Kamis, 20 Oktober 2011

IHSG mengekor di belakang bursa Asia yang memerah

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mencatatkan penurunan hingga akhir sesi penutupan hari ini. Pada pukul 16.00, IHSG turun 1,70% menjadi 3.622,776.

Ada 194 saham yang dilanda aksi jual. Sedangkan 39 saham ditransaksikan naik dan 48 saham lainnya diam tak bergerak. Total volume transaksi hari ini mencapai 4,120 miliar saham senilai Rp 3,350 triliun.

Seluruh sektor juga kompak memerah. Tiga sektor yang mengalami penurunan terbesar adalah sektor industri dasar turun 3%, sektor pertambangan turun 2,89%, dan sektor industri lain-lain turun 2,05%.

Saham-saham penghuni top losers adalah: PT Pacific Strategic Finance (APIC) turun 19,57% menjadi Rp 370, PT Centex (CNTX) turun 15,49% menjadi Rp 6.000, dan PT Hotel Sahid Jaya (SHID) turun 13,73% menjadi Rp 440.

Sedangkan di posisi top gainers terdapat saham-saham: Bhakti Capital Indonesia (BCAP) naik 9,09% menjadi Rp 480, PT Destinasi Tirta Nusantara (PDES) naik 7,09% menjadi Rp 151, dan PT Clipan Finance Indonesia (CFIN) naik 5,88% menjadi Rp 450.

Mengekor bursa Asia
Penurunan indeks hari ini mengekor pergerakan bursa Asia yang juga melempem. Asal tahu saja, pada pukul 16.31 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific anjlok 2,1% menjadi 114,98. Saat ini, bursa Asia tengah menuju level terendah sejak 10 Oktober lalu. Lebih dari 5 saham ditransaksikan turun dari setiap satu saham yang naik.

Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 1,6% setelah laporan dari National Australia Bank Ltd menunjukkan tingkat kepercayaan bisnis di kuartal III melorot ke level terendah dalam tiga tahun terakhir. Sementara, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang turun 1%, indeks Kospi Korea Selatan turun 2,7%, dan indeks Straits Times turun 1,3%.

Indeks Hang Seng Hongkong juga melorot 2,4% setelah saham-saham perusahaan China dilanda aksi jual akibat perlambatan pertumbuhan ekonomi Negeri Panda. Sedangkan indeks Bangkok SET anjlok 3,7% di tengah musibah banjir terparah yang melanda Negeri Gajah Putih dalam 50 tahun terakhir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar