Rabu, 07 Desember 2011

Tunggu Hasil Pertemuan Eropa, IHSG Hanya Naik Tipis

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya bisa naik tipis 6 poin akibat aksi beli selektif di saham-saham lapis dua. Investor belum terlalu agresif karena masih menunggu hasil pertemuan para petinggi Eropa.

Mengawali perdagangan, IHSG dibuka naik 14,907 poin (0,40%) ke level 3.767,581 disemangati rencana penambahan nilai dana talangan krisis Eropa. Penguatan bursa global dan regional juga memberi imbas positif.

Indeks menjadi sangat betah di zona hijau setelah para pemimpin Eropa berkumpul untuk mengambil kebijakan penyelesaian krisis utang setempat. Indeks sempat bertengger di posisi tertingginya 3.775,434.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu (7/12/2011), IHSG naik tipis 6,982 poin (0,19%) ke level 3.759,656. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 1,026 poin (0,15%) ke level 665,454.

Aksi beli selektif dilakukan di saham-saham lapis dua yang harganya sudah murah. Hampir seluruh indeks sektoral menguat, hnaya sektor infrastruktur yang melemah tipis.

Penguatan cukup tinggi terjadi di saham-saham berbasis industri dasar dan perdagangan. Sementara saham-saham unggulan di sektor komoditas dan finansial juga ikut naik meski hanya sedikit.

Transaksi di lantai bursa melonjak tinggi karena ada transaksi pembelian saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) di pasar negosiasi senilai Rp 1,544 triliun. Pembelian ini dilakukan oleh investor asing yang difasilitasi oleh CIMB Securities (YU) dan Citigroup Securities (CG).

Jika tanpa pembelian saham AMRT tersebut, investor asing justru mencatat penjualan bersih dengan nilai tipisi hingga siang ini. Dalam tiga perdagangan terakhir, pemodal asing masih lakuakn pembelian bersih.

Perdagangan hari ini berjalan cukup sepi dengan frekuensi transaksi mencapai 59.693 kali pada volume 1,535 miliar lembar saham senilai Rp 2,692 triliun. Sebanyak 105 saham naik, sisanya 71 saham turun, dan 107 saham stagnan.

Laju penguatan bursa-bursa saham di regional sedikit tertahan siang ini, beberapa menjadi hanya naik tipis. Belum kongkritnya langkah penyelesaian Eropa membuat investor marih ragu berdagang.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai naik tipis 2,23 poin (0,10%) ke level 2.328,14.
  • Indeks Hang Seng menguat 175,30 poin (0,93%) ke level 19.117,53.
  • Indeks Nikkei 225 menanjak 95,77 poin (1,12%) ke level 8.670,93.
  • Indeks Straits Times naik 18,79 poin (0,68%) ke level 2.768,03.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Taisho (SQBI) naik Rp 9.500 ke Rp 127.500, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 350 ke Rp 63.200, Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 300 ke Rp 108.800, dan Astra Internasional (ASII) naik Rp 250 ke Rp 71.900.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Bukit Asam (PTBA) turun Rp 200 ke Rp 17.000, Indosat (ISAT) turun Rp 150 ke Rp 5.500, Telkom (TLKM) turun Rp 100 ke Rp 7.250, dan United Tractor (UNTR) turun Rp 100 ke Rp 25.250.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar