Rabu, 21 Maret 2012

IHSG Mixed dengan Kecenderungan Melemah

INILAH.COM, Jakarta – Laju IHSG pada perdagangan Rabu (21/3/2012) diprediksi variatif cenderung melemah. Tapi, data pembangunan perumahan AS dapat memberikan sentimen.

Analis Sinarmas Securities, Jansen Kustianto mengatakan hal itu kepada INILAH.COM. Meski cenderung melemah, menurutnya, data-data perumahan AS yang sudah diperkirakan positif dapat memberikan sentiment. Dia merekomendasikan empat saham dari empat sektor. “Itulah saham-saham yang dapat diperhatikan untuk daily trading,” katanya.

Pada perdagangan Selasa (20/3/2012), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG ) ditutup melelmah 2,57 poin (0,06%) ke level 4.022,168 dengan intraday tertinggi 4.035,315 dan terendah 4.003,516. Begitu juga dengan indeks saham unggulan LQ45 yang turun 1,03 poin (0,15%) ke level 692,992. Berikut ini wawancara lengkapnya:

Sudah empat hari terakhir, IHSG melemah. Bagaimana Anda melihat arahnya Rabu ini?
Pada perdagangan hari Rabu (21/3/2012), secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah.

Level support dan resistance?
Indeks akan bergerak dalam kisaran support 4.005 dan resistance 4.040.

Selain faktor teknikal?
Data tingkat pembangunan perumahan di AS dapat memberikan sentimen terhadap indeks. Sektor perumahan AS seperti Housing Start dan Building Permit yang dirilis semalam, angkanya sudah diperkirakan positif. Meski Housing Start sudah diperkirakan stagnan di level 700 ribu tapi Building Permit sudah diprediksi mengalami kenaikan jadi 690 ribu dari sebelumnya 680 ribu.

Saham-saham pilihan Anda?
Saya rekomendasikan positif empat saham dari sektor telekomunikasi, industri dasar, perdagangan, dan consumer goods. Saham-saham pilihan adalah PT Telkom (TLKM), PT Resource Alam Indonesia (KKGI), PT Intraco Penta (INTA), dan PT Indofood Sukses Makmur (INDF).

Strategi trading pada saham-saham tersebut?
Itulah saham-saham yang dapat diperhatikan untuk daily trading.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar