Selasa, 06 Maret 2012

Empat Saham Cocok Trading Hari Ini

INILAH.COM, Jakarta – Laju IHSG, Selasa (6/3) diprediksi variatif-melemah seiring turunnya target PDB China dan melandainya data manufaktur Uni Eropa. Tapi, empat saham dinilai layak trading.

Pada perdagangan Senin (5/3), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG ) ditutup melemah 19,97 poin (0,50%) ke level 3.984,897 dengan intraday tertinggi 4.004,759 dan terendah 3.966,717. Begitu juga dengan indeks saham unggulan LQ45 yang melemah 4,61 poin (0,66%) ke posisi 690,601.

Analis Sinarmas Securities, Jansen Kustianto memperkirakan, indeks saham domestik bakal variatif-melemah hari ini. “Pada perdagangan hari Selasa (6/3), secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah pada kisaran support 3.930 dan resistance 4.030,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Senin (5/3/2012).

Kecenderung pelemahan indeks, menurut Jansen, salah satunya dipicu oleh diturunkannya proyeksi Produk Domestik Bruto (PDB) China menjadi 7,5%. Di sisi lain, indeks juga mendapat tekanan dari data manufaktur Uni Eropa yang berada di bawah estimasi. “Semua itu, dapat memberikan sentimen terhadap indeks,” timpalnya.

Di atas semua itu, Jansen merekomendasikan positif empat saham dari tiga sektor berbeda-infrastruktur, properti dan perbankan.

Saham-saham pilihannya adalah PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) , PT Bumi Serpong Damai (BSDE), PT Alam Sutera Realty (ASRI), dan PT Bank Himpunan Saudara (SDRA). “Itulah saham-saham yang dapat diperhatikan untuk day trading,” imbuh Jansen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar