Senin, 19 Desember 2011

Menu Sesi Dua: Cermati Tiga Saham!

INILAH.COM, Jakarta – Hingga penutupan, indeks saham domestik diprediksi variatif (mixed). Sebab, sentiment positif investment grade sudah terefleksi akhir pekan lalu. Cermati ICBP, PGAS dan BBNI!

Analis riset e-Trading Securities Andrew Argado memperkirakan, indeks saham domestik bakal variatif hingga penutupan sore nanti. “Indeks akan bergerak dalam kisaran 3.643 hingga 3.748,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Senin (19/12).

Variatifnya pergerakan indek, menurutnya, salah satunya dipicu oleh Dow Jones Industrial Average (DJIA) yang akhir pekan lalu ditutup negatif. “Karena itu, IHSG bisa saja menguat tapi kembali melemah sehingga sepanjang perdangan, pergerakannya jadi variatif (mixed),” ujarnya.

Kondisi itu, sudah tampak pada pergerakan IHSG hingga pukul 10.50 WIB yang bergerak negatif tipis 14 poin. Di sisi lain, jika dilihat dari volume perdagangan hingga pukul 10.53 WIB, nilai transaksi juga relative kecil yakni Rp927 miliar di pasar regular. “Ini juga pertanda sepinya transaksi,” ucap Andrew.

Sementara itu, lanjutnya, secara fundamental, sentimen positif dari gelar investment grade yang diraih Indonesia pekan lalu dari lembaga internasional Fitch Ratings sudah terefleksi pada kenaikan indeks akhir pekan lalu. Lalu, hari ini bursa regional masih sideways sambil menunggu kepastian jalan keluar krisis utang di Eropa dan AS. “Pasar ingin melihat recovery ekonominya seperti apa,” ujarnya.

Dalam situasi ini, Andrew menyarankan agar pelaku pasar memperhatikan saham-saham yang memiliki market capitalization (market cap) yang besar dan saham-saham yang berfundamental kuat.

Secara teknikal, saham-saham pilihannya untuk Senin (19/12) ini dan bisa diperhatikan adalah PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), PT Perusahaan Gas Negara (PGAS), dan PT Bank Negara Indoensia (BBNI). “Saya rekomendasikan speculative buy untuk ICBP dan BBNI sedangkan PGAS trading buy,” imbuh Andrew.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar