Kamis, 05 April 2012

Jelang Akhir Pekan Panjang, IHSG Kena Aksi Jual

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin jatuh 81 poin terkena aksi ambil untung dan koreksi yang diderita bursa-bursa Asia. Investor asing mulai menarik dananya keluar pasar modal.

Mengakhiri perdagangan, Rabu (4/4/2012), IHSG ditutup jatuh 81,408 poin (1,94%) ke level 4.134,036. Sementara Indeks LQ 45 ditutup terjun bebas 19,254 poin (2,64%) ke level 712,381.

Jelang akhir pekan yang panjang, pelaku pasar diprediksi akan kembali melakukan aksi ambil untung sehingga indeks akan terkena tekanan jual lagi.

Semalam, bursa saham Wall Street jatuh untuk hari keduanya setelah investor khawatir akan berhentinya stimulus dari Federal Reserve juga lelang obligasi Spanyol yang menunjukkan bantuan pendanaan dari Eropa mulai berkurang.

Pada perdagangan Rabu waktu setempat, Indeks Dow Jones jatuh 124,80 poin (0,95%) ke level 13.074,75. Indeks Standard & Poor's 500 kehilangan 14,42 poin (1,02%) ke level 1.398,96. Indeks Komposit Nasdaq anjlok 45,48 poin (1,46%) ke level 3.068,09.

Pergerakan bursa Asia pagi ini:
  • Indeks Nikkei 225 turun 77,63 poin (0,79%) ke level 9.742,36.
  • Indeks KOSPI turun tipis 3,91 poin (0,19%) ke level 2.014,70.

Rekomendasi saham hari ini:
Panin Sekuritas
Perdagangan kemarin indeks anjlok didorong oleh profit taking yang dilakukan investor. Investor memanfaatkan berita The Fed untuk tidak lagi memberikan stimulus terhadap pertumbuhan ekonomi AS. Dapat kita lihat indeks regional Asia juga ditutup negatif. Hari ini kami perkirakan indeks akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Kami perkirakan tekanan jual masih akan menghantui pergerakan bursa sehubungan dengan libur panjang akhir pekan. Kisaran support-resistance : 4.097-4.158. Saham pilihan : JSMR, BBRI, ASRI, LPCK, SMCB

eTrading Securities
Secara teknikal, IHSG bergerak terkoreksi untuk menyesuaikan posisinya yang telah berada di area Overbought setelah sebelumnya menguat selama enam hari berturut-turut. Candlestick membentuk pola Bearish Marubozu mengindikasikan sinyal Bearish Marubozu. Indikator Stochastic bergerak downtrend di area Overbought setelah sebelumnya membentuk deathcross dengan RSI yang juga bergerak downtrend. Pada perdagangan Kamis (5/4), diperkirakan IHSG akan bergerak pada range 4095-4166 dengan kecenderungan terkoreksi.

(ang/ang).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar