Selasa, 31 Januari 2012

Investor cemaskan Yunani, harga minyak tertekan

NEW YORK. Harga kontrak minyak dunia bergerak turun di sepanjang transaksi tadi malam di New York. Asal tahu saja, harga kontrak minyak untuk pengantaran Maret turun 78 sen atau 0,8% menjadi US$ 98,78 per barel di New York Mercantile Exchange. Dengan demikian, sepanjang bulan Januari, penurunan harga minyak hanya mencapai 5 sen.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Maret turun 0,6% menjadi US$ 110,75 sebarel di ICE Futures Europe Exchange.

Sejumlah faktor turut mempengaruhi penurunan harga si emas hitam ini. Yang paling anyar adalah pimpinan Eropa memiliki pandangan berbeda dengan Yunani mengenai program penyelamatan kedua. Sekadar informasi, menurut Kanselir Jerman Angela Merkel, program bantuan terhadap Yunani tidak akan difinalisasi pada hari ini (1/2). Sebab, pembicaraan mengenai penurunan beban utang dengan sejumlah perbankan belum kelar dilakukan.

"Pasar minyak mendapatkan tekanan karena kecemasan mengenai Eropa. Tidak hanya itu, anggaran belanja konsumen AS diam di tempat sehingga memicu kecemasan bahwa pertumbuhan ekonomi dan permintaan bahan bakar minyak akan melambat," papar Phil Flynn, analyst PFGBest di Chicago.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar