Senin, 12 September 2011

Analis: Meski dalam kondisi tidak pasti, aksi buy on weakness direkomendasikan

Analis: Meski dalam kondisi tidak pasti, aksi buy on weakness direkomendasikan
JAKARTA. Pada perdagangan Jumat (9/9) Indeks Dow Jones ditutup turun 304 point (2,69%) ke level 10.992,13. Penurunan tersebut terjadi seiring peningkatan kekhawatiran akan kondisi ekonomi Yunani. Isu tersebut menutupi berita stimulus AS sebesar US$447 miliar yang dicetuskan oleh Presiden AS, Barrack Obama.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pekan lalu ditutup turun 7 point (0,17%) ke level 3.998,50. Investor asing tercatat melakukan net buy pada pasar regular sebesar Rp 26 miliar dengan saham-saham yang paling banyak di beli antara lain ASII, BMRI, BUMI, ICBP, dan UNTR.

Secara teknikal, pada perdagangan Jumat (9/9) lalu, IHSG kembali gagal menembus level resistance-nya di 4.020 dengan candlestick yang kembali membentuk pola spinning top. Sementara indikator stochastic IHSG telah bergerak melandai di area overbought dan RSI mulai bergerak downtrend.

"Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan berpotensi bergerak mixed dengan kecenderungan terkoreksi dan akan berada pada kisaran 3.961-4.020 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain ASRI dan UNTR," jelas Betrand Reynaldi, Kepala Riset eTrading Securities.

Sementara itu, Indosurya Asset Management dalam riset hariannya memprediksi, IHSG pada hari ini akan berada pada support 3.969-3.983 dan resistance 4.020-4.043.

"Secara teknikal, IHSG membentuk shooting star di posisi atas yang menandakan akan kembali adanya reversal. Posisi candle sudah di atas middle bollinger bands, namun masih di bawah upper bollinger bands," jelas Reza Priyambada, Managing Research Indosurya.

Dia menambahkan, respon negatif investor terhadap imbas pelemahan bursa saham global dan adanya aksi profit taking dimungkinkan akan menekan laju pergerakan IHSG hari ini.

"Investor mewaspadai aksi profit taking yang kemungkinan masih akan berlanjut. Meski dalam kondisi yang serba tidak pasti namun, hal ini bisa dijadikan untuk mengambil posisi buy on weakness," papar Reza.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar