Senin, 28 Februari 2011

Cemas konflik Timur Tengah berlanjut, bursa Asia terseret pagi ini

Date : Feb 28 2011, 10:22
Title : News Story
Header : Cemas konflik Timur Tengah berlanjut, bursa Asia terseret pagi ini


Story
=======================================================================================

TOKYO. Bertahannya kecemasan atas kerusuhan politik di Timur Tengah
menyeret jatuh bursa saham Asia, hari ini. Koreksi yang terjadi hari ini,
memperpanjang penurunan yang terjadi pada pekan lalu.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,4% menjadi 136,32 pada pukul 10.20 di
Tokyo, dengan penurunan delapan saham untuk setiap tiga saham yang menguat.
Pekan lalu, indeks regional ini terbenam 2,1%, seiring kenaikan harga minyak
mentah di atas US$ 100 per barel karena ketegangan di Libya.
Indeks Nikkei 225 turun 0,5%, sementara indeks saham Australia S&P/ASX 200
jatuh 0,3%. Adapun, indeks Kospi terbenam hingga 0,9%.
Beberapa saham di pasar regional yang menyeret kejatuhan indeks
diantaranya, Honda Motor Co yang pendapatannya 84% berasal dari luar negeri,
sahamnya terjungkal 1,8% di Tokyo. Sony Corp merosot 0,9%, seiring menguatnya
yen. Saham produsen komputer personal terbesar di Jepang, NEC Corp, terbenam
3,4% setelah Goldman Sachs Group Inc menurunkan ratingnya. Sementara, saham
perusahaan baja terbesar di Australia, BlueScope Steel Ltd, jatuh 1,9% di
Sydney.
"Selain kekhawatiran kerusuhan politik di Timur Tengah, terutama di Libya,
masih berlanjut, penguatan yen juga kemungkinan akan menahan minat investor
untuk masuk pasar saham," kata Koichiro Nishio, analis pasar saham dari Nikko
Cordial Securities Inc.
Adapun, saham yang masih menguat adalah saham produsen minyak dan gas asal
Australia, seperti Woodside Petroleum Ltd yang naik 1,2%, dan saham Rival
Santos Ltd. yang melaju 1,9%. Kecemasan meluasnya konflik di Libya diperkirakan
akan ikut memangkas produksi minyak di kawasan Timur Tengah.
[ Dupla Kartini, Bloomberg ]

KONTAN Mon, 28 Feb 2011 ( 10:09:54 WIB )


=======================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar