Selasa, 07 Februari 2012

Bailout Yunani Tertunda, Saham Asia 'Mundur'

Headline
INILAH.COM, Jakarta - Saham Asia pada perdagangan Selasa (7/2) jatuh akibat penundaan respon Yunani dalam menanggapi syarat-syarat yang tidak menyenangkan untuk bailout baru dan menghadang pertumbuhan optimisme terhadap ekonomi AS.

Reuters melaporkan FTSE CNBC Asia 100 indeks, yang mengukur pasar di seluruh Asia, naik 0,2 persen. Namun Nikkei average Jepang turun kembali setelah mencapai level tertingginya selama tiga bulan akibat penundaan keputusan Yunani dalam menyikapi syarat-syarat bailout kedua. Nikkei turun 0,3 persen menjadi 8.902,64, sementara indeks saham yang lebih luas Topix turun 0,1 persen ke 769,25.

Sementara saham Seoul menguat menjelang pembukaan pasar, tapi ini kemungkinan hanya tentatif dan akan dibatasi berita mengenai penundaan keputusan Yunani pada kesepakatan utang. Indeks harga saham gabungan Korea naik 0,3 persen ke level 1.979,04.

Saham Australia flat di awal perdagangan karena investor tampaknya melirik saham defensif seperti Telstra dan Woolworths. Patokan saham S & P/ASX 200 indeks turun 2,5 poin ke level 4.293,5.

Selandia Baru benchmark NZX 50 indeks turun hanya 2,5 poin ke 3.309,7.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar