Rabu, 02 Maret 2011

TBIG akan bagikan dividen Rp 125 miliar


Date : Mar 02 2011, 09:43
Title : News Story
Header : TBIG akan bagikan dividen Rp 125 miliar


Story
=======================================================================================

JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) beniat mengucurkan
dividen dari laba bersih tahun buku 2010. "Manajemen merencanakan untuk membagi
dividen Rp 125 miliar," kata Helmy Yusman Santoso, Direktur dan Sekretaris
Perusahaan TBIG, Selasa (1/3).
Jumlah saham TBIG per 31 Januari 2011 sebanyak 4,55 miliar. Dengan mengacu
data itu, pemegang saham TBIG berhak memperoleh dividen Rp 27,43 per saham.
TBIG mampu membagikan keuntungan ke para pemegang sahamnya lantaran emiten
ini mencatatkan kinerja bagus pada 2010. Tapi, manajemen TBIG belum bersedia
menyebutkan nilai laba bersih maupun pendapatan perusahaan sepanjang 2010.
Hingga akhir tahun lalu, TBIG memiliki 4.729 penyewa dengan 3.104 sites
telekomunikasi. TBIG menyatakan, tenancy ratio di setiap menara adalah 1,8
kali.
Selain berkinerja bagus, TBIG baru saja memperoleh penilaian positif dari
lembaga pemeringkat internasional. Fitch Ratings menetapkan peringkat BB atas
risiko kredit jangka panjang dalam mata uang asing dan rupiah TBIG. Prospeknya
stabil.
Menurut Fitch, peringkat tersebut mencerminkan kualitas portofolio para
penyewa menara TBIG. Maklum, sebesar 60% dari pendapatan dan EBITDA TBIG
diperoleh dari empat perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, yakni PT
Telekomunikasi Indonesia Tbk(TLKM), PT Telkomsel, PT Indosat Tbk (ISAT), serta
PT XL Axiata Tbk (EXCL).
Selain itu, cashflow Tower Bersama cukup kuat dan stabil. Ini lantaran
TBIG mengantongi kontrak jangka panjang, yaitu antara 8 hingga 10 tahun, dengan
semua operator telekomunikasi di Indonesia.
TBIG berada pada posisi tepat untuk terus berkembang. Prediksi itu dilihat
dari fleksibilitas keuangan perusahaan serta tingginya permintaan atas
penyewaan menara baru. Potensi permintaan penyewaan menara telekomunikasi cukup
cerah lantaran kebutuhan atas kapasitas teknologi 2G terus meningkat dan
semakin populernya teknologi 3G di Indonesia.
[ Anna Suci Perwitasari ]

KONTAN Wed, 02 Mar 2011 ( 09:38:31 WIB )


=======================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar