Kamis, 10 November 2011

Euro Melemah 0,2% di Pasar Asia

Euro Melemah 0,2% di Pasar Asia
INILAH.COM, Singapura - Kurs euro melemah 0,2% pada perdagangan Kamis (10/11) di Asia setelah biaya pinjaman di Eropa meningkat tajam.

Mata uang tunggal di Eropa ini melemah ke level terendah dalam dua pekan terhadap yen dengan imbal hasil obligasi pemerintah Italia mencapai 7%. Investor memprediksikan Italia akan mengikuti Yunani, Irlanida dan Portugal untuk meminta dana talangan.

Kurs euro jatuh terhadap dolar menjadi US$1,3515 per euro sebagai level terendah sejak 10 Oktober lalu. Sementara terhadap yen, euro mencapai 105,27. Sedangakan yen terhadap dolar menjadi 77,71 per dolar dari sebelumnya 77.82, demikian mengutip bloomberg.com.

Italia harus membayar imbal hasil obligasi untuk 12 bulan sebesar 3,5% dan seesar 8,48% untuk saat ini. Sedangkan untuk obligasi 10 tahun mencapai 7,48%. "keberhasilan lelang sangat penting dalam jangka pendek terhadap euro," kata Richard Grace, ekonom CommonwealtBank of Australia.

Investor menjual 1.645 triliun yen atau senilai US$21 miliar obligasi asing hingga 4 November kemarin.

Bursa saham Asia sudah terlebih dahulu melemah seperti indeks Hang Seng turun 4,4%, indeks Shanghai turun 1,2%, indeks Nikkei turun 2,9%, indeks Kospi turun 3,6%, indeks STI turun 2,08%, indeks KLSE turun 1,1% dan indeks ASX turun 2,3%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar