Senin, 14 November 2011

IHSG Siap Semangat Ikuti Penguatan Regional

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pergerakan yang sangat fluktuatif sepanjang pekan lalu. IHSG ikut terombang-ambing oleh dampak dari krisis Eropa yang berkepanjangan dan setelah Yunani, kini sudah menyebar ke Italia.

Secara total, IHSG 'impas' dan mencatat volume perdagangan yang tipis sepanjang pekan lalu. Investor masih berhati-hati dalam bertransaksi, mencermati perkembangan krisis Eropa yang belum ada tanda usai.

Berikut pergerakan IHSG pekan lalu:
  • Senin (7/11/2011), IHSG menipis 5,388 poin (0,15%) ke level 3.778,240.
  • Selasa (8/11/2011), IHSG naik 27,408 poin (0,72%) ke level 3.805,648.
  • Rabu (8/11/2011), IHSG menanjak 51,715 poin (1,35%) ke level 3.857,363.
  • Kamis (10/11/2011), IHSG jatuh 73,482 poin (1,91%) ke level 3.783,881.
  • Jumat (11/11/2011), IHSG menipis 4,996 poin (0,14%) ke level 3.778,885

Sentimen positif datang dari penguatan bursa Wall Street pada akhir pekan lalu, yang kemudian diikuti bursa regional pada Senin pagi ini. Apalagi pengganti Silvio Berlusconi sebagai Perdana Menteri Italia sudah terpilih yakni mantan komisioner Uni Eropa Mario Monti.

Investor akan kembali memburu saham-saham yang murah, sehingga diprediksi IHSG akan menguat pada Senin (14/11/2011) ini.

Bursa Wall Street pada akhir pekan lalu kembali menguat signifikan setelah Senat Italia menyetujui program reformasi ekonomi. Keputusan itu berhasil meredam kekhawatiran investor seputar krisis utang Eropa.

Pada perdagangan Jumat (11/11/2011), indeks Dow Jones ditutup menguat hingga 259,89 poin (2,19%) ke level 12.153,68. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 24,16 poin (1,95%) ke level 1.263,85 dan Nasdaq menguat 53,60 poin (2,04%) ke level 2.678,75.

Bursa-bursa regional pagi ini langsung ikut menguat. Berikut pergerakan bursa regional pada Senin pagi:
  • Indeks S&P/ASX menguat 62,9 poin (1,46%) ke level 4.359,4.
  • Indeks Nikkei-225 menguat 116,81 poin (1,37%) ke level 8.631,28.

Berikut rekomendasi saham untuk hari ini:

eTrading Securities:
Secara teknikal, IHSG bergerak terkoreksi tipis dengan Candlestick yang membentuk pola Spinning Top sementara dari pergerakan indikator tampak stochastic telah membentuk deathcross dengan RSI yang bergerak downtrend. Pada perdagangan Senin (14/11), diperkirakan IHSG masih akan bergerak fluktuatif pada range 3729-3829. Sementara itu, saham-saham yang dapat diperhatikan a.l HRUM, MPPA, dan SMGR.

Indosurya:
Pada perdagangan Senin (14/11) diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.746-3.762 dan resistance 3.798-3.817. IHSG membentuk doji star dimana sebelumnya membentuk candle negatif. Posisi mendekati middle bollinger bands. MACD bergerak turun namun, tertahan dengan histogram negatif yang memendek. RSI, William's %R, dan Stochastic mendatar di bawah area overbought. Di akhir pekan, IHSG mengalami koreksi tipis yang memperlihatkan kekuatan daya jual berhasil ditahan oleh kekuatan daya beli. Sentimen positif dari AS dan Eropa untuk sementara diharapkan bisa membawa angin segar agar IHSG bisa menapak di zona hijau.

(qom/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar