Selasa, 26 April 2011

Sesi I Profit Taking Saham Bank Bikin IHSG Jatuh 37 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh 37 poin di tengah perdagangan yang tipis. Saham-saham berbasis finansial dan aneka industri menjadi penggiring indeks ke zona merah.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG melemah sangat tipis 0,925 poin (0,03%) ke level 3.787,615. Indeks sudah masuk area jenuh beli dan investor cenderung menunggu keluarnya laporan kinerja emiten.

Sepanjang perdagangan indeks sama sekali tak menyentuh zona hijau, sejak dibuka indeks terus turun sampai posisi terdalamnya di 3.747,668. Tekanan jual kembali terjadi di lantai bursa.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Selasa (26/4/2011), IHSG jatuh 37,447 poin (0,99%) ke level 3.751,093. Sementara Indeks LQ 45 terkoreksi 8,045 poin (1,19%) ke level 671,324.

Saham-saham berbasis bank dan konsumer terkena tekanan jual sehingga melemah cukup dalam. Namun pelemahan terbanyak diderita oleh indeks sektor aneka industri.

Kepercayaan investor terhadap bank kembali menipis menyusul kasus bobolnya rekening deposito PT Elnusa Tbk (ELSA) sebanyak Rp 111 miliar di PT Bank Mega Tbk (MEGA). Profit taking banyak dilakukan di saham-saham bank.

Seluruh indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI) masuk zona merah. Rata-rata pelemahannya lebih dari satu persen. Meski demikian investor asing masih mencatat pembelian bersih hingga siang ini.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 59.282 kali pada volume 1,576 miliar lembar saham senilai Rp 1,5 triliun. Sebanyak 50 saham naik, 145 saham turun, dan 96 saham stagnan.

Memerahnya bursa-bursa di regional juga turut menyeret IHSG terjebak di teritori negatif. Sentimen negatif beterbangan di regional mulai dari pengetatan kebijakan moneter China hingga turunnya penjualan otomotif Jepang akibat produksi terhambat.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang ini:
  • Indeks Komposit Shanghai melemah 27,22 poin (0,92%) ke level 2.937,73.
  • Indeks Hang Seng anjlok 272,40 poin (1,13%) ke level 23.865,91.
  • Indeks Nikkei 225 ambruk 126,91 poin (1,31%) ke level 9.545,05.
  • Indeks Straits Times turun 14,32 poin (0,45%) ke level 3.173,40.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Indospring (INDS) naik Rp 100 ke Rp 7.700, Indofood (INDF) naik Rp 100 ke Rp 5.700, Lippo Cikarang (LPCK) naik Rp 50 ke Rp 640, dan AKR (AKRA) naik Rp 50 ke Rp 1.650.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Astra Internasional (ASII) turun Rp 1.050 ke Rp 53.850, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 600 ke Rp 40.250, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 500 ke Rp 17.150, dan HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 400 ke Rp 27.600.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar