Selasa, 21 Februari 2012

Menanjak 18 Poin, IHSG Naik Paling Tinggi di Asia

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak 18 poin menjadi bursa yang menguat paling tinggi di Asia. Sentimen positif dana talangan Yunani membuat investor makin pede.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat tipis 5,480 poin (0,14%) ke level 3.985,733 sambil menanti perkembangan dana talangan Yunani. Investor masih lakukan aksi tunggu sambil memburu saham-saham murah.

Indeks terus bergerak ke atas tak lama setelah pembukaan perdagangan pagi tadi, dan sempat berhenti di posisi tertingginya di 4.008,227. Aksi beli banyak dilakukan terhadap saham-saham lapis dua.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Selasa (21/2/2012), IHSG menanjak 18,342 poin (0,46%) ke level 3.998,595. Sementara Indeks LQ 45 naik 1,973 poin (0,28%) ke level 695,996.

Dua pejabat resmi yang ikut dalam pembicaraan Yunani menyatakan Uni Eropa sudah sepakat untuk memberikan dana talangan senilai 130 miliar euro kepada negera yang sedang bermasalah tersebut.

Setelah pengumuman tersebut, saham-saham lapis dua di lantai bursa yang sudah murah langsung diburu investor, terutama berbasis sektor perdagangan.

Saham-saham unggulan pun tak mau ketinggalan, beberapa ikut menanjak seiring aksi beli selektif investor. Hanya saham-saham di sektor konsumer dan industri dasar yang masih terkena tekanan jual.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 61.340 kali pada volume 1,602 miliar lembar saham senilai Rp 1,95 triliun. Sebanyak 103 saham naik, sisanya 67 saham turun, dan 116 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia malah kompak berjalan di zona merah setelah adanya kesepakatan Yunani tersebut. Bursa Efek Indonesia (BEI) menjadi satu-satunya pasar saham yang menguat di Asia.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai turun 8,86 poin (0,37%) ke level 2.354,74.
  • Indeks Hang Seng melemah 100,80 poin (0,47%) ke level 21.323,99.
  • Indeks Nikkei 225 menipis 27,03 poin (0,28%) ke level 9.458,06.
  • Indeks Straits Times turun tipis 2,96 poin (0,10%) ke level 3.018,23.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Dian Swastatika (DSSA) naik Rp 200 ke Rp 12.800, Hero Supermarket (HERO) naik Rp 1.800 ke Rp 17.800, Elang Mahkota (EMTK) naik Rp 600 ke Rp 4.800, dan Myoh (MYOH) naik Rp 435 ke Rp 2.375.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Multi Prima (LPIN) turun Rp 250 ke Rp 2.500, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 250 ke Rp 43.150, Surya Citra (SCMA) turun Rp 200 ke Rp 8.800, dan Unilever (UNVR) turun Rp 100 ke Rp 19.600.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar