Jumat, 16 Desember 2011

Ekonomi AS Bangkit, Saham Asia Langsung Mendaki

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Saham Asia pada perdagangan JUmat (16/12) diawali positif mengikuti kebangkitan Wall Street disebabkan adanya sinyal kenaikan pasar tenaga kerja dan manufaktur yang diimbangi dengan peringatan IMF atas krisis Eropa.

Saham AS berakhir lebih tinggi pada hari Kamis akibat tanda-tanda penguatan ekonomi dan perkiraan kenaikan profit FedEx yang melebihi peringatan IMF tentang Eropa.

Reuters melaporkan FTSE CNBC Asia 100 indeks, yang mengukur pasar di Asia, naik 0,4 persen.

Benchmark Nikkei naik 0,3 persen ke 8.400,08 saat pembukaan perdagangan Jumat, meskipun masih turun 1,6 persen pada minggu ini. Indeks Topix naik 0,1 persen menjadi 726,17.

Saham Seoul dibuka naik 0,5 persen setelah penguatan di Wall Street dan tanda-tanda penguatan ekonomi AS. Penguatan saham dipimpin saham perminyakan dan pembuat kapal, dengan SK Innovation naik 1 persen dan Hyundai Heavy Industries naik 1,5 persen. Indeks harga saham gabungan Korea (KOSPI) naik 0,6 persen ke level 1.829,91.

Saham Australia juga ikut naik didukung oleh data yang menunjukkan tanda-tanda penguatan ekonomi AS. S & P/ASX 200 indeks naik 14,6 poin ke level 4.154,5, setelah tiga hari berturut-turut mengalami kerugian.

Benchmark Selandia Baru NZX 50 indeks naik 2,7 poin ke level 3.265,6.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar