Selasa, 27 September 2011

Harga minyak kembali menanjak di hari kedua

Harga minyak kembali menanjak di hari kedua
NEW YORK. Kontrak harga minyak kembali melanjutkan reli di hari kedua di New York. Asal tahu saja, pagi tadi, kontrak harga minyak untuk pengantaran November naik US$ 1,31 menjadi US$ 81,55 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 08.45 waktu Sydney, kontrak yang sama berada di level US$ 81,25 sebarel.

Kemarin, harga minyak sudah naik 0,5% menjadi US$ 80,24 per barel. Sementara, harga minyak sudah mrlorot 8,5% pada bulan ini, dan 15% di sepanjang kuartal ini.

Sementara itu, kontrak harga minyak jenis Brent turun 3 sen menjadi US$ 103,94 per barel di ICE Futures Europe exchange, kemarin.

Kenaikan harga minyak disinyalir terjadi akibat adanya spekulasi bahwa permintaan minyak akan menanjak setelah pemimpin Eropa mendiskusikan rencana untuk mencegah penyebaran krisis utang di kawasa tersebut.

Selain itu, beredar pula spekulasi, Departemen Energy AS akan merilis data yang menunjukkan kenaikan cadangan minyak pada pekan lalu. Berdasarkan estimasi 11 analis yang disurvei Bloomberg, cadangan minyak AS kemungkinan akan melonjak menjadi 2,2 juta barel pada pekan lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar