Jumat, 04 Maret 2011

Saham Bank Diburu Jelang BI Rate, IHSG Melaju 36 Poin


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju 36 poin sambil menunggu keputusan BI Rate yang akan diumumkan Bank Indonesia siang ini. Invetor masih melakukan aksi beli selektif terhadap saham-saham bank.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka naik 24,042 poin (0,69%) ke level 3.518,581. Turunnya harga minyak dunia menjadi sentimen positif terhadap indeks juga nilai tukar rupiah.

Indeks konsisten berjalan di zona merah sepanjang perdagangan Sesi I, bahkan sempat menembus level tertingginya di 3.531,969. Posisi terendahnya pun positif, di level 3.495,097 tepat pada pembukaan bursa.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Jumat (4/3/2011), IHSG menguat 36,941 poin (1,05%) ke level 3.531,480. Sementara Indeks LQ 45 naik 8,904 poin (1,43%) ke level 630,137.

Investor masih melakukan aksi beli selektif sambil menunggu BI Rate yang akan diumumkan pada hari ini oleh Bank Indonesia. Transaksi di bursa melonjak akibat adanya penjualan saham Bumi Resources (BUMI) oleh sejumlah broker di pasar negosiasi yang nilainya mencapai Rp 5,3 triliun.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 48.616 pada volume 4,88 miliar lembar saham senilai Rp 10,811 triliun. Sebanyak 102 saham naik, 78 saham turun, dan 89 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia masih kuat bertahan di zona positif hingga siang hari ini. Kini bursa Hong Kong menjadi pemimpin penguatan bursa regional.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik 6,13 poin (0,21%) ke level 2.909,11.
  • Indeks Hang Seng melesat 294,58 poin (1,27%) ke level 23.417,00.
  • Indeks Nikkei 225 menguat 122,74 poin (1,16%) ke level 10.708,76.
  • Indeks Straits Times melompat 36,03 poin (1,19%) ke level 3.073,38.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 750 ke Rp 55.300, Bayan (BYAN) naik Rp 600 ke Rp 17.350, Astra Agro (AALI) naik Rp 450 ke Rp 22.550, dan Adira (ADMF) naik Rp 400 ke Rp 11.000.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 300 ke Rp 41.800, HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 250 ke Rp 25.100, Mayora (MYOR) turun Rp 200 ke Rp 9.650, dan Surya Citra (SCMA) turun Rp 175 ke Rp 3.625.
(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar