Rabu, 25 Januari 2012

Asing Net Sell, IHSG Sesi I Berakhir Turun 0,62%

INILAH.COM, Jakarta - Pada perdagangan sesi I Rabu (25/1) IHSG ditutup melemah 0,62% ke level 3.969,5.

Penurunan indeks siang ini dipicu aksi profit taking investor yang mengkhawatirkan penyelesaian utang Yunani yang tidak mengalami kemajuan yang berarti. Krisis utang Eropa dapat berujung pada resesi ekonomi dunia dan dibutuhkan dinding pelindung besar untuk mencegah terjadinya penyebaaran kerusakan yang ditimbulkannya. Hal ini disampaikan Kepala ekonom IMF Olivier Blanchard pada acara konferensi pers, Selasa (24/1) waktu Washington seperti dikutip Reuters. IMF telah memangkas perkiraan pertumbuhan global 2012 menjadi 3,3 persen dari perkiraan tiga bulan lalu sebesar 4 persen dan memperingatkan itu bisa drop serendah 1,3 persen jika masalah utang di Zona Euro ini memungkinkan krisis yang lebih lama lagi. Untuk 2013, IMF memperkirakan pertumbuhan global sebesar 3,9 persen. "Pusat bahaya adalah Euro tapi seluruh dunia semakin dipengaruhi. Ada bahaya yang lebih besar, yaitu bahwa krisis Eropa meningkat, dan dalam hal ini dunia bisa jatuh ke dalam resesi lain," tandasnya.

Bursa AS mixed dan Eropa ditutup melemah pada perdagangan semalam seiring spekulasi negosiasi antara pemegang obligasi Yunani dan para menteri keuangan Uni Eropa terkait proses pemotongan utang Yunani tidak akan berjalan lancar yang akan mengakibatkan Yunani default.

Namun saham Asia siang ini justru mengalami kenaikan, seperti Nikkei naik 1,21% memfaktorkan penguatan yang terjadi kemarin dan pelemahan nilai tukar Yen. Sentimen negatif dari rilis data ekspor Jepang yang kembali turun 8% YoY tidak terlalu berpengaruh pada optimisme pasar. Sementara Seoul juga naik 0,32%.

Sebanyak 134 saham tercatat turun siang ini, 91 saham naik, sementara 93 saham masih stagnan. Indeks LQ45 sesi I ditutup turun 0,81% ke level 700,02, sementara JII turun 0,77% ke level 566,1.

Volume perdagangan siang ini sebanyak 1,31 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp1,07 triliun. Asing siang ini masih mencatatkan net sell sebesar Rp67,53 miliar.

Saham-saham yang turun tajam siang ini adalah MERK turun 2,98%, GDYR turun 8,40%, SQMI turun 21,17%, PTRO turun 0,25%, ASRM turun 6,66%, dan RDTX turun 4,65%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar