Jumat, 14 Oktober 2011

Diruding Danai Pendemo Wall Street, Soros Bantah

INILAH.COM, New York - George Soros bukanlah pendukung dana aksi protes di Wall Street protes, meskipun ada spekulasi para kritikus yang menuding investor miliarder ini telah membantu aksi protes gerakan anti kapitalis.

Seorang host Radio Rush Limbaugh menyimpulkan obrolan ketika ia mengatakan kepada pendengarnya minggu lalu, "George Soros berada di balik aksi protes di Wall Street".

Juru bicara Soros Michael Vachon seperti dilansir Reuters mengatakan Soros tidak mendanai aksi protes baik secara langsung atau tidak langsung. Dia menambahkan Soros malah menyatakan keraguannya atas kemurnian dari gerakan tersebut.

Soros telah menyumbangkan setidaknya US$3,5 juta ke sebuah organisasi yang disebut Tides Center dalam beberapa tahun terakhir, mengalokasikan dana untuk tujuan tertentu. Tides telah memberikan hibah ke Adbusters, kelompok anti kapitalis di Kanada yang mengkampanyekan pemasaran inventif dan memicu demonstrasi pertama bulan lalu.

Vachon mengatakan Open Society menentukan apakah kontribusi itu dapat digunakan untuk hal-hal seperti itu. Dia mengatakan mereka tidak menyatakan tujuan umum dari penggunaan dana tersebut pada kebijaksanaan Tides - misalnya, untuk memberikan kepada Adbusters. "Hibah kami untuk Tides adalah untuk keperluan lain." Tides menolak memberikan komentar.

Menurut dokumen IRS dari 2007-2009, data terbaru yang tersedia, Open Society Soros memberikan hibah sebesar US$3,5 juta untuk Tides, sebuah kelompok berbasis di San Francisco yang bertindak hampir seperti sebuah rumah kliring untuk donor-donor lain, mengarahkan kontribusi mereka ke grup nirlaba liberal. Antara lain Tides Center telah bermitra dengan Ford Foundation dan Yayasan Gates.

Pengungkapan dokumen dan laporan dari IRS juga menunjukkan bahwa Tides memberikan hibah US$185 juta ke Adbusters dari 2001-2010, termasuk sekitar US$26 juta antara 2007-2009. Adbusters yang berkantor pusat di Vancouver menerbitkan sebuah majalah dengan sirkulasi mencapai 120.000 dan dikenal untuk parodi iklan populer. Itu mengatakan majalah ini ingin mengubah cara-cara kekuatan korporasi dan tujuannya adalah untuk menggulingkan struktur kekuasaan yang ada."

Pendiri Adbusters Kalle Lasn mengatakan grup ini 95% didanai oleh pelanggan. "Ide-ide George Soros cukup bagus. Saya berharap dia akan memberikan dana ke Adbusters. Kami benar-benar membutuhkannya," katanya. "Tapi, dia (Soros) tidak pernah memberi kita satu sen pun."

Adbusters mungkin telah memicu menempati Wall Street tetapi tidak berarti mengendalikan gerakan yang berbeda, dengan protes sekarang di minggu keempat mereka dan menyebar ke kota-kota di seluruh Amerika.

"Saya bisa mengerti perasaan mereka (para pendemonstran)," kata Soros kepada wartawan pekan lalu terkiat aksi demonstrasi yang menempati Wall Street, yang diharapkan dapat memacu solidaritas pawai global pada hari Sabtu.

Dia menolak memberikan komentar lebih lanjut. Soros, 81, adalah orang terkaya No.7 dari daftar Forbes dengan kekayaan sebesar US$400, 22 miliar, yang telah menggelembung dalam beberapa tahun terakhir akibat ia siap menanggapi gejolak pasar keuangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar