Selasa, 27 Maret 2012

Banyak Faktor Batasi Pelemahan Rupiah

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Kurs rupiah terhadap dolar AS pada kontrak harga emas di London, Selasa (27/8/2012) diprediksi menguat terbatas. Sebab, dolar AS dalam fase konsolidasi dan banyak faktor yang membatasi pelemahan mata uang RI ini.

Analis senior Monex Investindo Futures Albertus Christian mengatakan, potensi penguatan terbatas rupiah hari ini, salah satunya dipicu oleh adanya data-data ekonomi AS yang masih dinanti pasar. Kondisi ini menyebabkan pergerakan dolar AS di pasar global juga terbatas.

Kemungkinan, menurut dia, dolar AS baru akan bergerak signifikan setelah pasar mencerna Pidato Gubernur Bank Sentral AS The Fed, Ben Bernanke nanti malam. "Karena itu, level pelamahan rupiah akan terbatas pada 9.210 dan potensi penguatannya ke angka 9.170 per dolar AS,” katanya kepada INILAH.COM.

Sementara itu, lanjutnya, dari faktor domestik, rupiah tertolong oleh adanya aturan baru dari Bank Indonesia (BI) yang diumumkan Kamis (22/3/2012) pekan lalu. "BI membatasi individu yang berencana membuka deposito dalam denominasi mata uang asing atau untuk melakukan pembelian mata uang asing melebihi US$100 ribu," paparnya.

Kebijakan ini, kata dia, akan membatasi spekulasi dolar AS terhadap rupiah. Karena itu, meski fluktuasinya terbatas rupiah cenderung menguat.

Apalagi, Christian menegaskan, BI tidak akan tinggal diam untuk intervensi. Menurutnya, Bank Sentral akan terus campur tangan di pasar valuta asing dan obligasi untuk menstabilkan mata uang.

Karena itu, setelah rupiah berada di bawah tekanan jual akibat investor asing yang membuang aset mereka, dengan adanya intervensi, rupiah bakal menguat meski terbatas.

Pada saat yang sama, rupiah juga bakal menguat jika melihat usulan APBNP 2012 yang mengasumsikan rupiah diperdagangkan pada level 9.000 per dolar AS. "Jadi, BI akan terus mengintervensi jika terjadi pelemahan rupiah. Semua itu, bakal membuat pergerakan rupiah lebih stabil dan fluktuasi rupiah akan terbatas hari ini," imbuhnya.

Asal tahu saja, kurs rupiah terhadap dolar AS pada kontrak harga emas di London, Senin (26/3/2012) ditutup menguat 19 poin (0,20%) ke level 9.173/9.183.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar