Kamis, 08 Maret 2012

Inilah rekomendasi saham analis hari ini!

JAKARTA. Sejumlah saham-saham berikut menjadi rekomendasi analis hari ini.

- BPD Jawa Barat dan Banten (BJBR)
Analis memperkirakan BJBR pada tahun ini akan mengantongi laba bersih senilai Rp 1,3 triliun. Jumlah itu tumbuh 12,07% dari estimasi laba bersih tahun lalu senilai Rp 1,16 triliun. Harga wajar saham BJBR di posisi Rp 1.500 per saham, yang mencerminkan PBV 1,6 kali. Harga tersebut cukup murah dibandingkan PBV industri yang sekitar 2,5 kali.

Rekomendasi: Beli
Target harga: Rp 1.500
Analis: Syaiful Adrian, Ciptadana Securities

- Bank Central Asia (BBCA)
Analis memproyeksikan BCA tahun ini mencetak laba bersih Rp 12,88 triliun, atau tumbuh 21,87% dari laba bersih tahun lalu. Target harga saham BBCA dalam 12 bulan mendatang senilai Rp 8.750 per saham. Harga tersebut mencerminkan price to earning ratio (PER) BBCA sebesar 16,6 kali. Adapun price to book value (PBV) saham bank ini ditaksir 4,3 kali.

Rekomendasi: Beli
Target harga: Rp 8.750
Analis: Arief Fahruri, Mega Capital Indonesia

- Bank Rakyat Indonesia (BBRI)
Analis memprediksi BBRI di tahun ini mencatatkan kenaikan laba bersih 15,98% menjadi Rp 17,49 triliun dibandingkan laba bersih tahun lalu. Harga wajar BBRI di Rp 7.000 per saham, yang mencerminkan price to book value (PBV) sebesar 2,8 kali. Angka ini cukup premium dibandingkan PBV industri sekitar 2,7 kali. Tapi return on equity (ROE) BBRI lebih dari 30%, jauh diatas industri sebesar 14,6%.

Rekomendasi: Beli
Target harga: Rp 7.000
Analis: Jansen Kustianto, Sinarmas Sekuritas

- PT Indosat Tbk (ISAT)
Meskipun pertumbuhan pendapatan perseroan pada 2011 hanya sebesar 4%, namun perseroan berhasil meningkatkan laba bersih sebesar 29% dari Rp. 724 miliar pada 2010 menjadi 932.5 milliar pada 2011. Peningkatan tersebut didorong oleh laba perubahan nilai wajar derivatif dari saldo negatif pada 2010 menjadi laba Rp 57.9 milliar, selain itu juga penurunan beban pendanaan, yang didukung dengan berkurangnya jumlah liabilitas perseroan, serta berkurangnya beban pajak.

Rekomendasi: buy
Target harga: Rp 5.950
Analis: Betrand Reynaldi, eTrading Securities

Tidak ada komentar:

Posting Komentar