Jumat, 18 Maret 2011

Rebound Tipis, IHSG Gagal Balik ke 3.500


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil cetak rebound, namun tipis hanya 9 poin. Aksi jual jelang penutupan bursa membuat indeks gagal kembali ke level 3.500.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di Rp 8,755 per dolar As dibandingkan penutupan kemarin di Rp 8.795 per dolar AS.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG naik 14,878 poin (0,42%) ke level 3.499,088. Indeks menguat dan secara perlahan terus menanjak seiring dengan penguatan bursa global dan regional, terutama bursa Jepang yang akhir-akhir ini menjadi sorotan.

Sepanjang perdagangan, indeks terus berada di zona hijau dan sempat menembus posisi tertinggi pada awal perdagangan di level 3.511.672.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG menguat 15,739 poin (0,45%) ke level 3.499,949. Dana asing pun mulai kembali masuk ke lantai bursa.

Menutup perdagangan akhir pekan, Jumat (18/3/2011), IHSG naik 9,860 poin (0,28%) ke level 3.494,070. Sementara Indeks LQ 45 naik 1,460 poin (0,24%) ke level 621,212.

Investor kembali memburu saham-saham unggulan yang sudah murah menyusul pulihnya bursa-bursa regional. Namun penguatan yang dicetak IHSG tidak sekencang bursa Asia akibat aksi jual menjelang penutupan perdagangan.

Bahkan, indeks sempat jatuh ke posisi terendahnya di level 3.476,645 sesaat sebelum penutupan. Sampai akhirnya indeks kembali menanjak kembali ke zona hijau.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 91,357 kali pada volume 3,787 miliar lembar saham senilai Rp 4,297 triliun. Sebanyak 127 saham naik, 65 saham turun, dan 82 saham stagnan.

Mayoritas bursa regional masih bertahan di zona positif, namun bursa Singapura akhirnya terjebak di zona merah. Bursa Jepang yang sudah dijanjikan bantuan oleh G7 melaju dengan kencang.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia di sore hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik 12,10 poin (0,42%) ke level 2.909,40.
  • Indeks Hang Seng naik tipis 15,80 poin (0,07%) ke level 22.300,23.
  • Indeks Nikkei 225 menguat 244,08 poin (2,72%) ke level 9.206,75.
  • Indeks Straits Times melemah 21,54 poin (0,73%) ke level 2.921,34.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 2.050 ke Rp 41.750, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 1.850 ke Rp 48.250, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 550 ke Rp 25.950, dan Astra Internasional (ASII) naik Rp 500 ke Rp 54.000.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Unilever (UNVR) turun Rp 500 ke Rp 15.600, Surya Citra (SCMA) turun Rp 250 ke Rp 3.700, Chandra Asri (TPIA) turun Rp 225 ke Rp 3.275, dan Bank Danamon (BDMN) turun Rp 200 ke Rp 6.450.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar