Jumat, 03 Februari 2012

IHSG Mulai Rawan Koreksi

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin menguat signifikan, bahkan bisa menembus level psikologis 4.000. Penguatan saham-saham pertambangan dan perbankan mendorong penguatan IHSG.

Pada perdagangan Kamis (2/2/2012), IHSG tercatat menguat hingga 51,926 poin (1,31%) ke level 4.016,902. Indeks LQ 45 juga menguat 8,049 poin (1,16%) ke level 703,068. IHSG sempat berada di posisi tertinggi di 4.020,409.

Posisi IHSG yang menanjak tinggi menembus level 4.000 itu kini memunculkan potensi profit taking, apalagi bursa-bursa regional juga terkoreksi. Pada perdagangan Jumat (3/2/2012), IHSG diprediksi bergerak fluktuatif cenderung melemah.

Bursa Wall Street berakhir flat, investor sedang menunggu data kunci pengangguran yang akan dirilis Jumat ini. Namun saham-saham teknologi melesat setelah Qualcomm melaporkan pendapatan yang sangat kuat.

Pada perdagangan Kamis (2/2/2012), indeks Dow Jones industrial average ditutup melemah 11,05 poin (0,09%) ke level 12.705,41. Indeks Standard & Poor's 500 menguat tipis 1,45 poin (0,11%) ke level 1.325,54 dan Nasdaq menguat 11,41 poin (0,40%) ke level 2.859,68.

Bursa-bursa Asia yang kemarin menguat, langsung mengalami koreksi. Berikut pergerakan bursa regional Jumat pagi ini:
  • Indeks Nikkei-225 melemah 17,87 poin (0,20%) ke level 8.858,69.
  • Indeks KOSPI melemah 8,93 poin (0,45%) ke level 1.975,37.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

Panin Sekuritas:
Kemarin indeks bergerak menguat signifikan menembus kembali level 4.000 didorong oleh optimisme akan penyelesaian masalah restrukturisasi hutang Yunani. Kami melihat beberapa data makroekonomi seperti data tenaga kerja AS akan menjadi perhatian dari investor regional hari ini. Dari dalam negeri kami melihat pergerakan indeks akan dibayangi oleh wacana kenaikan BBM dan listrik 1 April nanti. Pasar masih menghitung berapa dampak kenaikan BBM dan listrik terhadap inflasi. Sementara untuk hari ini kami perkirakan indeks akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat pada kisaran support-resistance 3.977-4.040.

eTrading Securities:
Secara teknikal, pada perdagangan kemarin IHSG melanjutkan penguatannya dengan candlestick membentuk pola Bullish Marubozu. Indikator Stochastic berhasil membentuk golden cross sementara RSI kembali bergerak uptrend menuju area overbought. Resistance IHSG saat ini berada di level 4038. Pada perdagangan Jumat (3/2), diperkirakan IHSG akan bergerak konsolidasi pada range 3978-4038 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. EXCL, MYOR, dan JPFA.

(qom/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar