Selasa, 08 Maret 2011

Untuk pertama dalam tiga hari, rupiah tampak tak bertenaga

Date : Mar 08 2011, 10:45
Title : News Story
Header : Untuk pertama dalam tiga hari, rupiah tampak tak bertenaga


Story
=======================================================================================

JAKARTA. Setelah menguat selama tiga hari berturut-turut, pagi ini rupiah
keok. Di pasar mata uang beredar spekulasi, lonjakan harga minyak dunia ke
level tertinggi dalam 29 bulan terakhir bakal memukul perekonomian Indonesia
dan mendorong tingkat inflasi.
Asal tahu saja, kontrak harga minyak di New York sudah melonjak 15,1% pada
tahun ini seiring memburuknya kondisi geopolitik di Timur Tengah dan Afrika
Utara yang mengganggu suplai minyak. Saat ini, harga minyak ditransaksikan 1,7%
lebih rendah dari posisi tertingginya minggu ini di level US$ 106,95 sebarel.
"Meroketnya harga energi akan menyebabkan kenaikan harga barang lainnya.
Hal ini kemungkinan akan berdampak negatif pada tingkat konsumsi dan
pertumbuhan," jelas Mika Martumpal, senior market analyst PT Bank Commonwealth
kepada Bloomberg.
Pada pukul 09.53, rupiah melemah 0,1% menjadi 8.789 per dollar. Sepanjang
tahun ini, rupiah sudah menguat 2,2% dan menjadi mata uang terbaik di antara 10
mata uang Asia yang sering diperdagangkan.
Sementara itu, dalam situsnya www.e-samuel.com, tim riset Samuel Sekuritas
memprediksi rupiah berpotensi menguat. "Diperkirakan penguatan rupiah berlanjut
ke posisi 8.775-8.780 per dollar," tulis Samuel.
[ Barratut Taqiyyah ]

KONTAN Tue, 08 Mar 2011 ( 10:25:49 WIB )


=======================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar