Selasa, 10 Januari 2012

IHSG menunggu kabar dari Eropa

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), kemarin (9/1), bergerak ke dua arah. Aksi jual sejumlah saham bluechips sempat terjadi, sehingga pada penutupan perdagangan saham sesi I, IHSG melemah 14,66 poin.

Pada perdagangan sesi II pelemahan masih berlanjut. Namun, pada akhir transaksi IHSG melaju dan ditutup naik 0,51% menjadi 3.889,072.
Pelaku pasar cenderung menunggu sentimen positif sebelum melakukan transaksi. Salah satu agenda yang ditunggu adalah perkembangan pertemuan Kanselir Jerman, Angela Merkel dan Presiden Prancis, Nicolas Sarkozy.

Pemimpin di dua negara Uni Eropa (UE) itu, berniat mempercepat penyelesaian krisis utang. Blok ekonomi Eropa berniat menerbitkan panduan fiskal terbaru bagi 17 negara anggotanya.

Para analis memprediksi, pergerakan indeks saham hari ini masih berpeluang naik. Sejatinya, kemarin secara fundamental indeks masih cukup baik. Apalagi melihat, beberapa bursa Asia melemah.

Indeks Kospi, kemarin, melemah 0,90% menjadi 1.826,49. Sedangkan Indeks Straits Times juga tergerus 0,90% ke level 2.691,28.
Muhammad Alfatih, Analis Samuel Sekuritas, mengatakan, rentang pergerakan IHSG hari akan berada di kisaran 3.850-3.925. Tapi, ia memperingatkan, pelemahan rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) harus diwaspadai sebagai sentimen yang bakal menekan indeks.

Secara teknikal, indikator Relative Strength Index (RSI) mulai keluar dari kondisi overbought. Sehingga potensi pelemahan tetap ada," ujar Robby Has, Analis Erdikha Elit Sekuritas. Robby memprediksi, IHSG hari ini akan menyentuh level 3.807-3.925.

Dani Hotron Tampubolon, Asisten Manajer Investasi Brent Asset Management, berpendapat, IHSG hari ini berada dalam tren bearish. Relative Strength Index indikasikan tekanan jual meningkat. Sinyal pelemahan IHSG juga diperlihatkan Moving Average Convergence Divergence.

Analis dari BNI Securities, Maxi Liestyaputra, menambahkan, indeks hari ini akan bergerak fluktuatif. Sentimen dari Eropa masih bisa menjadi katalis indeks hari ini.

Saham-saham di sektor properti, perbankan dan infrastruktur pun masih memiliki ruang untuk bisa menopang penguatan indeks hari ini. Dani memprediksi, IHSG berada di kisaran 3.870-3.905.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar