Selasa, 25 Oktober 2011

Siapa saja tiga bluechips yang menyebabkan indeks tertekan di sesi I?

JAKARTA. Pergerakan indeks yang fluktuatif di sepanjang sesi I menyebabkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya mencatatkan kenaikan sebesar 2 poin pada penutupan sesi I.

Aksi jual sejumlah saham bluechips menyebabkan indeks tertekan di sesi I. Tiga di antaranya, yakni:

- PT Bank Mandiri (BMRI)
Saham BMRI tercatat melorot 2,17% menjadi Rp 6.750 di sesi I. Sejumlah broker yang banyak melepas kepemilikannya atas saham ini adalah Mandiri Sekuritas senilai Rp 48,45 miliar, UBS Securities senilai Rp 21,79 miliar, dan Merrill Lynch senilai Rp 20,87 miliar.

- PT Semen Gresik (SMGR)
Saham SMGR tercatat melorot 1,6% menjadi Rp 9.200 di sesi I. Sejumlah broker yang banyak melepas kepemilikannya atas saham ini adalah CLSA Indonesia senilai Rp 3,20 miliar, Kim Eng Securities senilai Rp 3,13 miliar, dan Credit Suisse Securities senilai Rp 1,8 miliar.

- PT Perusahaan Gas Negara (PGAS)
Saham PGAS tercatat melorot 0,88% menjadi Rp 2.800 di sesi I. Sejumlah broker yang banyak melepas kepemilikannya atas saham ini adalah RBS Asia Securities senilai Rp 140,42 miliar, Macquarie Capital senilai Rp 8,46 miliar, dan eTrading Securities senilai Rp 7,79 miliar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar