Rabu, 02 Februari 2011

Antisipasi data tenaga kerja, dollar AS melemah terhadap euro

Date : Feb 02 2011, 13:11
Title : News Story
Header : Antisipasi data tenaga kerja, dollar AS melemah terhadap euro


Story
=======================================================================================

JAKARTA. Dollar Amerika Serikat (AS) terhadap euro melemah pada level
terendah dalam tiga bulan terakhir. Hingga pukul 12.54 WIB, posisi dollar AS
berada di level US$ 1,3851 per euro, dari penutupan kemarin di posisi US$
1,3829 per euro
Bahkan, pada pukul 10.55 WIB, dollar terhadap euro sempat menyentuh US$
1,862 per euro. Melemahnya dollar AS terhadap euro terjadi menjelang rilis data
tenaga kerja AS pada pekan ini.
Analis yang disurvei Bloomberg memprediksi, ADP Emplyer Services akan
merilis penambahan 140.000 tenaga kerja di sektor swasta selama Januari lalu.
Lebih rendah dari penambahan pekerjaan di bulan Desember yang mencapai 297.000.
Sementara, Departemen Tenaga Kerja pada 4 Februari diprediksi bakal
melaporkan tingkat pengangguran naik dari 9,4% menjadi 9,5%. Hal ini bisa
menjadi penegasan bagi Federal Reserves kalau pemulihan di AS masih terlalu
lambat untuk bisa menekan angka pengangguran. Akibatnya, Fed akan melanjutkan
program pembelian surat utang.
Sementara, permintaan terhadap euro meningkat karena spekulasi bank
sentral Eropa (ECB) bersedia mengatasi laju inflasi di kawasan itu. Akhir bulan
lalu, Uni eropa mengumumkan laju inflasi di kawasan Eropa mengalami percepatan
2,4% pada Januari.
"Saat ini pengetatan kebijakan oleh ECB dihargai, sementara sentimen
dollar AS jelas sudah berkurang," ujar Sean Callow, senior strategi dari
Westpac Banking Corp., di Sydney.
[ Dupla Kartini, Bloomberg ]

KONTAN Wed, 02 Feb 2011 ( 12:57:57 WIB )


=======================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar