Rabu, 12 Oktober 2011

Investor Asing Kembali Agresif, IHSG Menguat 61 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak 61 poin didorong aksi beli investor asing yang cukup tinggi. Pemodal asing mulai kembali agresif setelah melakukan aksi jual di beberapa perdagangan lalu.

Mengawali perdagangan, IHSG dibuka melemah tipis 13,871 poin (0,39%) ke level 3.517,882. Aksi jual terjadi didorong lambatnya penyelesaian krisis utang di Eropa.

Namun pelemahan indeks tidak bertahan lama, aksi beli kembali terjadi sehingga membawanya ke zona positif. Indeks sempat menanjak hingga ke posisi puncak pada level 3.597,354.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Rabu (12/11/2011), IHSG menguat 61,090 poin (1,72%) ke level 3.592,843. Sementara Indeks LQ 45 melesat 13,302 poin (2,13%) ke level 636,202.

Saham-saham komoditas yang sudah murah kini menanjak cukup tinggi atas aksi beli yang dilakukan investor lokal dan asing. Indeks sektor agrikultur melesat lebih dari tiga persern.

Transaksi yang dilakukan pemodal asing cukup menggembirakan, pembelian bersih yang dilakukan hingga siang ini nilainya cukup besar. Menguatnya bursa-bursa di regional menjadi pendorong aksi beli.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 78.900 kali pada volume 3,824 miliar lembar saham senilai Rp 3,112 triliun. Sebanyak 166 saham naik, sisanya 47 saham turun, dan 67 saham stagnan.

Sementara dari sentimen global, investor masih menunggu hasil pemungutan suara Slovakia terkait pemberian dana talangan di zona Eropa. Hal ini membuat bursa Saham Wall Street ditutup flat pada perdagangan semalam.

Kebanyakan bursa-bursa di Asia mampu bertahan di zona hijau, dengan bursa saham China memimpin di depan. Sayangnya, bursa saham Jepang terkena koreksi tipis.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai melonjak 50,66 poin (2,16%) ke level 2.399,18.
  • Indeks Hang Seng menguat 113,64 poin (0,63%) ke level 18.255,23.
  • Indeks Nikkei 225 melemah 30,68 poin (0,35%) ke level 8.743,00.
  • Indeks Straits Times naik tipis 3,85 poin (0,14%) ke level 2.696,90.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 2.150 ke Rp 58.150, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 1.650 ke Rp 41.250, Astra Agro (AALI) naik Rp 1.000 ke Rp 18.000, dan Bukit Asam (PTBA) naik Rp 1.000 ke Rp 16.100.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Astra Internasional (ASII) turun Rp 450 ke Rp 65.450, Bayan (BYAN) turun Rp 350 ke Rp 19.200, Surya Citra (SCMA) turun Rp 100 ke Rp 5.500, dan HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 50 ke Rp 30.600.

(ang/qom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar