Rabu, 07 Desember 2011

IHSG Masih Dihantui Sinyal Palsu

INILAH.COM, Jakarta – IHSG ditutup menguat. Sayangnya, indeks belum kokoh di atas resistance pertama 3.780. Padahal, Hang Seng dan Strait Times tembus resistance kedua. Jadi sinyal palsu?

Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan, setelah kemarin indeks Hang Seng membuat signal bearish dan ternyata salah, hari ini indeks justru memberikan signal bullish. Tidak tanggung-tanggung, bukan hanya resistancepertama di 19.038 yang ditembus, Hang Seng bahkan ditutup diatas resistancekedua 19.188.

Begitu juga dengan yang terjadi pada indeks Strait TimesSingapura.Pada saat yang sama, Dow Jones Futueres juga naik diatas 100 poin.“Pertanyaan kita sore hari ini adalah: akankah ini kembali menjadi signal palsu?” kata Satrio mempertanyakan.

Sementara itu, Satrio menilai, posisi IHSG masih belum juga kuat diatas resisten pertama 3.780yang menunjukkan bahwa marketragu-ragu.Pemodal asing juga tercatat hanya net buy tipis di pasar reguler. “Asing sepertinya masih trauma dengan langkah-langkah kurang tepatyang belakangan terlalu sering dilakukan oleh Bank Indonesiasehingga mereka juga memilih untuk wait and see,” timpal Satrio.

Di atas semua itu, Satrio mengakui dirinya dalam posisi full power lagi. Dia melakukan buy back posisi yang kemarin pagi sempatdilepasnya. “Lumayan juga sih, saya masih bisa dapat harga di bawah harga yang saya jual kemarin. Saya cuman enggak mau ketinggalan kalau market ternyata benar-benar sudah break out menembus resistance,” imbuhnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar