Selasa, 20 Maret 2012

Dollar AS melemah versus euro

Dollar AS melemah versus euro
SINGAPURA. Pergerakan dollar AS hanya berjarak 0,3% dari level terlemah dalam sepekan terakhir versus euro. Pada pukul 07.28 waktu Singapura, dollar AS ditransaksikan di posisi US$ 1,3233 per euro dari sebelumnya US$ 1,3238 di New York, kemarin. Pada transaksi kemarin, dollar sempat keok ke level US$ 1,3266, yang merupakan posisi terlemah sejak 9 Maret lalu.

Sementara itu, nilai tukar dollar berada di posisi 83,38 yen dari 83,35 yen kemarin. Sedangkan euro diperdagangkan di posisi 110,36 yen setelah sebelumnya menguat ke posisi 110,57. Ini merupakan penguatan terbesar sejak 31 Oktober lalu.

Pelemahan dollar terjadi seiring spekulasi bahwa Pimpinan Federal Reserve Ben S Bernanke akan kembali menegaskan kebijakan suku bunga rendah. "The Fed tidak akan mengubah kebijakan ekonomi mereka. Untuk jangka panjang, tren dollar AS masih akan melemah," jelas Andrew Salter, strategist Australia & New Zealand Banking Group Ltd di Sydney.

Sekadar tambahan informasi, pada 14 Maret lalu, Bernanke bilang, perekonomian AS masih mencatatkan perlambatan dan sangat sulit bagi perbankan AS untuk mengantongi keuntungan. Pemerintah AS juga bilang, data pengangguran semakin tinggi dan menekan pertumbuhan ekonomi global.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar