Kamis, 22 Desember 2011

Skeptis Eropa dan Repatriasi Dolar Tekan Rupiah

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Kurs rupiah di pasar spot valas antar bank Jakarta, Kamis (22/12) diprediksi melemah. Pasar skeptis terhadap penyelesaian krisis Eropa dan faktor repatriasi dolar AS.

Analis senior Monex Investindo Futures Zulfirman Basir mengatakan, pola pergerakan rupiah hari ini bakal terjadi mirip seperti kemarin, di mana cenderung melemah di awal sesi dan sedikit mereda jelang penutupan. Memang menurutnya, hasil lelang fasilitas lunak European Central Bank (ECB) semalam bakal jadi penentu sentimen market hari ini.

Di sisi lain, hasil lelang itu, juga diperkirakan cukup bagi perbankan di Eropa untuk pendanaan jangka pendek. Tapi, untuk selanjutnya pasar akan skeptis atas penyelesaian krisis utang Eropa. "Karena itu, rupiah cenderung melemah dan akan bergerak dalam kisaran 9.030 hingga 9.120 per dolar AS,” katanya kepada INILAH.COM.

Pada saat yang sama, data-data ekonomi yang dirilis semalam, juga cukup bagus sehingga bagi bursa saham global jadi sentimen positif. Di antaranya, existing home sales AS yang angkanya sudah diprediksikan cukup positif. "Angkanya sudah diprediksi naik jadi 5,05 juta uni dari data sebelumnya 4,97 juta," ucapnya.

Meski begitu, kata Firman, rupiah cenderung melemah. Sebab, investor tetap akan mencemaskan potensi penyebaran krisis utang Uni Eropa lebih lanjut. "Di sisi lain, pasar juga skeptis terhadap efek lelang fasilitas likuiditas lunak ECB terhadap penyelesaian krisis utang," paparnya.

Kondisi itu, kata dia, diperburuk oleh meningkatnya permintaan dolar AS jelang tutup tahun. Tapi, dengan Bank Indonesia (BI) yang tetap hadir di pasar, bisa sedikit meredam pelemahan rupiah. Tapi, secara historis, pada akhir tahun dan pada akhir kuartal selalu terjadi repatriasi dolar AS. "Sebab, perusahaan-perusahan multinasional akan tutup buku," ucapnya.

Asal tahu saja, kurs rupiah di pasar spot valas antar bank Jakarta, Rabu (21/12) ditutup menguat tipis 5 poin (0,05%) ke level 9.065/9.075 per dolar AS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar