Senin, 31 Januari 2011

Suku bunga tetap, dollar Australia bergerak sideways

Date : Jan 31 2011, 11:15
Title : News Story
Header : Suku bunga tetap, dollar Australia bergerak sideways


Story
=======================================================================================

SYDNEY. Reserve Bank of Australia (RBA) diprediksi masih akan
mempertahankan suku bunga acuan pada sidang pekan ini. Bank sentral menerapkan
kebijakan wait and see sambil menaksir dampak banjir Queensland terhadap
prospek pertumbuhan ekonomi.
Investor saat ini menduga suku bunga masih bertahan di level 4,75% dan
hanya terdapat kenaikan sebesar 20 basis poin dalam 12 bulan ke depan. Indeks
harga konsumen (CPI) Australia hanya naik 0,4% di kuartal empat 2010, di bawah
kenaikan kuartal tiga yaitu 0,7%. Kenaikan inflasi kuartal empat adalah yang
terkecil selama hampir 2 tahun terakhir sekaligus berada di bawah ekspektasi
pasar yaitu 0,7%.
Sedangkan inflasi basis tahunan turun ke 2,7% dari 2,8% kontras dengan
ekspektasi pasar di level 3%. Data underlying inflation diprediksi berada di
level 2,2% pada tahun ini hingga mencapai 3% pada 20112 mendatang.
Banjir bandang yang terjadi di Australia diperkirakan memangkas
pertumbuhan ekonomi negeri kanguru tersebut antara 0,5% hingga 1% dalam jangka
pendek. Namun aktivitas ekonomi berpeluang bangkit menyusul program pembangunan
kembali area yang banjir. Jika recovery berhasil, pertumbuhan ekonomi Australia
mencapai 3,2% dalam tahun ini.
Rekonstruksi besar-besaran diperkirakan memicu naiknya inflasi dalam
beberapa bulan ke depan di mana kondisi tersebut akan mendorong RBA memperketat
kebijakan moneter.
Hingga perdagangan pukul 10:56 di pasar spot, posisi dollar Australia
terhadap dollar AS berada di level 0,9920 minus 20% dibanding akhir pekan lalu
(28/1). Secara hitungan tahunan (Ytd) dollar Australia sudah minus hingga
3,06%. Analis memprediksi, dollar Australia masih akan bergerak sideways.
[ Dyah Megasari, Reuters ]

KONTAN Mon, 31 Jan 2011 ( 11:03:06 WIB )


=======================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar