Kamis, 21 April 2011

Buka 200 Cabang, BNI Investasi Rp600 Miliar


JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) bakal melakukan ekspansi dengan membuka 200 cabang baru pada tahun ini. Untuk itu, bank pelat merah itu menyiapkan investasi hingga Rp600 miliar.

Direktur Jaringan dan Layanan Bank Negara Indonesia (BNI) Honggo Widjojo mengatakan sekitar 50 persen dari 200 cabang baru tersebut akan dibuka di Pulau Jawa dan sisanya akan dibangun di Luar Jawa.

"Cabang yang akan dibuka dalam berbagai jenis mulai dari kantor cabang utama, cabang pembantu hingga kantor kas," ujarnya ketika ditemui seusai acara seminar BNI di JCC, Jakarta, Kamis (21/4/2011).

Dia menjelaskan sebanyak 78 cabang baru telah dibuka dan mulai beroperasi pada kuartal l/2011. Adapun pada kuartal II-2011 dia menargetkan akan membuka sekitar 75 cabang lagi. "Jadi target kami minimal 75 persen dari target yakni sekitar 150 cabang baru telah dibuka pada semester satu. Sisanya akan kami buka semester selanjutnya," jelasnya.

Menambahkan penjelasannya investasi pada setiap cabang antara Rp1,5 miliar hingga Rp3 miliar yang dibebankan pada keuangan tiga hingga lima tahun. "Karena tidak semuanya beli, ada juga yang sewa sehingga investasi bukan dibebankan pada satu tahun saja," imbuhnya.

Hingga Maret 2011, BNI telah memiliki 1.364 cabang dan setra kredit. Cabang tersebut diantara adalah 167 kantor cabang utama, 879 kantor cabang layanan, dan 11 kantor kas. Adapun untuk ATM, BNI telah membangun 5.008 unit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar