Senin, 19 Desember 2011

Bursa Asia memerah setelah peringatan Fitch akan Eropa

Bursa Asia memerah setelah peringatan Fitch akan Eropa
TOKYO. Bursa Asia memerah pagi ini. Hal itu ditandai dengan penurunan sejumlah indeks acuan di kawasan regional. Ambil contoh, indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,8%. Sedangkan indeks S&P/ASX 200 tercatat turun 2,14%.

Alhasil, pada pukul 09.30 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 1% menjadi 111,34. Level tersebut mendekati posisi penutupan terendah indeks Asia sejak 28 November lalu. Dalam setiap enam saham yang naik, terdapat satu saham yang turun. Sedangkan di sepanjang pekan lalu, indeks acuan Asia sudah melorot 2,3% seiring perlambatan pertumbuhan ekonomi di China dan Jepang.

Sejumlah saham yang pergerakannya mempengaruhi bursa Asia pagi ini antara lain: Westpac Banking Corp yang merosot 2,5% di Sydney dan Billabong International Ltd yang anjlok 37% di Sydney. Sementara itu, Nissan Motor Co berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 2,7% di Tokyo.

Aksi jual yang melanda bursa Asia terkait dengan pernyataan Fitch Ratings pada akhir pekan lalu. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Fitch mengingatkan akan adanya kemungkinan pemangkasan peringkat utang sejumlah negara di Eropa.

"Situasi di Eropa masih akan sulit. Kita akan terus melihat adanya pemangkasan peringkat utang dari surat utang pemerintah dan perbankan. Pasar saham masih akan terpukul setiap pemangkasan tersebut dilakukan," jelas Kenichi Hirano, general manager and strategist Tachibana Securities Co di Tokyo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar