Jumat, 06 Mei 2011

BYAN Raih Kredit Danai Akuisisi Tambang Batubara

INILAH.COM, Jakarta - PT Bayan Resources Tbk (BYAN) menjelaskan meraih kredit senilai US$185 juta dari perbankan yang akan digukana untuk mengakuisisi 9 konsesi tambang batubara di Kalimantan Timur.

Nilai dari kesembilan konsesi itu mencapai US$325,6 juta atau senilai Rp2,9 triliun. Perseroan menggunakan dana pinjaman selain penggunaan dana dari kas internal dalam proses tersebut, demikian dikutip dari keterangan resmi perseroan, Jumat (6/5).

Untuk kesembilan konsesi tersebut telah melewati share sale and purchase agreement pada 28 Desember 2010 antara Bayan Resources Tbk dan PT Bayan Energy sebagai pembeli dengan PT Ilthabi Bara Utama (IBU) dan Romo Nitiyudi Wachjo sebagai penjual atas Kuasa pertambangan (KP) PT Tanur Jaya, PT Apira Utama, PT Cahaya Alam dan PT Bara Sejati mencapai 100%.

Pada 28 Desember 2010, juga dilakukan share sale and purchase agreement antara PT Bayan Resources Tbk sebagai pembeli dengan PT Ilthabi Bara Utama, Prime Mine Resources Limited dan Romo Mitiyudi Wachjo sebagai penjual atas KP PT Tiwa Abadi, PT Sumber Api, PT Silau Kencana, PT Orkida Makmur, PT Dermaga Energi sebanyak 99%, sedang 1% dibeli perusahaan lain.

Dengan adanya konsesi-konsesi baru, maka diharapkan dapat memperpanjang jangka waktu produksi. Konsesi IBU dan konsesi milik KRL dengan cadangan sebesar 873 juta ton. Perseroan akan melakukan investasi untuk mengeksploitasi cadangan batubara pada konsesi tambang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar