Rabu, 01 Februari 2012

Kekhawatiran Ekonomi Kembali Pukul Saham Asia

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Pasar saham Asia melemah pada perdagangan awal Rabu (1/2) akibat skala data AS kembali melemah baru-baru ini.

Reuters melaporkan FTSE CNBC Asia 100 indeks, yang mengukur pasar di seluruh Asia, diperdagangkan datar. Average Nikkei Jepang turun setelah online ritel raksasa Amazon.com memperingatkan kerugian kuartal pertama, sementara data ekonomi AS memunculkan lagi kekhawatiran tentang pemulihan ekonomi AS. Benchmark Nikkei turun 0,2 persen ke 8.786,24, sementara Topix datar di 755,11.

Saham Seoul juga dibuka melemah mengikuti Wall Street akibat investor mewaspadai krisis utang yang belum terpecahkan di Eropa, dan di tengah data ekonomi domestik Amerika Serikat yang lebih buruk dari perkiraan. Kejatuhan saham dipimpin saham ban. Indeks harga saham gabungan Korea (KOSPI) turun 0,3 persen ke level 1.950,13.

Saham Australia juga turun pada perdagangan awal, dipimpin saham bank. Benchmark S & P/ASX 200 indeks turun 3 poin ke 4.259,3 setelah harga tembaga jatuh dan Wall Street melemah.

Selandia Baru benchmark NZX 50 indeks datar di 3.296. Di Asia Tenggara, Singapura IMS turun 0,1 persen, sementara Malaysia's KLCI naik 0,5 persen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar