Kamis, 15 Desember 2011

Khawatir pertumbuhan melamban, dollar Australia dan Selandia Baru melemah

Khawatir pertumbuhan melamban, dollar Australia dan Selandia Baru melemah
TOKYO. Nilai tukar dollar Australia dan Selandi Baru turun terhadap 16 mata uang utama di dunia akibat perlambatan pertumbuhan karena krisis utang Eropa. Dollar Selandia Baru turun ke titik terendah dalam dua pekan terhadap dollar Amerika Serikat dan yen setelah harga komoditas menurun.

Nilai tukar dollar Selandia baru tutun sebesar 0,4% ke level 74,75 sen dollar Amerika Serikat. Sementara, dollar Australia diperdagangan sebesar 98,91 sen dollar Amerika Serikat. Nilai ini merupakan yang terendah sejak 29 November lalu.

"Pesan yang keluar dari Eropa mengatakan akan ada perlambatan pertumbuhan ekonomi yang dramatis dan berdampak pada eksportir besar di Asia," kta Direktur Rochford Capital, Derek Mumford, Kamis (15/12).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar