Rabu, 11 Januari 2012

Bursa Eropa Melemah pada Awal Perdagangan

Headline
INILAH.COM, London - Bursa saham Eropa melemah pada pembukaan perdagangan Rabu (11/1) yang dimotori saham sektor makanan dan farmasi.

Indeks Stoxx Eropa 600 turun 0,1% menjadi 250,55 dengan pelemahan terdalam dialami saham Unilever Plc hingga 1,1%. Indeks CAC turun 0,2% ke 3.205, indeks FTSE turun 0,1% ke 5.691 dan DAX turun 0,2% ke 6.154. Demikian mengutip yahoofinance.com.

Pada tahun 2011, indeks Eropa melemah 17% dengan kekhawatiran krisis Uni Eropa yang berpotensi default. Jadi gagal mengimbangi bursa Wall Street yang tetap positif. Hal ini mendorong investor untuk meninggalkan saham Eropa.

"Kami belum pernah melihat kesenjangan yang tajam antara bursa AS dan bursa Eropa. Walaupun harga saat ini memberi peluang untuk mengoleksi saham," kata Eric Galiegue di Valquant di Paris yang dikutip dari reuters.com.

Lembaga rating Fitch pada Selasa kemarin menyatakan tidak berharap Prancis mengalami down grade menjadi triple-A untuk tahun ini. Tetapi kalau untuk Belgia, Spanyol, Slovenia, Italia, Siprus dan Irlandia berpotensi negatif untuk beberapa bulan ke depan.

Kanselir Jerman, Menkeu Jerman dan Presiden Bank Dunia akan menghadiri konferensi sebelum rilis data PDB Jerman. Hari ini, Jerman juga akan melelang obligasi 5 tahun senilai US$4 miliat atau senlai US$5,09 miliar.

Bursa Asia mayoritas menguat seperti indeks Hang Seng naik 0,45, indeks Nikkei naik 0,3%, indeks ASX naik 0,8%, indeks Kospi turun 0,4%, indeks STI naik 0,5%, indeks Shanghai turun 0,4%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar