Rabu, 09 Maret 2011

IHSG Tergerak Penguatan Global


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup menguat berkat lonjakan saham-saham perbankan. IHSG membaik bersamaan dengan pulihnya bursa regional merespons turunnya harga minyak mentah dunia.

Pada perdagangan, Selasa (8/3/2011), IHSG menguat 18,597 poin (0,52%) ke level 3.580,314. Sementara Indeks LQ 45 naik 2,816 poin (0,44%) ke level 640,444.

"IHSG terus melaju di area positif pasca diumumkannya BI rate yang ditahan di level 6,75% dan inflasi bulanan yang lebih rendah dari bulan sebelumnya. Meski beberapa bursa saham di awal pekan sempat mengalami pelemahan karena terpengaruh oleh bursa saham AS dan Eropa karena imbas kenaikan harga minyak dunia namun, IHSG tetap mampu bertahan di area positif," jelas Reza Priyambada Managing Research Indosurya Asset Management (ISAM).

Penguatan bursa-bursa utama dunia akan menginspirasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Investor akan melanjutkan aksi beli selektifnya, sehingga membuat IHSG pada perdagangan Rabu (9/3/2011) akan bergerak di teritori positif.

Bursa Wall Street kemarin ditutup menguat berkat proyeksi Bank of America (BoA) yang mengesankan dan turunnya harga minyak berhasil. Pasar sudah menunjukkan tanda-tanda ketangguhannya setelah sempat terhempas oleh tingginya harga minyak.

Pada perdagangan Selasa (8/3/2011), indeks Dow Jones industrial average (DJIA) ditutup menguat 124,58 poin (1,03%) ke level 12.214,61. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 11,69 poin (0,89%) ke level 1.321,82 dan Nasdaq menguat 20,14 poin (0,73%) ke level 2.765,77.

Bursa Jepang juga langsung ikut menguat. Indeks Nikkei-225 dibuka naik 82,04 poin (0,78%) ke level 10.607,23.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

eTrading Securities:

Pada perdagangan hari ini IHSG ditutup naik 18 point (+0.52%) ke level 3,580.31 dengan sektor mining sebagai mesin penggerak utama kenaikan bursa hari ini menutupi penurunan yang terjadi di sektor banking Asing pada hari ini tercatat melakukan net buy sebesar Rp 71 miliar dengan sektor yang paling banyak dimasuki adalah mining. Secara teknikal IHSG pada perdagangan besok (9/3) diperkirakan akan mengalami koreksi melihat IHSG sudah menyentuh garis upper band, indikator RSI telah bergerak melandai dan stochastic yang telah berada pada area overbought dalam empat hari terakhir perdagangan. IHSG besok diperkirakan akan bergerak dikisaran 3,529-3,630 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. PTBA, KRAS dan GZCO.

Indosurya:

Pada perdagangan Rabu (9/3) diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.542-3.561 dan resistance 3.590-3.601. Biasanya setelah candle membentuk pola hanging man akan diikuti oleh pelemahan namun, kemarin ternyata candle bergerak positif sehingga membentuk candle hanging man yang baru atau melihat positifnya candl e di hari-hari sebelumnya dapat juga kita katakan telah terbentuk three white soldier. Pola ini mengindikasikan masih besarnya pengaruh kekuatan daya beli untuk mengangkat harga dan menguasai pasar. Tetapi, investor juga sebaiknya waspada mengingat upper bollinger band sudah tersentuh yang biasanya akan ada penyesuaian posisi candle . MACD masih bergerak naik dengan histogram positif yang memanjang. RSI, William's %R, dan Stochastic berada di atas area overbought . Investor berhati-hati bila sinyal pelemahan mulai masuk dan sebaiknya lebih berorientasi jangka panjang (long term investment ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar