Jumat, 04 Maret 2011

IHSG Tersengat Penguatan Global


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup menguat tipis ditopang penguatan saham-saham perbankan. Investor melanjutkan aksi beli selektif meski dibayangi tingginya harga minyak dunia.

Pada perdagangan, Kamis (3/3/2011), IHSG naik tipis 8,342 poin (0,23%) ke level 3.494,539. Sementara Indeks LQ 45 naik 2,614 poin (0,42%) ke level 621,233.

Menguatnya bursa-bursa global secara signifikan akan memberikan sentimen positif pada pergerakan IHSG. Investor selanjutnya akan menantikan pengumuman BI Rate siang ini. Pada perdagangan Jumat (4/3/3011), IHSG diprediksi akan menguat dan kembali duduk di level 3.500.

Bursa Wall Street tadi malam kembali mencetak hari terbaiknya dalam 3 bulan terakhir, menyusul surutnya harga minyak. Namun lonjakan indeks saham dibayangi rendahnya volume perdagangan.

Pada perdagangan Kamis (3/3/2011), indeks Dow Jones industrial average (DJIA) ditutup melesat 191,40 poin (1,59%) ke level 12.258,20. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 22,53 poin (1,72%) ke level 1.330,97 dan Nasdaq menguat 50,67 poin (1,84%) ke level 2.798,74.

Bursa Jepang juga langsung mengekor penguatan di Wall Street. Indeks Nikkei-225 dibuka melesat 164,75 poin (1,56%) ke level 10.750,77.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

eTrading Securities:

Pada perdagangan hari ini IHSG ditutup naik 8 point (+0.24%) ke level 3,494.54 menyusul aksi beli yang dilakukan oleh para investor baik asing maupun domestic menyusul data inflasi bulan Februari yang tercatat lebih rendah dari estimasi semula menjadi stimulus yang positif. Asing pada hari ini tercatat melakukan net buy sebesar Rp281 miliar di pasar reguler dengan sektor yang paling banyak dimasuki adalah sektor banking. Secara teknikal terlihat ruang penguatan IHSG mulai terbatas, dimana indikator stochastic sudah mulai memasuki area jenuh beli dan MACD mulai bergerak landai. Pada perdagangan besok (4/3) IHSG diperkirakan akan bergerak dikisaran 3,455-3,568 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. INDF, KRAS, dan BBCA.

Kresna Sekuritas:

IHSG berkonsolidasi menunggu keputusan suku bunga Bank Indonesia. Inflasi yang lebih baik dari ekspektasi membuat sebagian pelaku pasar mengharapkan BI Rate untuk tetap di level 6.75%. Untuk hari ini IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 3,450-3,530 dengan MEDC dan AALI sebagai saham pilihan hari ini.

Panin Sekuritas:

IHSG kemarin bergerak mixed meski akhirnya ditutup menguat menyusul aksi beli investor terhadap saham perbankan. Sentimen dari kemungkinan dipertahankannya BI Rate membuat saham perbankan, otomotif bergerak menguat ditengah melemahnya saham pertambangan. Hari ini kami melihat indeks masih akan bergerak konsolidasi pada kisaran 3.465-3.510. Saham pilihan : INTA, ASII, CMNP, JPRS.

Finan Corpindo Nusa:

IHSG menguat tipis didorong oleh penguatan bursa regional ditengah kenaikan harga minyak yang melampaui USD 100 per barel. Sektor-sektor yang membukukan penguatan terbesar adalah aneka industri, manufaktur dan perkebunan. Untuk Jumat IHSG diperkirakan akan melanjutkan penguatan dengan support 3.480 dan resistance 3.510.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar