INILAH.COM, Nanchang - Wakil Menteri Perdagangan China Zhing Shan mengatakan pangsa pasar ekspor China ke negara-negara sedang berkembangan akan mencapai lima persen pada 2015. Ekspor terbesar tetap empat besar, Amerika Serikat, Uni Eropa, Jepang dan Hong Kong.
Zhing, seperti dilaporkan China Daily kemarin pesimistis dengan pertumbuhan ekonomi empat negara terbesar tujuan ekspor China tersebut. Karena itu China akan lebih memperhatikan negara-negara sedang berkembang tapi kaya akan sumber daya alam, populasi yang banyak, serta kurang digarap eksportir China, tutur Zhang. Negara seperti Indonesia, yang kaya sumber daya alam dan populasinya besar, pasti menjadi incaran ekspor China.
Strategi ini adalah bagian dari rancangan untuk mempercepat transformasi perdagangan luar negeri China yang telah dibahas oleh beberapa menteri. Pada Januari lalu, ekspor China turun 0,5 persen year-on-year (yoy) menjadi US$149,9 miliar. Ekspor China ke kawasan Eropa turun sebesar 3,2 persen yoy karena krisis utang Eropa.
Wilayah China tengah dan barat secara strategis akan menjadi basis ekspor yang sangat penting lima tahun ke depan. Diperkirakan, pada 2015 ratio perdagangan luar negeri wilayah China tengah dan barat akan meningkat sebesar lima persen terhadap ekspor nasional. [mdr]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar