga. "Mata uang Australia sudah cukup tangguh menghadapi sentimen global karena ditunjang data ekonomi dalam negeri yang masih stabil dan seimbang," ujarnya.

Pada 5 Juli lalu, RBA memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya di level 4,75, dengan alasan pertumbuhan ekonomi Australia yang melemah dibanding prediksi sebelumnya.

Setelah dua hari tertekan, rupiah menguat 0,2% siang ini

Setelah dua hari tertekan, rupiah menguat 0,2% siang ini
JAKARTA. Aksi beli asing atas aset Indonesia kembali mendongkrak otot rupiah. Mata uang Garuda menguat dan mengakhiri pelemahan yang terjadi selama dua hari sebelumnya. Rupiah terapresiasi 0,2% ke level Rp 8.537 per dollar AS, hingga pukul 10.38 di Jakarta.

Asing menambah kepemilikan di dalam negeri karena mengejar keuntungan dari proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini terjadi setelah Deputi Gubernur Bank Indonesia Hartadi Sarwono menyebut ekonomi Indonesia akan bertumbuh 6,6% di tahun ini, dibanding tahun lalu 6,1%. Selain itu, inflasi Juni berada di level 5,54%, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya di 5,98%.

Pembelian asing di saham Indonesia tercatat mencapai US$ 59 juta, lebih besar dari jumlah yang dilepas dalam tiga hari terakhir pada pekan ini. Adapun, dana asing yang masuk ke surat utang pemerintah naik 4,3% menjadi Rp 234,99 triliun pada Juni lalu.

Kepala riset valas di Malayan Banking Bhd. Saktiandi Supaat menyebut, perekonomian berjalan baik dan BI juga memungkinkan rupiah terapresiasi untuk meredam beberapa tekanan inflasi. "Rupiah akan mencapai Rp 8.500 di akhir kuartal ketiga," proyeksi Saktiandi.

Hari ini, harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun naik untuk hari yang ketujuh. Ini reli terpanjangnya sejak April. Sementara, imbal hasil obligasi yang jatuh tempo Juli 2021 turun tiga basis poin ke 7,39%.

KSEI resmikan lima bank pembayaran periode 2011-2015

JAKARTA. PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menandatangani perjanjian pank pembayaran periode 2011-2015 dengan lima bank. Kelimanya adalah PT Bank Central Asia Tbk, PT CIMB Niaga Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, dan PT Bank Permata Tbk.

"Penunjukan bank sudah dilakukan bulan Mei lalu, sekarang adalah pengesahannya," ujar Direktur Utama KSEI Ananta Wiyogo, Kamis, (7/7).

Pada periode sebelumnya, yakni 2009-2011 KSEI bekerja sama dengan empat bank pembayaran. Kali ini, bertambah menjadi lima dengan masuknya PT Bank Negara Indonesia Tbk.

Kerjasama KSEI dengan kelima bank pembayaran ini sejalan dengan peraturan Bapepam-LK tentang prosedur operasi dan pengendalian interen lembaga penyimpanan dan penyelesaian. Bank pembayaran akan mendukung KSEI untuk semua transaksi yang melibatkan dana sistem The Central Depository and Book Entry Settlement System.

Sejak akhir tahun lalu, bank pembayaran sudah dapat menyediakan fasilitas pemisahan rekening dana nasabah terhadap dana milik perusahaan efek. Hal ini bertujuan memberikan perlindungan dan transparansi dana milik nasabah. Selain itu, bank pembayaran juga menyediakan fasilitas talangan dana (intraday) bagi KSEI guna memperlancar penarikan dana yang dilakukan pemegang rekening KSEI.

Adaro Dapat Guyuran Pinjaman US$750 Juta

Headline
INILAH.COM, Jakarta - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) melalui anak usahanya, PT Adaro Indonesia, mendapatkan fasilitas pinjaman dari 4 bank besar senilai US$750 juta.

Penandatanganan fasilitas pinjaman ini telah dilakukan pada 4 Juli 2011. Sekretaris Perusahaan Adaro Devindra Ratzarwin mengungkapkan, pinjaman ini akan digunakan untuk membiayai belanja modal, modal kerja, dan kebutuhan perseroan lainnya.

"Pinjaman ini memiliki jatuh tempo 10 tahun setelah tanggal facilities agreement. Bertindak sebagai penjamin PT Adaro Energy," ungkapnya dalam keterangan tertulis perseroan kepda Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Rabu (6/7) malam.

Dalam pinjaman ini, lanjutnya, bertindak sebagai mandatory lead agreement adalah DBS Bank Ltd, Bank Mandiri, OCBC Ltd, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd Singapore Branch, dan The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ Jakarta Branch. Bertindak sebagai agen fasilitas adalah Bank Mandiri. "Suku bunga pinjaman adalah LIBOR+ applicable margin," ungkapnya. Adaro merupakan pemilik 100% saham Adaro Indonesia.

BNI Gabung Jadi Bank Pembayaran KSEI

Headline
INILAH.COM, Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) melakukan penandatanganan perjanjian dengan 5 bank sebagai bank pembayaran periode 2011-2015 pada Kamis (7/7) ini.

Lima bank tersebut adalah PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, PT Bank Permata Tbk, dan PT Bank Central Asia Tbk. Proses penandatangan ini sekaligus menandai berakhirnya perjanjian kerja sama bank pembayaran periode 2009-2011 yang akan jatuh tempo pada 16 Juli 2011. "Kami sudah menunjuk bank pembayaran pada Mei lalu, sekarang adalah proses pengesahannya," ujar Direktur Utama KSEI Ananta Wiyogo, seperti dikutip dari siaran pers, hari ini.

Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini KSEI menambah jumlah bank pembayaran menjadi lima bank dengan PT Bank Negara Indonesia Tbk sebagai bank yang baru bergabung menjadi bank pembayaran KSEI. "Semuanya sudah melalui seleksi secara transparan oleh tim seleksi KSEI untuk menjamin kenyamanan para pemakai jasa KSEI sekaligus para investor yang bertransaksi di pasar modal Indonesia," tambah Ananta.

Sementara itu, Direktur BCA Dhalia Mansor Ariotedjo menuturkan, pihaknya menyambut baik atas terpilihnya sebagai bank pembayaran yang ketiga kalinya untuk periode 2011-2015. Dalam penunjukan bank pembayaran kali ini, BCA telah mengimplementasikan administrasi pemisahan dana nasabah melalui kerja sama dengan 25 perusahaan sekuritas dan memberikan fasilitas intraday. "Kesiapan kami ini adalah komitmen BCA sebagai payment settlement bank dalam memberikan kemudahan layanan bagi investor maupun anggota bursa untuk melakukan transaksi pasar modal dengan didukung kecanggihan teknologi informasi," jelas Dahlia.

Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Francisca Mok mengatakan, Bank Mandiri siap menjalankan fungsi bank pembayaran sebagai bentuk komitmen untuk berperan katif meningkatkan transaksi pasar modal Indonesia. Bank Mandiri juga mengembangkan produk dan layanan terintegrasi kepada pelaku pasar modal Indonesia seperti penyediaan fasilitas intraday, money market line, jasa kustodi, wali amanat, mutual fund management, cash management dan forex line. Untuk mendukung implementasi fund separation, Bank Mandiri menyediakan Mandiri Tabungan Bisnis Investor sehingga investor dapat memonitor mutasi rekeningnya secara real time melalui fasilitas AKSes KSEI maupun e-channel Bank Mandiri. Saat ini, sudah lebih dari 50 perusahaan efek yang sedang dalam tahap finalisasi perjanjian pembukaan rekening investor.

Kerjasama antara KSEI dan bank pembayaran ini dilakukan untuk mendukung KSEI sebagai lembaga penyimpanan dan penyelesaian di pasar modal Indonesia yang merupakan lembaga non-bank sehingga tidak menjalankan fungsi pemindahbukuan dana terutama pembayaran kepada para pemakai jasanya. Hal ini sesuai dengan peraturan Bapepam-LK No.III.C.6 mengenai prosedur operasi dan pengendalian interen lembaga penyimpanan dan penyelesaian yaitu adanya persyaratan penempatan posisi dana yang tercatat di KSEI pada rekening khusus di bank.

Bank pembayaran akan mendukung KSEI untuk semua transaksi yang melibatkan dana di sistem C-Best. Dengan adanya bank pembayaran maka semua penyelesaian untuk transaksi yang melibatkan dana, keperluan exercise HMETD, waran dan pembayaran distribusi corporate action. Selain itu, sejalan dengan implementasi peraturan Bapepam-LK No.V.D.3 tentang pengendalian internal perusahaan efek yang melalukan kegiatan usaha sebagai perantara pedagang efek yang diterbitkan pada 28 Desember lalu maka seluruh bank pembayaran sudah dapat menyediakan fasilitas pemisahan rekening dana nasabah terhadap dana milik perusahaan efek. Selain itu, bank pembayaran juga akan menyediakan fasilitas intraday bagi KSEI, khusus dalam rangka memperlancar proses penarikan dana yang dilakukan pemegang rekening KSEI. [mre]

Imbas Wall Street, IHSG Naik Tipis 8 Poin

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka berada pada zona hijau, usai terkoreksi selama dua hari perdagangan.

Kala perdagangan preopening IHSG naik tipis 8,747 poin (0,22%) ke 3.917,703 dan saat pembukaan perdagangan IHSG tetap naik tipis sebesar 7,392 poin (0,18%) ke 3916,348. Sementara Indeks LQ45 naik 1,915 poin (0,27%) ke 694,502. Penguatan ini dipicu oleh Wall Street yang berada di zona hijau usai libur nasional.

Volume perdagangan pagi ini baru sebesar 132,748 juta lembar saham senilai Rp215,11 miliar. Sebanyak 70 sahma menguat, 16 saham melemah, dan 75 saham stagnan. Investor asing masih melakukan aksi beli dengan net buying sebesar Rp10,132 miliar.

Adapun saham-saham yang menguat antara lain, saham Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp100 ke Rp23.200, saham Bank Mandiri Tbk (BMRI) naik Rp50 ke Rp7.300, saham Bumi Resources Tbk (BUMI) naik Rp25 ke Rp3.025, dan saham Citra Mineral Investindo Tbk (CTRA) naik Rp433 ke Rp750.

Sedangkan saham-saham yang urung mengikuti jejak IHSG di zona hijau adalah saham Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun Rp75 ke Rp2.075, saham PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp450 ke Rp64.650, saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) turun Rp200 ke Rp8.500 dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) turun Rp150 ke Rp28.550.

ASII Masih Koreksi, Saat Tepat Akumulasi

Headline
INILAH.COM, Jakarta – Laju saham ASII, Kamis (7/7) diprediksi masih melemah akibat aksi profit taking. Justru, saat koreksi menjadi momentum tepat untuk akumulasi bertahap. Target sebelum lebaran Rp75.000.

Pengamat pasar modal Irwan Ariston Napitupulu mengatakan, potensi pelemahan saham PT Astra Internasional (ASII) hari ini semata faktor profit taking. Tapi menurutnya, mumpung sedang koreksi, saham bluechips seperti ASII sangat menarik. Saat ini sudah saat tepat untuk masuk pada saat market pullback setelah rally yang signifikan.

Dia menegaskan, ASII sangat menarik untuk dikoleksi. Apalagi, secara fundamental, saham otomotif ini masih di bawah valuasi wajarnya. Karena itu, mumpung turun, saat tepat untuk koleksi. “Untuk Kamis (7/7) ini, support ASII berada di level Rp64.000 dan resistance di posisi Rp67.000,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Rabu (6/7) malam.

Pada perdagangan Rabu (6/7) saham ASII ditutup melemah Rp1.200 (1,80%) ke level Rp65.100 dari posisi sebelumnya Rp66.300. Harga intraday tertingginya mencapai Rp66.300 dan terendah Rp65.050. Volume transaksi mencapai 2,6 juta unit saham senilai Rp170,8 miliar dan frekuensi 1.440 kali.

Namun, Irwan menyarankan, pelaku pasar harus memperhatikan money management. Jangan ‘ditubruk’ semua. Lebih baik akumulasi secara bertahap. “Sebab, trader tidak pernah tahu batas koreksi ASII hingga level berapa,” tukasnya.

Sementara itu, level 67.000 sudah ditembus ke level Rp68.500 pada penutupan perdagangan Senin (4/6). “Karena itu, jika bursa regional bergerak positif, level Rp67.000 sudah bisa dicapai awal pekan depan,” ungkapnya.

Sebab, di sisi lain, emiten ini juga akan mengumumkan penjualan mobil perseroan pada pekan kedua bulan ini yang dipastikan angkanya meningkat. “Apalagi, ASII merupakan konglomerasi sehingga variatif baik otomotif, alat berat maupun Crude Palm Oil (CPO),” tandas Irwan.

Biasanya ASII merilis laporan keuangan sementara pada pekan depan dan pada akhir Juli ini laporan keuangan emiten akan dirilis. Sentimen-sentimen positif seperti itu, akan menjadi trigger saham-saham bluchips berikutnya termasuk ASII yang laba bersihnya diperkirakan positif. “Apalagi, ASII tidak terkait dengan harga energi yang pada kuartal II/2011 cenderung turun,” tutur Irwan.

Irwan menambahkan, trader bisa sedikit lebih sabar menunggu ASII untuk masuk di level Rp64.000-65.000 jika terjadi koreksi hari ini. Setelah itu, hold hingga mencapai Rp66.000-67.000 untuk profit taking.

Tapi, lanjut Irwan, bagi trader yang saat ini berposisi hold, lebih baik menunggu hingga lebaran. Sebab, sebelum lebaran, saham ini berpotensi menguat ke level Rp75.000. “Momentum 1,5 bulan ke depan, cukup positif untuk ASII,” ungkapnya.

Untuk hari ini, ASII cenderung melemah terbatas dilihat dari grafiknya. Setelah itu bakal menguat sehingga hari ini menjadi saat tepat untuk masuk karena setelah itu akan kembali coba level resistance setelah koreksi dua hari terakhir. “ASII memiliki gap di level Rp63.300 hingga Rp64.800. Di level-level inilah bisa masuk,” imbuh Irwan. [mdr]

Prajogo Pangestu Incar TBLA?

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Rumor positif menerpa PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA). Sekitar 20% sahamnya dikabarkan akan dibeli pengusaha ternama Prajogo Pangestu.

Rumor ini ramai dibicarakan sebagian pelaku pasar. Selain itu, Prajogo Pangestu melalui unit usahanya, dikabarkan juga akan membeli saham TBLA di pasar.

Pada penutupan perdagangan kemarin (6/7), saham TBLA ditutup naik Rp70 ke Rp660.

Dikabarkan beli saham Bukit Enim, UNTR meroket ke level tertinggi 19 tahun

Dikabarkan beli saham Bukit Enim, UNTR meroket ke level tertinggi 19 tahun
JAKARTA. Saham PT United Tractors Tbk (UNTR) melejit ke level tertinggi setidaknya dalam 19 tahun terakhir.

Saham emiten yang bergerak di bisnis alat berat ini naik 2,64% ke posisi Rp 25.300 per saham, pada pukul 10.21 di Jakarta.

UNTR diminati seiring kabar unit usahanya membeli 20% saham PT Bukit Enim Energi.

China naikkan bunga acuan, bursa Asia bergerak dua arah

China naikkan bunga acuan, bursa Asia bergerak dua arah
TOKYO. Pasar saham Asia bergerak dua arah, di antara kenaikan dan penurunan. Tak seiramanya pergerakan bursa regional ini dipicu langkah China menaikkan suku bunga yang dinilai akan meningkatkan margin perbankan. Namun, di sisi lain langkah-langkah pengetatan China dikhawatirkan akan memperlambat pertumbuhan ekonomi global.

MSCI Asia Pacific Index tergelincir 0,03 poin, atau kurang dari 0,1% ke 137,41, pada pukul 11.03 di Tokyo. Sekitar lima saham menguat berbanding empat saham yang jatuh.

Indeks Nikkei 225 turun 0,10% hingga pukul 10.09 WIB. Sementara, indeks bursa Taiwan Taiex jatuh 0,44%. Adapun, indeks Shanghai tercatat menguat tipis 0,07%. Lalu, indeks Hang Seng reli 0,64%, dan indeks Australia S&P/ASX 200 naik tipis 0,09%.

China menaikkan suku bunga acuan untuk ketiga kalinya tahun ini, sebagai upaya untuk memperlambat inflasi. Saat ini pertumbuhan ekonominya merupakan yang tercepat di dunia.

"Kenaikan suku bunga China sudah diperhitungkan dalam pasar, namun ada kekhawatiran China mungkin akan terus menaikkan bunga," kata Mitsushige Akino, dari Ichiyoshi Investment Management Co., di Tokyo.

Saham yang berhasil melaju, yaitu Bank Industri & Komersial China Ltd. yang naik 0,7% di Hong Kong. Lalu, saham Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. yang reli setelah ketua kelompok perusahaan keuangan terbesar di dunia mengatakan default Yunani tidak berimbas terburuk bagi perbankan. Sedangkan, saham produsen mobil terbesar di dunia, Toyota Motor Corp. jatuh 0,7% di Tokyo. Saham Kansai Electric Power Co. juga anjlok 6,6%.

Reli sembilan sektor giring IHSG pagi ke zona hijau

Reli sembilan sektor giring IHSG pagi ke zona hijau
JAKARTA. Setelah mengalami koreksi dua hari berturut-turut, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya bangkit dari keterpurukannya. Kamis (7/7) pagi ini, indeks merangkak naik 0,12% menuju 3.918,066.

Pergerakan IHSG pagi ini sejalan dengan indeks Dow Jones yang menguat, meskipun indeks MSCI Asia Apex 50 masih tertahan di zona merah.

Hanya sektor aneka industri yang belum bisa meninggalkan zona merah. Sembilan sektor lain yang ada di bursa saham mengalami penguatan, dipimpin oleh sektor industri dasar dan barang konsumen.

Hingga pukul 09.35, bursa saham mencatat kenaikan 72 saham dan penurunan 19 saham. Sedangkan 100 saham lainnya masih tidur.

Saham PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) yang melejit 17,65% ke Rp 300 bertengger sebagai top gainers. Selanjutnya, ada PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) yang naik 5,69% ke Rp 3.250, dan PT Charoen Popkhand Indonesia Tbk (CPIN) yang naik 5,49% ke Rp 2.400.

Sementara itu di posisi teratas top losers ditempati saham PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) yang turun 3,49 2.075, PT Laguna Cipta Griya Tbk (LCGP) yang jatuh 3,33% ke Rp 58, dan PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) yang melemah 2,87% ke Rp 8.450.

Analis Universal Broker Indonesia Satrio Utomo memperkirakan sentimen positif dari kenaikan indeks Dow Jones bisa menolong IHSG untuk tidak turun terlalu dalam. Dia memperkirakan hari ini IHSG akan bergerak bervaiasi pada kisaran 3.885 - 3.935.

"Di tengah market yang mixed, perhatian pasar akan tertuju pada saham-saham lapis ketiga, seperti PT PT Charoen Popkhand Indonesia Tbk (CPIN), PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA), dan PT JAPFA Tbk (JPFA)," prediksi Satrio.

News Corp Tekan Perdagangan Awal Bursa Asia

Headline
INILAH.COM, Sydney – Saham-saham Asia merosot pada Kamis (7/7), dengan bursa Tokyo dibebani kerugian utilitas Jepang, dan Sydney tertekan saham News Corp.

Indeks Nikkei Stock Average turun 0,4%, indeks Kospi Korea Selatan kehilangan 0,1% dan indeks S & P / ASX 200 Australia jatuh 0,3%.

Saham News Corp jatuh 3,4% di Sydney, saham yang terdaftar di AS tersebut kehilangan hampir 4% dalam sesi kemarin. Hal ini setelah pemerintah Inggris mengumumkan akan menyelidiki tuduhan bahwa tabloid tersebut bersemangat menyusup ke pesan suara ponsel dari seorang siswi berusia 13 tahun yang terbunuh.

Beberapa perusahaan, termasuk Ford Motor Co dan General Motors Co, telah menghentikan iklan di tabloid tersebut, sambil menunggu penyelidikan polisi. Adapun News Corp adalah juga pemilik MarketWatch.

Saham Jepang melemah, setelah menguat tujuh sesi berturut-turut, dengan Kansai Electric Power Co turun 6,4%, dan Chubu Electric Power Co turun 5,4%. Tokyo Electric Power Co yang telah kehilangan 79% nilainya sejak awal tahun ini, diperdagangkan melemah 0,7%.

Dikabarkan bahwa pembangkit tenaga nuklir yang telah tutup sejak gempa Maret, mungkin tidak beraktivitas musim panas ini, dengan pemerintah Jepang mempertimbangkan uji tekanan pada pembangkit listrik ini.

Produsen mobil juga melemah dalam perdagangan Tokyo, dengan Honda Motor Co turun 1,1% dan Toyota Motor Co turun 0,9% saham.

Tujuh produsen utama mobil Jepang cenderung membukukan penurunan pertama gabungan dalam laba bersih konsolidasi, dengan total diperkirakan turun 35% pada tahun fiskal setelah gempa Maret.

Sementara Samsung Electronics Co turun 1,6% di Seoul setelah mengatakan ekspektasi laba usaha kuartal kedua turun 26% dari tahun sebelumnya. Bisnis LCD mungkin mencatatkan kerugian kuartal kedua berturut-turut karena merosotnya permintaan untuk televisi dan komputer pribadi. [ast]

Bursa Australia Melemah di Awal Perdagangan

Headline
INILAH.COM, Sydney – Saham Australia melemah di awal perdagangan Kamis (7/7), dengan indeks acuan S & P / ASX 200 turun 0,2% menjadi 4.595,40.

Saham Commonwealth Bank Ltd diperdagangkan turun 0,5% dan Australia and New Zealand Banking Group. Ltd tergelincir 0,7%. BHP Billiton Ltd kehilangan 0,3% dan Rio Tinto Ltd turun 0,2%.

Perusahaan penerbangan mengungguli, dengan Virgin Blue Holdings Ltd naik 6,4%, dan Qantas Airways Ltd naik 1,5%, setelah laporan otoritas penerbangan berusaha memperpanjang larangan terbang bagi armada Australia, Tiger Airways Ltd yang berbasis di Singapura hingga 1 Agustus. [ast]

Reminder Cum Date Dividen SMAR, TALFA, JTPE, BSWD,KAEF, BNBA, PTPP 07/07/2011

Hari ini 07 July 2011 adalah Cum Date untuk pelaksanaan kegiatan Corporate Action sebagai berikut :

No.

Kode Efek

Nama Efek

Jenis Kegiatan

1.

SMAR

SINAR MAS AGRO RESOURCES AND TECHNOLOGY Tbk

Dividen Tunai Rasio Rp150.- per saham

2.

TALFA

TUNAS ALFIN Tbk KELAS A

Dividen Tunai Rasio Rp 4.- per saham

3.

TALFB

TUNAS ALFIN Tbk KELAS B

Dividen Tunai Rasio Rp 4.- per saham

4.

JTPE

JASUINDO TIGA PERKASA Tbk

Dividen Tunai Rasio Rp140.- per saham

5.

BSWD

BANK SWADESI Tbk

Dividen Tunai Rasio Rp 23.- per saham

6.

KAEF

KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk

Dividen Tunai Rasio Rp 5.- per saham

7.

BNBA

BANK BUMI ARTA Tbk

Dividen Tunai Rasio Rp 3.- per saham

8.

PTPP

PP (PERSERO) Tbk

Dividen Tunai Rasio Rp14.57.- per saham