Rabu, 29 Februari 2012

Dana Asing 'Parkir' Rp 1,7 Triliun, IHSG Ngebut 81 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat 81 poin setelah maraknya aksi beli di seluruh lapisan saham. Dana asing masuk lagi ke pasar modal dengan nilai Rp 1,71 triliun.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 9.040 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di Rp 9.020 per dolar AS.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menanjak 21,511 poin (0,68%) ke level 3.925,068 disemangati sentimen positif dari global dan regional. Bursa saham Wall Street naik tinggi setelah data kepercayaan konsumen AS meningkat.

Investor semakin agresif dengan banyak sentimen positif, mulai dari menguatnya bursa global dan regional hingga pemulihan ekonomi AS dan perkembangan krisis utang di Eropa.

Sentimen-sentimen itu berhasil mendorong IHSG hingga berhasil bertahan d zona hijau. Indeks sama sekali tidak menyentuh zona merah sejak dibukanya perdagangan pagi tadi.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG melaju 57,796 poin (148%) ke level 3.961,353 didorong aksi beli yang dilakukan investor asing. Saham-saham unggulan banyak diburu investor.

Aksi beli semakin marak dilakukan di perdagangan sesi sore, hingga membawa indeks ke posisi tertingginya di 3.986,111. Terutama menjelang penutupan perdagangan, aksi beli semakin marak.

Menutup perdagangan, Rabu (28/2/2012), IHSG melesat 81,653 poin (2,09%) ke level 3.985,210. Sementara Indeks LQ 45 melompat 18,456 poin (2,73%) ke level 692,771.

Sektor konsumer melompat paling tinggi dengan penguatan lebih dari dua persen, dibuntuti oleh sektor finansial dan industri dasar. Saham-saham unggulan yang sudah murah kembali diburu.

Investor asing mendominasi aksi beli pada perdagangan hari ini, menampung saham-saham yang dilepas pemodal lokal. Hingga sore ini transaksi investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 1,71 triliun di seluruh pasar.

Perdagangan hari ini berjalan ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 137.396 kali pada volume 8,896 juta juta lot saham senilai Rp 6,038 triliun. Sebanyak 159 saham naik, sisanya 93 saham turun, dan 94 saham stagnan.

Maraknya sentimen positif itu membuat mayoritas bursa-bursa di Asia berhasil bertahan di zona merah, kecuali pasar saham China. Penguatan IHSG merupakan yang paling tinggi di Asia.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di regional sore hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai melemah 23,37 poin (0,95%) ke level 2.428,49.
  • Indeks Hang Seng naik 111,35 poin (0,52%) ke level 21.680,08.
  • Indeks Nikkei 225 naik tipis 0,72 poin (0,01%) ke level 9.723,24.
  • Indeks Straits Times menguat 20,65 poin (0,70%) ke level 2.990,38.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp 19.900 ke Rp 440.000, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 3.600 ke Rp 56.750, Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.050 ke Rp 70.850, dan United Tractor (UNTR) naik Rp 750 ke Rp 29.000.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Hero Supermarket (HERO) turun Rp 1.000 ke Rp 18.000, Goodyear (GDYR) turun Rp 400 ke Rp 12.300, Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 300 ke Rp 16.700, dan Fastfood (FAST) turun Rp 200 ke Rp 14.500.
(ang/dru)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar